More Than Friends | BinHao [END]

17. Back to you 🔞

Seorang pria cantik terlihat keluar dari bandara dengan membawa koper miliknya. Terlihat ia memakai masker untuk menutupi setengah wajahnya. Dan pria itu juga membawa case biola dengan nama yang tertera pada cover depan case biola tersebut, pria tersebut adalah Zhang Hao.

Ya. Pria yang baru saja keluar dari bandara tersebut adalah Zhang Hao. Dari bentuk matanya saja kita bisa tahu jika dia memang Hao. Dia akhirnya kembali ke Korea setelah satu setengah tahun berada di China sebagai anggota klub orkestra. Ia memakai masker agar tidak diketahui oleh penggemarnya yang bisa saja ada di sekitarnya.

Kemudian sebuah taksi berhenti di depannya. Supir keluar dari taksi dan membantu memasukkan koper Hao ke dalam bagasi. Hao kemudian masuk ke dalam taksi dengan sang supir yang kembali duduk di kursi kemudi. Beberapa saat kemudian, taksi mulai melaju menuju rumah Hao.

Sementara itu, Zhang Kai dan Cheng Xiao sedang menonton televisi berdua di ruang tengah. Karena hari ini akhir pekan, mereka tidak ada pekerjaan dan memilih untuk menghabiskan waktu di rumah.

Sampai kemudian, mereka mendengar suara bel pintu berbunyi dari luar rumah.

Kai :"Siapa yang bertamu siang-siang begini?"

Xiao :"Apa mungkin yang datang itu keluarga Hanbin?"

Kai :"Sepertinya itu tidak mungkin. Kita kan mengajak mereka untuk kumpul bersama disini besok. Apa kau memesan sesuatu lewat aplikasi barang kali?"

Xiao :"Tidak. Aku tidak belanja apapun. Daripada semakin penasaran, lebih baik kita pergi ke depan rumah dan lihat siapa yang datang"

Mereka beranjak dari ruang tengah menuju depan rumah. Dan saat sampai di depan rumah, Zhang Kai membuka pintu. Dan saat itu juga mereka terkejut melihat siapa yang berdiri di hadapan mereka.

....:"Eomma... Appa..."

Kai :"Hao-ya? Kau sungguh Hao anakku?"

Seseorang yang ternyata adalah Zhang Hao itu menganggukkan kepalanya dan tersenyum kepada kedua orang tuanya yang sudah sangat ia rindukan.

Hao pun menghampiri orang tuanya dan langsung memeluk mereka bersamaan. Zhang Kai dan Cheng Xiao pun ikut memeluk anak semata wayang mereka yang sangat mereka rindukan tersebut.