Ia hanyalah seorang insan
Yang mengagumiku karena pertemanan semata
Begitu suramnya kehidupanku
Ketika seorang menaruh hati padaku
Ia mengejarku namun aku hanyalah membisu
Tiada kusangka, ia begitu riuh dengan kisahnya
Hingga aku terjatuh dalamnya
Terjebak dalam jeruji cinta ini
Hingga seluruh insan tahu
Bahwa aku adalah jalinan nya
Hai, sadarlah!
Anda hanyalah insan yang menaruh hati pada diriku
Dan aku membalas perasaan mu itu
Namun, tuturmu menjadi bencana dalam hidupku
Engkau katakan kepada seluruh insan yang ada dalam bangunan ini,
Bahwa aku adalah jalinan kepuasan mu
Dan aku tertanam dibawah kekejaman dan kesuraman
Jurang yang membuat ku terjatuh
Sedangkan dirimu menjadi lubang buaya dalam hidupku
Kukira engkau akan menjadi pelengkap
Ternyata engkau adalah perangkap dan lubang buaya
Yang akan menerkam diriku
Puaskah engkau?
Menjadi lubang perangkap di hidupku,
Menjadi ketakutan terbesar keduaku,
Dan insan yang paling ku benci?
Mengapa kau mengikuti ku?
Seakan aku mengejarmu seperti dulu
Ingatlah, aku bukan lah insan yang lemah seperti dulu
Dan aku bukanlah insan yang akan berlutut padamu
12 Februari 2024
Elfirayusuf
KAMU SEDANG MEMBACA
Renjana
ŞiirHuruf demi huruf, aksara demi aksara menceritakan tentangnya. Terbesit dalam khayalan ku akan angkasa yang menderu menyuarakan suara hatinya Semua disaksikan oleh semesta dan dikuatkan dengan doa untuk mengadu padanya, penuh makna akan untaian kata...
