"Dia membuat ku jatuh cinta sejatuh jatuhnya kemudian dia mengajarkan titik tertinggi dari mencintai, yaitu mengikhlaskan dan pergi sejauh jauhnya"
-Alisha kesyanaraBanyak orang yang datang untuk memakam kan jasad hanif untuk terakhir kalinya,banyak orang yang sayang pada hanif.
"Sayang... secepat ini kamu ninggalin mama di sini, mama gabisa hanif..mama masih butuh kamu sayang..tapi kenapa kamu ninggalin mama sama papah di sini " ujar ibunya hanif mengelus nisan hanif
Tak lupa ada kaka nya hanif pulang..kaka nya sangat kaget ketika mendengar bahwa hanif sudah tidak ada
"Kaka yakin nif...kamu udah bahagia di sana,udah ga ngerasain sakit lagi...tenang ibu sama papah kaka yang jagain" ujar kaka nya hanif sambil mengelus batu nisan
"Ra...hanif raa,ini semua gara gara gue...gue penyebab hanif meninggal... kalo hanif ga nyelametin gue...hanif ga bakalan kaya gini hikkss.." ujar alisha menangis dalam pelukan rara.
Alisha tidak percaya kalo hanif akan meninggalkan nya secepat ini, alisha rasa ini mimpi yang sangat buruk baginya.
Perlahan semua orang bubar meninggalkan pemakaman dan hanya ada keluarga hanif dan teman teman dekatnya hanif.
"Maah...kita pulang yukk ini udah mau hujan,kasian hanif kalo mamah terus terusan nangis kaya gini...hanif di sana ga tega liat mamah kaya gini... pulang ya mah" ajak papahnya hanif
"Ayo mah...hanif sedih liat mama kaya gini" ujar kaka nya hanif
Ibunya hanif pun segera bangkit dan pergi dari sana bersama suaminya dan putra sulung nya meninggalkan alisha dan teman temannya hanif.
"Hanif...mana janji kamu?? Katanya kamu mau kita hidup bersama , mau jagain aku terus janji kamu yang 7 tahun itu mana nif..hikss .. pembohong" alisha tidak bisa menahan tangisannya alisha memeluk nisan itu dengan sangat erat .
Ashfi segera menghampiri alisha dan memeluknya untuk menenangkan alisha
"Lisa heyy udahh...hanif bakalan marah kalo gini caranya,hanif gasuka liat kamu nangis terus kaya gini gara gara dia" ujar ashfi
"Tapi fi...aku yang buat dia meninggal hikss"
"Jangan salahin diri kamu.. ini semua takdir allah,kita gabisa nyangkal ini semua,kita harus ikhlasin hanif...hanif udah tenang di sana,hanif ga ngerasain sakit lagi" ujar ashfi
"Liss..kita pulang yaaa udah hujan ini" ajak rara pada alisha
"T-tapi hanif di sini kedinginan raa...hanif di sini sendirian"
"Heyy gaboleh gitu...hanif udah tenang..ayo kita pulang" ajak ashfi .
Ashfi pun segera membantu alisha untuk berdiri dan memapah nya pergi dari pemakaman.
Tiba tiba di jalan alisha jatuh pingsan
Untung saja ashfi memegang bahu alisha dan tidak terjatuh , ashfi segera membawa alisha ke mobil dan di ikuti oleh teman temannya alisha dan devan.Ashfi sudah membawa alisha kerumahnya
Di sana rara,nea,flora,dan moara yang menemani alisha..teman teman devan sudah pulang setelah mengantarkan alisha."Ra..gue ga nyangka kalo hanif bakalan ninggalin kita..dan apa semua ini? Apa lo udah tau kalo alisha suka sama hanif dari dulu?" Ujar moara
"Iya , gue udah tau itu alisha sempat cerita sama gue kalo dia suka sama hanif dan dia gamau kalo kalian tau..cukup dia sama hanif yg tau..tapi gue tau perubahan sikap alisha waktu itu... gue ngerasa kalo alisha ngejauh dari hanif ga kaya biasanya..gue langsung tanya awalnya alisha gamau cerita dan nutupin semua ini..tapi gue maksa buat dia cerita dan akhirnya dia cerita dari awal" ujar rara menjelaskan
"What?? Lo udah tau? Terus? Apa kabar sama kita? Lo ga ada tuh kasih tau kita soal ini..gue kaget pas kemarin alisha bilang gitu sama hanif" ujar flora
"Gue tau ini salah..tapi ini permintaan alisha buat ga ngumbar perasaan dia sama hanif,karna saat dia cerita kalo dia suka sama hanif ke gue... posisinya itu hanif sempat bilang kalo dia suka sama seseorang sama alisha dan alisha sering mergokin hanif sama lora berduaan, dari sana alisha berusaha move on dari hanif " jelas rara
"Tapi setidaknya lo kasih tau kita dong..kita ini apa , sahabat bukan hah?" Ujar flora merasa tidak di anggap
"Floraa udaahh lo ga kasian sama alisha hah? Dia masih berduka dan lo marah marah gini? Gue ngerti bukan maksud alisha buat nyembunyiin ini semua..tapi alisha kaya gini juga ada alasannya..hargain alasan alisha floraa..udah, kasian alisha " ujar nea meyakinkan flora dan moara supaya tidak terjadi kesalah pahaman.
"Hemm iya sorry gue kebawa emosi...gue minta maaf raa" ujar flora menunduk merasa bersalah jika marah marah seperti ini di hadapan alisha yang sedang terbaring pingsan.
Tiba tiba alisha sadar
"Hanif..hanif kamu dimana" ujar alisha dan bangun dari tempat tidurnya"Hey hey lisaa sadar...tenangin dulu diri lo " ujar rara
"Raa hikkss..haniff raa" suara alisha parau
Alisha pikir ini adalah mimpi buruknya ternyata bukan..."Lo yang sabar alisha..kita di sini buat nemenin lo,gue tau lo kuat,gue tau pasti hanif udah tenang di sana...udah bahagia tapi kalo liat lo nangis terus kaya gini hanif bakalan marah sama lo " ujar neaa menenangkan alisha yang terus saja menangis.
"Udah ya , lo baru aja sembuh liss ,lo belum sempet makaan dari tadi..ayo makan dulu" rara segera mengambil mangkuk berisi bubur dan berusaha menyuapi alisha,namun alisha membantahnya.
"GAA..GAMAUU INI SEMUA GARA GARA GUE ..HANIF MENINGGAL GARA GARA GUE ..g-gue p-embunuh ..hikkss" alisha berteriak teman temannya langsung memeluk alisha dan menangis.
"Lisaa udah ..lo mau hanif kecewa sama lo hah? Dia udah tenang di sana dan lo malah kaya gini...lo ngerusak ketenangan hanif di sana...ikhlasin liss ..gue tau ini berat tapi gue yakin lo kuat lo bisa lewatin semua ini" ujar flora menahan tangisannya.
Flora tidak menyangka jika alisha akan seperti ini kehilangan laki laki yang dia sayang.. terutama laki laki itu adalah cinta kedua setelah ayahnya.
"Hikks...gue pembunuh "
"Udah ya sekarang lo makan dulu...kalo lo sakit nanti hanif marah sama kita" ujar moara
Alisha pun mengangguk dan rara segera menyuapi alisha sedikit demi sedikit.
Mereka semua menginap di rumah alisha untuk sekedar menemani alisha karna mungkin merekalah yang bisa mengendalikan alisha untuk saat ini dan ...ashfi.
Maaf sebelumnya jika ada kesalahan kata kata (Typo) 🙏mohon di maklumi..karna saya baru belajar membuat cerita.
Jangan lupa vote + folow ya teman teman🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
Hanif Or Ashfi (END)
Fiksi RemajaMenceritakan gadis cantik yang bernama alisha,yang mencintai laki laki bernama hanif, teman sekelasnya dari dulu.alisha mencintai secara diam diam dan harus menahan rasa sakit ketika hanif menceritakan bahwa ia mencintai perempuan lain.alisha juga h...