Lima belas

397 19 0
                                    

gimana cerita ini
jangan lupa vote
komen typo tandain

no coppy ide mahal
yg mecoppy gua gantung lo👊

Cerita fiksi saja jangan di anggap serius lo anggap serius gua gak tau sih😁

Gua juga rada kasihan sama rahsya udah di kasih sakit karna cinta di tolak mala trus pisah sama mala habis itu sakit nanti apa lagi ya😇

*

*

*

"Dokter apa saya bisa sembuh dok?"Tanya rahsya kepada dokter

dokter itu tersenyum"Tenang kamu pasti bisa sembuh kok percaya sama allah pasti bisa"Ucap dokter

rahsya menangis"Kalau tuhan ku bukan allah gimana dok"Ucap rahsya

dokter itu bingung kenapa"Maksud nya kamu non islam?"Ucap dokter itu rahsya hanya mengangguk

"Jangan pernah takut kamu berjuanh semampumu selebihnya serahkan kepada tuhanmu"Ucap dokter itu

rahsya tidak pernah telat untuj melakukan kemo terapi karna hanya satu yang dia harapkan sebelum ia pergi dia berharap bisa berkumpul sama keluarga nya

"minggu kedepan kamu harus rajin lagi ya buat kemo nya biar bisa sembuh semangat"Ucap dokter kemudian rahsya keluar dari ruangan itu ia nampak lega sekali

'Tuhan boleh ambil nyawaku tapi jangan ambil nyawaku saat aku belum ngerasain hidup bersama orang tua kandungku'-Batin rahsya

rahsya berniat ia mau makan bakso yang di pinggir jalan itu yg masih dekat dengan rumah sakit

"Mang bakso nya satu ya"Ucap rahsya

"Iya dek"ucap penjual bakso itu

gadis itu menghampiri rahsya siapa lagi kalau bukan queenzile

"Sya lo kenapa kok gua liat lo keluar dari rumah sakit"Ucap queen

"Ah gapapa kok tadi gua cuma beli obat buat eyang Aja"Ucap rahsya

"Oh gitu ?Oh iya sya lo udah di kabarin mala gak?"Ucap queen

"Enggak tuh kenapa emang nya"Ucap rahsya

"Kemarin gua liat postingan nya kan gak tau lo di privasi atau enggak gua liat sih dia poto sama cowok mana dekat banget lagi"Ucap queen berbohong agar rahsya bisa membenci mala

"Mala jahat banget gua benci sama dia queen gua udah muak sama dia hanya beda keyakinan kenapa dia gak nerima gua bukan kah banyak di luaran orang beda keyakinan pacaran"Ucap rahsya

'Bagus sya gua akan hasut lo terus terusan supaya lo membenci mala untuk selamanya'-Batin queen

"Yang sabar aja sya gua yakin pasti ada yang suka sama lo'Gua sya suka'"Ucap queen dan yang terakhir ia berbicara di dalam hatinya

Rahsya telah memakan bakso bahkan ia telah menghantarkan queen pulang entah kenapa ia merasa ada yang mengganjal di pikiran nya ia mengira kalau mala memang tidak menginginkan diri nya bahkan ia mendengar kalau mala berfoto sama pria lain

****

/Assalamualaikum anak mama gimana di sana sehat gak/Laudia

/Sehat mah alhamdulilah mala baik baik aja kok di sini malahan mala bersyukur bisa di sini biar bisa belajar kalau mala bisa tanpa mama dan papa/Mala

/Bagus dong jangan nakal di sana awas kamu kalau nakal mama sama papa akan tarik kamu kirim ke oma kamu/Laudia

selesai menelpon mala mengembalikan hp itu kepada laudia karna ia menolpon risma untuk memeberi tau keadaan nya gimana kalau soal uang mala selalu dikirimkan bahkan tiap jam pun di tanyain

"Terimakasi umi"Ucap mala

"sama sama mala"Ucap laudia kemudian mala pergo ke asramanya

rakha datang menghampiri ibundanya itu dan bertanya"Umi kenapa dia panggil umi sementara satriwati lain bunda?"Tanya rakha

laudia tersenyum"Gapapa lagian umi juga udah kenal sama mala dia memang sudah dari kecil panggil umi Sama seperti kamu"Ucap laudia

"Iya kah"Ucap rakha

"Kamu ini kenapa setiap hari umi perhatikan kamu nampak sering ikut kumpul bersama teman teman mu bahkan kamu sering sekali memperhatikan mala kamu suka ya"Ucap laudia

"Shuttt umii"Ucap rakha menutup mulut laudia

"Kenapa "

"umi jangan kasih tau mala kalau mas rakha suka sama dia mas rakha entah kenapa mas rakha rasa dia gadis yang berbeda sama gadis lain"Ucap rakha

"Kalau bukan jodoh kenapa"Ucap laudia

"Rakha akan selalu sholat setiap saat berdoa yallah semoga jodoh rakha dia"Ucap rakha

laudia terkekeh"umi bantu doa buat mas rakha"Ucap laudia

***

" Heh anak baru jangan sok belagu deh main dekat dekat sama gus rakha lo itu gak cocok sama gus yg cocok itu gua"Ucap gadis itu bernama alina

Mala memutar bolah mata malas"Gua gak perduli lo pikir gua takut sama lo?Enggak ya di bandingkan lo masih tinggi lagi derajat gua ?Gak kayak lo mengejar sendiri bukan di kejar"Ucap mala

alina merasa kesal ia menarik jilbab mala terlihat rambut cantik itu "ASTAGHFIRULLAH DEK KASIHAN KAIN INI KEPADA KAKAK ITU"Ucap rakha kepada adik kelas nya dan memberikan sebuah kain

mala menerima kain itu menutup rambutnya "BALIKIN JILBAB GUA ATAU LO GANTI MAHALAN JILBAB GUA DI BANDING HARGA DIRI LO"ucap mala tegas

'Jodoh saya emang badas sekali yallah'-batin rakha

"SUDAH SUDAH SEKARANG ALINA KASIHKAN JILBAB MILIK MALA DAN KAMU ALINA SAYA BILANGIN SAMA UMI"ucap rakha menentang

alina mengikuti rakha dan menuju ke asrama putra

"Umi alina membuat onar"Ucap rakha

laudia mendekat kepada rakha"Apa benar alina?"Tanya laudia di anggukin alina

Rakha menceritakan kejadian nya dan laudia tak habis pikir"Alina kalau mau berantem hanya dengan mulut jangan kamu menarik jilbab nya "Ucap laudia

kemudian ia menyuruh alina meminta maaf kepada mala "Maaf"Ucap alina tampak tidak ikhlas

"ALINA YANG BENAR DAN IKHLAS"tegas rakha

"maaf mala"Ucap alina di anggukin mala

"Gus rakha ini sarung nya tadi mau di cuciin dulu"Ucap Mala

"Ah tidak usah biar tidak kotor juga kan "Ucap rakha menerima sarung itu kemudian dia pergi

'Tidak masalah hanya sarung tapi aroma milik gadis itu masih melekah wangii sekali rasanya saya ingin mengajak nya menikah'-Batin rakha

agak laen sisi gus satu ini😭

Jangan lupa vote sama komen yaa

KITA DAN TAKDIR|Bara[ END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang