kediaman keluarga runala
"Runa, Kala, Ayah! turun dulu yuk, makan malam udah siap". Teriak sang bunda dari lantai bawah
"Iyaa Bunda". Jawab mikala dari lantai atas
Merekapun segera berkumpul di meja makan dan menyantap makanannya masing masing dengan keadaan tenang
"Runala". Panggil sang bunda memecahkan keheningan di meja makan
" Iya bun?".
"Kan bunda sama Ayah ada acara di bandung, kira kira semingguan lah, dan kebetulan kedua orang tua Arita juga ikut sama kita buat bahas proyek yang akan di bangun disana". Tutur bunda menjelaskan
" Keknya aku tau nih Runa harus ngapain". Celetuk Mikala
"Shuut diem dulu kak". Saut sang ayah sambil mengedipkan sebelah matanya
"Iya deh". -Mikala
"Jadi bun? Kenapa?". Tanya Runala penasaran
"Jadi karna orang tua Arita akan ikut sama kita, kamu temenin dia di rumah ya selama seminggu ini? Nginep di sana. Soalnya dia sendirian di rumah". Pinta bundanya
"Uhuk uhuk" Runala sedikit tersedak mendengar ucapan bundanya
"kan bener" -Mikala
"Kok gitu bun? Kenapa harus di titipin ke aku? Dia kan udah gede, bisa jaga diri sendiri" Protes Runala dengen permintaan bundanya
"ga bisa dong, tante Rosa takut anaknya bawa cowo ke rumah. Kn kamu tau seketat apa tante Rosa" -Bunda
"Lah bun? Kan aku juga..." -Runala
"Ya gapapa kalo kamu mah, mereka udah percaya banget sama kamu. Kalian kan udah lama banget temenan. Lagian bunda udah terlanjur setuju sama permintaan tante Rosa buat kamu temenin anaknya, gaenak kl tiba tiba batal"
"Lah terus mikala gimana? Dia juga sendirian tuh? Kenapa aku ga temenin dia aja? Rita kan juga punya temen" -Runala
"Soal temennya Arita, tante Rosa ga bisa percaya sepenuhnya sama mereka, bisa aja Rita di ajak keluar malem kan?" -bunda
"Lagian kala udah minta temen temennya buat nginep di sini, ya kan kak?" Kali ini sang ayah yang bertanya
"Yoi men" -mikala
"Temen? Lo mau bawa siapa? Kan temen deket lo cuma Beatless aja" Runala memastikan
"Ya emang mereka. Nanti gua mau party di sini😎" Jawab Mikala dengan muka songongnya
"Dih? Ikut lahhh. Masa gua ga ikut, ga setia kawan bet lo"
"Tuh tanya bunda, boleh ngga"
"Bundaaaa" Rayu Runala
"Noo, kamu temenin Arita di rumahnya" -Bunda
"Yailah ga asik banget bun, Runa harus ngapain aja di sana? Bosen dong?"
"Yaudah gini aja, ayah kasih chalenge buat kamu. Kalo kamu berhasil nginep di rumah Rita full seminggu ini, ayah tranfer" Ujar sang ayah memberikan tawaran yang cukup menarik
"Berapa dulu tapi" -Runala
"50jt cukup?" Tanya ayah
"SERIUS?!" -Runa
"Iya. Mau ngga??" Tanya sang ayah lagi
"Mau lah pake nanya"
"Okee"
"Lah kala ga di kasih yah? Curang banget" Celetuk Mikala tak Terima
"Mau juga? Tapi kamu harus pastiin kalo Nala ga kabur dari rumah Rita dan balik ke sini dalam seminggu ini. Bisa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Warring Hearts Loving Souls [Rupha]
Ficção AdolescenteKenapa harus lo? -Runala masa iya gue suka sama orang spek monyet kek dia? ga mungkinn -Arita bxb gxg rupha rorasa chiyeon harukyu