Hari ini para peri berkumpul di depan altar pemujaan, ada apa gerangan? Rupanya mereka sedang berpesta! Setelah beberapa bulan hujan tidak turun di Hutan Arnia, kemarin turun hujan lebat.
Chris sebagai salah satu peri laki-laki, dia membantu agar pesta ini berjalan dengan lancar, dia menyiapkan banyak hal. Beberapa peri yang sudah tua sangat terbantu dengan kehadiran Chris, semua orang menyukai sifat Chris yang suka menolong sesama.
"Chris! Bisa bantu aku mengumpulkan bunga untuk dekorasi?" Mint memanggil Chris dari kejauhan, meskipun Mint seorang perempuan, tetapi dia tetap ikut membantu melancarkan pesta.
"Tunggu sebentar! Aku akan kesana!" Chris mengambil sebuah keranjang dan pergi ke arah Mint, Chris berjalan mengikuti di belakang Mint.
Mereka terus berjalan hingga sampai di sebuah padang bunga yang indah, berbagai jenis bunga berada di sana.
"Waah, indah sekali? Bagaimana bisa kamu menemukan tempat ini Mint?" tanya Chris dengan takjub, dia tidak pernah melihat padang bunga seluas ini sebelumnya.
"Kemarin aku tersesat, kemudian tanpa sengaja aku menemukan tempat ini." Mint tersenyum dengan manis kepada Chris, Mint kemudian dengan gerakan gesit mengumpulkan bunga-bunga yang bermekaran sempurna.
Chris mengikuti Mint mengumpulkan bunga, berbagai warna bunga dia kumpulkan. Ada merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.
Mereka terus mengumpulkan bunga hingga keranjang anyaman mereka penuh, senyum mereka pun tidak kalah indah dengan bunga-bunga yang ada di sini.
"Mint! Keranjangku sudah penuh! Ayo kembali!" seru Chris sembari mengangkat keranjang berisi bunga, wajahnya tampak berseri-seri.
"Ayo!"
Mereka akhirnya kembali sembari membawa keranjang berisi bunga yang terlihat penuh, bahkan Mint sekarang tidak bisa menghitung jumlahnya.
"Chris, bantu aku merangkai bunganya juga ya!" Mint tersenyum riang, sementara Chris mengangguk.
Mereka mulai merangkai bunga itu sehingga terlihat lebih cantik, tidak lupa mereka memberinya pita yang manis juga.
Semua bunga sudah selesai dirangkai! Sebentar lagi pestanya akan dimulai, jadi mereka harus cepat-cepat mempersiapkannya.
"Mint! Ke sini sebentar!" Chris memanggil Mint yang baru saja selesai menaruh rangkaian bunga tadi.
"Ada apa Chris?"
Bukannya menjawab pertanyaan Mint, Chris malah menaruh mahkota bunga yang diam-diam dia buat tadi. Dengan senyum lembut Chris berkata.
"Terima kasih untuk kerja kerasnya!"
The End
