Jam menujukan enam pagi Junho terbangun karena sengaja menyalakan alarm dijam enam dia memilih tidur disofa dari pada dikamar tahu wanita dan pria tidak boleh tidur satu kamar tanpa memiliki hubungan apapun dia dan Sohee hanya sebatas teman saja tidak lebih.
"Biasa wanita bangun lebih pagi dari pada aku, kalau Sohee belum bangun berarti ada sesuatu" Junho yang melihat kearah kamar utama karena sejak dia bangun tidak ada Sohee keluar.
Junho lalu merapikan sofa menaruh selimut dan bantal di kamar tamu setelah itu kekamar utama melihat Sohee masih tidur dengan begitu pulas, perasaan gelisah kenapa Sohee belum bangun dia pun memeriksa kening dari gadis yang masih tertidur pulas.
"Sohee demam, keningnya panas sekali. Kalau dia sakit bagaimana? Aku harus melakukan apa?" Junho kebingungan karena Sohee tiba-tiba demam suhu badannya panas sekali.
"Cha Junho, aku pusing sekali" Sohee yang terbangun karena merasakan pusing lalu menatap Cha Junho.
"Kalau masih pusing tidur dulu, Sohee. Aku akan menghubungi Dokter Kim Yohan untuk datang memeriksa mu yang sedang sakit" Junho meminta Sohee kembali tidur kalau masih merasakan pusing.
"Junho, tolong hubungi Asisten Choi Byungchan untuk kemari aku ingin berbicara kepadanya. Kau bisa kan, aku mohon" Sohee yang mengegam tangan Junho untuk memohon menghubungi asisten Choi Byungchan.
"Iya aku akan menghubungi asisten Choi Byungchan, Sohee tapi setelah aku menghubungi dokter Kim Yohan agar kau diperiksa sakitmu" Junho lalu mengelus wajah Sohee tentu dia akan menghubungi dokter terlebih dahulu baru menelpon asisten Byungchan.
Sohee yang merasakan belaian tangan dari Junho sudah membuat dia merasa nyaman walaupun sakit di tubuhnya panas dingin tapi bisa diperhatikan Cha Junho menjadi lebih nyaman.
"Kenapa? Kau diam Sohee, aku segera menghubungi dokter Kim Yohan" Junho pun segera mengambil ponselnya yang berada disaku untuk segera menghubungi Kim Yohan.
Sohee tidak mau Junho pergi dari hadapannya ia masih mengegam tangan pria yang sedang menelpon seorang dokter untuk segera datang kerumah Cha Junho.
Yohan berada dirumahnya tidak jauh dari rumah sakit dia berdinas seperti Yena sang istri mereka berdua memang sama sama berprofesi sebelum dokter pribadi dan dokter spesialis di rumah sakit terkadang juga ada pasien datang kerumah karena membuka praktek pribadi.
Drett drett
"Yohan, ada telpon dari ponselmu. Sejak tadi bergetar" Yena memanggil Yohan karena ponsel dari sang suami bergetar sejak tadi.
"Iya Yena, aku sedang bersiap untuk bekerja" Yohan pun mengambil ponselnya yang bergetar bernama kan Cha Junho.
"Hallo, selamat pagi. Dokter Kim Yohan bisa kerumah saya berada di gangnam ada yang sedang sakit"
"Baiklah saja akan kerumahmu yang berada di gangnam siapa yang sakit adikmu apa ibumu? Cha Junho"
"Teman ku sedang sakit dia tinggal dirumah ku sementara waktu, anda bisa datangkan saya menunggu dirumah"
"Iya saya akan berangkat kerumah mu, tunggu satu jam lagi baru datang berkunjung kerumah mu"
"Saya tunggu dokter Kim Yohan"
Junho lalu mematikan panggilan bernama Dokter Kim Yohan untuk datang kerumahnya yang berada di gangnam pasti tahu karena kan Yohan adalah dokter pribadi keluarganya.
"Sohee sudah tidur kembali, syukurlah. Aku harus menghubungi asisten Choi Byungchan dan Kim Minseo" Junho pun berlahan melepaskan gegaman tangan dari tangan Sohee.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cute & Cool
General Fiction#JANGAN LUPA MAMPIR# #SEBELUM MEMBACA JANGAN LUPA FOLLOW, VOTE DAN KOMEN# Sohee seorang gadis dingin VS Junho seorang pria yang berwajah tampan dan imut berperilaku seperti anak anak. Junho saat pertama kali menatap si Sohee langsung jatuh cinta pe...
