ACADEMY M'OUTI Taegi Namgi

15.

Saat ini yoongi tengah duduk di sofa yang berada di ruang kelas kecantikan. Ia sangat kelelahan mengajarkan para anggotanya menari. Namun, yoongi sangat beruntung karena mereka mudah sekali mengerti dengan apa yang dirinya jelaskan.

"Ketuaa aku membawakan ice cream untukmuu" ucap soobin sambil memperlihatkan ice cream yang ia bawa.

"Wahhh ini untukku???" Yoongi menatap Ice cream dan juga soobin bergantian. Yang di tanya pun mengangguk lalu memberikannya kepada yoongi.

"Terimakasih soobinn kau manis sekalii, kau membuat ice cream ini?" Tanya yoongi sambil menyendok ice cream itu dan memakannya.

"Tidakk, aku menyuruh koki untuk membuatkannya untukmu ketuaa" Soobin tersenyum melihat ketuanya sangat bahagia dan antusias.

"ini enak sekali soobinn, cobalah ini" yoongi menyuapi soobin ice creamnya dan di makan oleh soobin.
"Eum! Iya benar sangat enak!"
Soobin mengangguk semangat.

"Iya kan? Ayo makan bersama! Ini sangat banyakk aku tidak sanggung menghabiskannya sendiri..."
Mendengar itu soobin pun langsung mengangguk kembali.
"Ayo makan bersamaa!"

Mereka pun memakan ice cream itu dengan nikmat. Sesekali anggota lain datang untuk menanyakan saran yoongi.

"Kak, apa benar kakak akan ikut ekspedisi artefak itu sampai sebulan?" Tanya Suno sambil menatap Yoongi.

"Oh? Kamu tau dari mana?"

"Dari kak jimin, tadi aku ketemu kak jimin lalu kak jimin bilang kakak sudah memberitahu kami apa belum"

"Iya benar, sebenarnya aku ingin membicarakannya hari ini setelah istirahat selesai. Boleh tolong kumpulkan anak anak kemari suno?" Suno pun mengangguk cepat. Kemudian beranjak memanggil teman temannya.

Setelah beberapa menit kemudian, anak anak pun sudah berkumpul semua dan tengah duduk di depan Yoongi dengan tatapan bingung.

"Maaf mengganggu istirahat kalian, aku ingin mengatakan sesuatu pada kalian, boleh?"

"Tentu saja boleh!" Jawab semuanya serentak.

"Kalian tau kan kalau aku masuk kedalam organisasi penelitian artefak? Nah, dua hari lagi organisasi kami akan melakukan ekspedisi di GrandyVil selama sebulan penuh. Karena kami mendapatkan petunjuk jika disana terdapat reruntuhan, pihak kerajaan pun akan memutuskan beberapa orang untuk membantu kami. Lalu kakak di minta ikut dengan mereka. Jadi, untuk sebulan kedepannya kakak tidak akan memimpin kalian dulu ya? Kakak akan meminta guru lee untuk mengawasi dan mengajari kalian sebagai pengganti. Kalian tidak keberatan kan?" Yoongi menatap anggotanya yang saat ini tengah menatapnya dengan tatapan sedih.

"Berarti kita kan berpisah selama sebulan ketua?" Ucap rose sambil menatap yoongi berkaca kaca.

"Iyaa maaf ya kak, aku tidak bisa menolak ketua organisasi yang memintaku ikut secara langsung" Yoongi tersenyum manis.

"Tidak apa ketua, kami akan berlatih selama ketua tidak ada. Kami tidak akan mengecewakan ketua saat pulang nanti, benar kan teman teman?" Ujar lisa dengan semangat yang membuat teman temannya ikut tersenyum mendengarnya.
"Iya Benar!" Serentak.

"Baiklah, kalian harus tetap berhati hati dan semangat ya" Yoongi mengepalkan kedua tangannya lalu mengangkatnya, memberikan semangat kepada para anggotanya.

"Tentu saja ketua!" Ucap mereka serentak.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sudah lima hari mereka menjelajahi daerah yang katanya terdapat reruntuhan besar disana, namun sampai saat ini mereka masih tidak menemukan apapun. Bahkan tim penelitian hampir menyerah karenanya.