Inisiatif Buat Spesial Chapter Baru.
Semoga Suka Yaa...
🫰🫰🤗
Jangan Lupa Vote dan komennya yaa gesss...
🙏😘🌟🌟
HAPPY READING 🍀🌲
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
Pagi ini Garra dan Sarra akan berangkat menuju sekolah dan Kuliahnya.
Khefas Berlibur dari Kantor nya jadi ia membiarkan Ronald yang mengurus nya. Jugaan ada David Disana. Pikir Khefas santai.
"Kalian yang rajin yaaa Belajar nya, Garra, katamu, Kamu mau Kuliah di Jepang Bukan?". Tanya Matthew.
"Iyaaa papa, Semoga aja bisa kesana kuliahnya, Langsung kerja Disana juga sih kalo bisa". Jawab Garra.
"Paa, aku abis ini langsung kerja aja gimana? Boleh Gk?". Tanya Sarra takut - takut..
Khefas dan Matthew saling berpandangan.
"Sarra sayang, Itu terserah mu saja, Kami juga tidak mau memaksa Kehendak Kalian. Kalian berhak bahagia dengan pilihan kalian sendiri." Jawab Khefas Bijaksana.
" Makasih banyak yaaa Papa, Daddy, Kami berangkat dulu". Kedua orang tua itu mengangguk.
Garra dan sarra lalu bersaliman dan berpamitan ke Matthew dan Khefas. Lalu keluar menaiki Kendaraan nya masing-masing.
"Dadaaa.. hati - hati Kalian yaaa".
Matthew melambaikan tangannya pada kedua anaknya dan dibalas balik.
Kedua anak itu pun pergi dari Mansionnya. Tersisa dua orang Tua itu.
"Sayang, Aku jadi inget masa - masa kita sekolah dulu, Kamu dulu gemesin banget, rewel lagi". Ujar Khefas.
Matthew menutup Pintu Utama Mansionnya dan kembali beraktivitas seperti semula.
"Hu-um, aku agak Malu kalo inget kejadian dulu itu Babe, lupakan saja"
"Jangan dilupakan sayang, itu kenang - kenangan kita Loh". Jawab Khefas santai.
Tidak Tau saja wajah Matthew menjadi merah karena Salting + malu.
"Ayo kita ngelakuin itu sayang, udah lama aku Gk main sama kamu". Khefas memeluk Matthew dari belakang.
Matthew merinding saat Lehernya dicium - cium. Ia berbalik Dan mengalungkan Tangannya ke Leher Khefas.
"Khefas kamu harus mandi dulu, baru boleh Main sama aku".
Matthew menatap intens mata Tajam Khefas. Membuat Benda didekatkannya mengeras dengan Tatapan intens Matthew.
" Percuma mandi sayang, ujung - ujungnya keringetan lagi."
Tanpa basa basi lagi, Khefas mengendong Bridal Style Matthew yang agak kaget, ia tetap mengalungkan Tangannya Dileher Khefas.
Berjalan ke atas menuju kamarnya untuk melakukan ritual Paginya.
"Eumhhh..!!"
Khefas langsung mencium Bibir Matthew Beringas. Ia ditidurkan Dikasur dan Dikurung diantara Kedua tangan Berotot nya.
"Nghhh.. Ughh.. nafasshh.."
Matthew menepuk lengan Khefas. Tanda kehabisan Nafasnya. Ia melepaskan Ciumannya.
Langsung saja Khefas membuka Baju Matthew, Badan Putih mulus Matthew membuat libido nya semakin meningkat.
Ia langsung menjelajahi Leher Mulus Matthew membuat Matthew melenguh sedikit.
"Eunghh... Jangan digigith.. AKHH!!"
Khefas malah menggigit leher Matthew dan memberinya Kissmark.
"Ahh... Huhuu.. udah kubilang, Jangan Di gigit... Nghhh..."
KAMU SEDANG MEMBACA
FASMATT LOVE {BxB} (END) ✔️
Teen FictionMatthew bersama Sahabatnya, David, Si Duo barbar sekolahan telat datang ke sekolahnya , SMA Triatma Nusantara. Mereka berdua dihukum untuk membersihkan Halaman Sekolahan. Mereka menggerutu kesal. Disisi lain, Ada seorang remaja pindahan dari sekol...
