Jangan lupa Vote nya yaa Gess....
🤗🙏🌟🌟Enjoyy....
*
*
*
*
*
4 Bulan Berlalu....
09.30 AM
"Ugh, perut ku agak terasa Begah.. Al sayang, Tolong Kamu Elus - elus Perutku ini".
Albert yang baru selesai mencuci Piring Langsung ke arah Istri nya itu lalu mengusap - usap Perut Theo yang sudah mulai membuncit.
"Anak kita Kembar Cowok semua Al, Kamu udah siapin namanya kan?".
"Sudah Mas. Aku udah Gk sabar Lihat mereka berdua lahir."
Ya. Mereka sudah menikah setelah kandungan Theo menginjak 1 bulan.
Bulan 2 kehamilan nya, Albert sampai yang lain dibuat kelimpungan dan kewalahan dengan ngidam Theo yang agak Mainstream.
"Makasih yaa Al, udah nikahin Aku, Huhuu, Aku cinta sama kamu".
"Udah sayang, jangan nangis lagi, Kamu bengkak nanti matanya".
Albert Mengusap, Air mata Theo yang tumpah . Theo sekarang jadi lebih sensitif. Jadi Albert harus berhati-hati dan berucap dan berperilaku.
"Bantu aku berdiri Al, Ughh.. rasanya berat Badanku bertambah".
"Iyaa sayang, ayo kita Keluar, ke teras, nyari Udara segar sekalian berjemur"
Albert menuntun Theo menuju depan rumahnya yang berhalaman Hijau dan luas.
"Haahh.. udaranya sangat segar, Peluk aku Al".
"Iyaa sayang, Kita sambil berjemur yaa. Muachh".
Albert mencium Perut Buncit Theo yang lucu. Di Toel - Toel dengan Telunjuk nya juga. Membuat Theo Geli.
"Hihi... Geli Al, kenapa kau tusuk - tusuk perut ku, Kasian Dedek Bayinya.".
Btw, mereka sedang berada di Mansion Milik Theo yang sudah lama ia tidak Tempati. Karena lebih sering Di Mansion Utama nya semenjak Theo Bertemu dengan Suaminya ini.
"Sayang, setelah ini mau kemana? Eh, kamu diem aja dimansion ya, jangan sampe kamu kelelahan, Kasian anak - anak kita nanti". Jelas Albert panjang lebar .
"Iyaa iyaa, kamu bawel sekali loh Al. Udah Yukk, panas banget, Gk kuat, aku pengen tiduran".
Albert membantu Theo berdiri. Lalu mereka masuk kembali ke Dalam Mansionnya.
" Sayang, kenapa setelah ketemu sama aku, Kamu jadi Binal banget sampe sekarang, Hmm?"
Albert mencium Leher Putih Theo. Dia melenguh lalu mengajak Albert ke kamar mereka.
"Ahh.. nghh.. Ughh, Lubangku Basah"
Albert membuka pakaian Theo pelan - pelan. Ia langsung melahap nipple Theo yang sudah mengencang.
"Ahh.. mnhh.. j-jangan Digigit..nghh"
Albert tetap asik memainkan Nipple Theo.
Theo kelojotan, Lubangnya sudah sangat Basah. Dan berkedut - kedut, penisnya juga sudah mengacung tegak.
"Ahh... Al, segera masukan saja.. Ughh"
"Sabar sayang, aku harus melakukan pemanasan dulu aku takut nanti anak - anak kita kenapa-kenapa didalam sana, babe".
"Ahhh.. cum.. nghh.. ahh..Al..."
Karena rangsangan yang tinggi dan juga tubuh Theo yang sangat sensitif sekarang, dia jadinya cepat Ingin Cum.
KAMU SEDANG MEMBACA
MI JEFE AGRESIVO {BxB} ( END ) ✔️
Ficțiune adolescențiSeorang Bos Mafia Tersadis Dan terkenal Di Spanyol mencari seorang Ajudan Pribadi atau yang biasa disebut sebagai Tangan Kanan Dirinya, Bos besar itu bernama THEO CHANDRAWINATA, Berumur 30 Tahun. Tangan kanan nya yang sebelumnya sudah Ia Bu*uh, lant...