DUA

631 109 16
                                    

$$$

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

$$$

Abbercio; 26. Kimi; 24.

Bridget Kimberly Olivia Salim terlahir setelah sang ibu berjuang mati-matian untuk mempertahankan kehamilannya selama delapan bulan. Ibu yang lima tahun sebelumnya telah melahirkan tiga bayi kembar laki-laki itu harus menjalani kehamilan beresiko untuk menghadirkan Kimi ke dunia. Oleh karena itu semenjak Kimi lahir, tidak ada satupun hal yang harus dibebankan padanya. Bagi keluarga Kimi, tugas perempuan itu di dunia hanya untuk bersenang-senang, tersenyum, dan tertawa setiap harinya.

"Papi kok gak nanya Kimi setelah lulus S2 mau ngapain, sih?" protes Kimi sambil melipat kedua tangan di depan dada.

Sony Salim selaku ayah Kimi langsung terkekeh gemas melihat anak bungsunya. "Princess mau ditanya begituan? Untuk apa? Kamu mau setiap hari tidur-tiduran juga gak apa-apa asal tetap sehat."

Kimi berdecak. "Kan Kimi mau cerita soal rencana Kimi..."

"Yasudah, sini. Cerita sama Papi."

"Mami mana?" tanya Kimi yang kini berjalan mendekati sang ayah kemudian duduk di sebelahnya. Dengan santai Kimi memeluk lelaki paruh baya itu untuk bermanja.

"Mami di sini, Cantik,"jawab wanita paruh baya bernama Sonia Handoko yang luar biasa cantik. "Kenapa, sih? Masih sore udah manja-manja aja sama papi nya?"

Kimi tersenyum hangat ketika sang ibu mengecup pipinya kemudian bergabung duduk dan kini ikut memeluk suaminya. 

"Kenapa, Pi?" bisik Sonia yang ikut mengeratkan pelukan pada sang suami.

"Katanya mau ditanya, setelah S2 mau ngapain," kekeh Sony Salim. "Tanya gih, Mi."

Sonia berdecak. "Aduh, Cantik. Emang mau ngapain, sih? Kimi setiap hari diem di rumah main sama anabul juga Mami udah seneng banget."

"Ah, Mami..." gerutu Kimi. "Kimi itu mau cerita, kalau Kimi mau lanjutin kegiatan jadi beauty vlogger. Boleh, kan?"

"Ya boleh dong," jawab Sony Salim dan Sonia Handoko santai.

"Kamu butuh apa sih, Dek?" tanya Sonia. "Coba titip ke tiga mas mu kalau mereka lagi jalan ke luar, mereka suka ngeluh loh sama Mami, katanya adeknya sombong gak mau dibawain oleh-oleh."

Kimi menyengir garing. "Soalnya Kimi suka bingung, Mami. Mulai sekarang Kimi bakalan banyak nitip deh, janji."

"Nah gitu dong," ucap Sony Salim. "Percuma tiga mas mu itu kerja keras tapi uangnya gak ada yang pakai. Royal sama pacar-pacarnya aja mana cukup."

"Apalagi Anthony belum punya, ck," keluh Sonia pelan. "Nanti ya, Dek, kalau kamu nitip sesuatu sama Mas Anthony, coba kamu sambil tanya-tanya sekarang ada pacar apa nggak."

"Kalau gak ada, Mami mau minta kakek kamu untuk jodohkan aja gitu."

"Waduh, Mi, Mas Anthony pasti marah deh kalau gitu," cicit Kimi. "Tapi nanti Kimi coba tanya deh ya, mungkin aja punya tapi belum dikenalin."

Into YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang