CHAPTER 12

557 20 0
                                    

"Ma setelah makan aku mau ngomong ama mama" Ucap Kenzo tiba tiba, mamanya hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawaban. Lalu mereka kembali melanjutkan memakan sarapannya.

Hari ini hari minggu banyak yang menghabiskan waktu nya bersama keluarga, atau sahabat. Sedangkan Kenzo memilih bersantai ditaman bersama keluarga nya dan Marvel.

"Jadi apa yang mau kamu bicarain Ken?" Tanya sang mama yang masih sibuk mengupas apel itu.

"Sebenarnya a-aku sama Marvel pacaran ma" Jawab Kenzo gugup, Marvel hanya menatap Mama Kenzo dengan khawatir dan takut hubungan nya tidak direstui.

Sedangkan sang mama hanya terdiam lalu menoleh kesamping tepat pada Kenzo dan Marvel, menatap tak percaya. "Kalian beneran? "

"Iya ma, papa juga udah tanya mereka kemarin" Celetuk papa Erza.

"Aaa akhirnya kalian pacaran juga" Senang Marisa, Kenzo dan Marvel sontak melongo, lah mama nya kok jadi gini? Heran Kenzo.

Melihat tatapan mereka berdua yang bingung, Marisa mengulas senyum tipis nya lalu menjelaskan kenapa dirinya senang saat mendengar Marvel dan Kenzo pacaran.

"Sebenarnya mama dan bunda kamu pengen banget lihat kalian pacaran. Tapi karena kalian takut gak mau atau gak nerima jadi mama sama bunda Ranita gak berani jodohin kalian" Jelasnya.

"Jadi... Mama ngerestuin hubungan kita kan ma?" Cicit Marvel

Mengelus lembut rambut Marvel, Marisa menganggukkan kepalanya.

Kenzo dan Marvel saling tatap, mereka jadi lega karena Marisa merestui hubungan nya. Entah bagaimana lagi cara mendeskripsikan kebahagiaan mereka sekarang.

"Terus kenapa mama mau jodohin aku sama si Lila?" Tanya Kenzo heran.

"Huft itu bukan mama yang mau, tapi si tante Dara yang mau, dia ngebet banget jodohin kamu sama anaknya. Sebenarnya mama gak suka sama anaknya tapi mama juga gak berani nolak karena ada sedikit problem". Jelasnya panjang lebar.

"Tapi Kenzo ama Lila gak jadi kan tunangannya?" Ucap Marvel, Marvel takut kalau Kenzo beneran mau tunangan ama Lila padahal dia gak mau sih.

"Gak sayang, jadi kamu tenang aja ya? Nanti biar mama yang urus tante Dara oke" Ucap Marisa meyakinkan Marvel. Marvel membalas dengan senyum hangat nya.

_______

"Eh Dan kerumah Marvel yo, gabut banget gw disini" Ajak Theo

Dani menyentil kening Theo cukup keras, kenapa ia harus mempunyai temen bego kayak Theo?.

"Anjing sakit goblok" Kesal Theo sembari mengusap usap kening nya yang sisentil oleh Dani.

"Lu bego atau apa sih, kan Marvel gak ada di rumah dodol" Jawabnya sedikit ngegas.

"Oh iya, Marvel kan nginep dirumah tante nya kok gw baru inget ya" Theo menggaruk rambut nya gatal.

"Goblok sih"

"Ye gak usah ngegas kali" Sungutnya.

"Jadi kita ngapain nih cok, bosen gw kek gini" Lanjut Theo, Dani hanya menatap Theo sekilas lalu kembali memainkan game mobile legends nya.

"VICTORY". Teriak Dani keras sedangkan Theo menatap Dani kesal.

Ting!

Bunyi notifikasi tersebut berhasil mengalihkan perhatian mereka berdua, Dani dan Theo saling pandang lalu pandangan mereka jatuh pada hp Theo yang berada tepat disamping nya.

"Eh itu ada chat dari si Marvel tuh" Ucap Dani, Theo buru buru mengambil handphone nya lalu membuka chat dari Marvel.

Maxzeo💩: kalian dimana?

Dirumah si Dani Vel :Me

Maxzeo💩: oh

Oh doang?!, anjing sih kata gw🖕🏻 :Me
Read


"Apa katanya The?" Tanya Dani penasaran lalu dia mengintip chat Theo dan Marvel dari samping. Sontak Dani memutar bola matanya malas dia kira Marvel akan mengajak nya jalan jalan atau apa kek!.

"Kafe yuk" Ajak Dani tiba-tiba, Theo sontak menganggukan kepalanya semangat. "Ayo lah".

"Yok, kunci mobil lo mana? "

_________

"Bagus baru direstuin, dimana mana ngebucin aja kerjaannya" Memutar bola matanya papa Erza melempari Kenzo dengan bantal sofa nya.

Aduhh

"Papa apa apaan sih!?" Ucapnya mengusap wajahnya kasar, sedangkan Marvel masih mengelus rambut Kenzo lembut.

"Yang sakittt". Rengek Kenzo manja. "Yang mana yang sakit?" Tanya Marvel lembut, Papa Erza hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah Kenzo yang seperti anak kecil.

"Yang ini" Tunjuk Kenzo tepat pada kening pemuda itu, lantas Marvel mengusap usap kening Kenzo.

"Udah mendingan belum?"

"Belum masih sakit yang, kalau kamu cium baru hilang sakitnya" Cengir Kenzo tanpa dosa, Marvel menatap Kenzo dengan tatapan tajam, woi! Ini masih ada papa Erza loh dia malu lah!!.

"E anak monyet, lo di kasih jantung minta ginjal yee!!,ngelunjak banget lo" Celetuk papa Erza yang sedang menatap tajam sang anak.

Kenzo membalas tatapan tajam sang papa, Marvel menatap papa Erza dan Kenzo bolak balik, ini kenapa jadi saling  adu tatap ya?!.

✧・゚: *✧・゚:*

Udah ya segitu dulu, maaf banget kalau gak nyambung 😭🙏.

Btw jangan lupa pencet tombol bintang dibawah ya❤🥰.

 

marvel yang imut [BXB] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang