" Darah di balas darah, nyawa di balas nyawa, dan kehancuran di balas kehancuran. " Nazea & Nazia.
" Silahkan balas dendam, namun jangan libatkan perasaan. " Shaka & Alfan.
Bagaimana jadinya jika dua orang gadis kembar tenyata memiliki hubungan ra...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dua pasang kaki jenjang melangkah perlahan. Menyusuri setiap ruangan yang gelap dan sunyi. Mereka berjalan layaknya seorang maling, sampai keduanya tidak sadar jika seseorang sudah mengintainya sejak tadi.
tak..
Cahaya mulai menyinari setiap ruangan. Lampu yang tadinya mati kini menyala. Suasana pun menjadi lebih tegang dari sebelumnya.
" Jam berapa ini? " ucapan singkat itu mampu membuat keduanya terdiam.
" Papah, kenapa? " dengan wajah polos salah satu gadis bertanya seperti itu.
" Apakah kalian tidak sadar kesalahan yang telah kalian buat?! " satu kalimat dengan nada datar keluar dari mulut sang papa.
"a-anu--" salah satu dari mereka merasa gugup.
" Bicara yang benar Nazia! " tanya papa nya berusaha meminta penjelasan.
" A-aku sama Zea dari rumah Mikha pah " jawabnya beralasan.
" Kita dari sirkuit " sahut Zea tidak mau membuat drama seperti yang kembarannya lakukan.
"Zea ke kamar " lanjut nya lagi lalu pergi dari sana.
" Kalo gitu aku juga, selamat malam pah " setalah mengatakan itu Zia menyusul kembarannya, dari pada ia terkena marah sendirian lebih baik mencari aman.
Nazea Eira Devanya dan Nazia Keina Devanka dua orang gadis kembar yang masih kelas 11 SMA. Kedua gadis itu terlahir kembar tentunya dengan wajah mereka yang sama ,namun tidak dengan segala sikapnya. Nazea atau kerap di panggil Zea dia adalah kakak dari Zia karna ia lahir lebih dulu 10 menit dari Zia.
Dia seorang gadis cantik berkulit bersih, rambut hitam yang panjang, hidungnya yang mancung, serta bibir tipisnya yang berwarna pink alami. Zea lebih banyak orang bilang sebagai kulkas berjalan karena sikapnya yang dingin dan irit bicara.
Lalu Nazia atau di panggil sebagai Zia dia adalah anak terakhir dari tiga bersaudara. Memiliki seorang kakak laki-laki yang sekarang berada di luar negri, dan kakak perempuannya yaitu Zea. Jika Zea identik dengan rambut panjang dan sikap dinginnya. Maka Zia identik dengan rambutnya yang sebahu, kulit cerah, pipinya yang cabi, dan bibir nya yang selalu tersenyum indah. Oh jangan lupakan juga sikapnya yang bar bar dan manja.
Zea melanjutkan langkah yang sempat berhenti. Menulikan pendengarannya dan menghiraukan panggilan Zia. Jika boleh jujur tubuh Zea sangat lelah karna aktifitas yang dia lakukan seharian ini. Bukan, bukan karna dia sekolah ataupun bekerja tapi dia lelah saat bertemu dengan dua orang yang selalu membuatnya jengkel.