Hasil Visum

10 2 0
                                    

-

Koridor di The University of Tokyo Hospital baru saja di penuhi oleh suster dan tim dokter lainnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Koridor di The University of Tokyo Hospital baru saja di penuhi oleh suster dan tim dokter lainnya. Mereka baru saja mengurus Jenazah Davika. Menurut hasil persetujuan. Jasad Davika harus di makamkan hari ini juga. Chishiya pun segera keluar dan memberitahu.

-

"Hasil visum sudah keluar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hasil visum sudah keluar..!!" (Ucap Chishiya sembari menatap yang lainnya)

"Davika menerima kekerasan pada bagian bibir dan leher korban..! Bahwa korban diduga meninggal dunia karena adanya kekerasan pada bibir dan leher yang mengakibatkan adanya sumbatan jalan pernafasan" (Imbuhnya lagi. Bahkan Winter dan Luo Yunxi hanya diam)

-

"Aku sudah mengatur pemakaman untuk Nona Davika

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku sudah mengatur pemakaman untuk Nona Davika..! Jika tidak keberatan. Kita harus segera ke pemakaman..! Karena mengingat ini sudah sore" (Usul Ryu pada yang lainnya)

"Kau adalah sahabatnya. Berhentilah menangis. Pelakunya pasti akan sangat senang jika kau sedih seperti ini" (Tutur Jesse pada Winter. Jesse pun segera keluar dan pergi)

Mendengar perkataan Jesse. Winter pun sadar dan menghapus air matanya. Dia pun bangkit dan segera ikut ke pamakaman. Ini adalah yang terakhir untuk melihat Davika.

24/7 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang