Chapter 13

605 58 10
                                    

Hari ini adalah hari pertama you cek kandungan atau USG karena sudah memasuki 3 jalan 4 bulan

Rencananya you hari ini akan pergi sendiri karena hari ini gevan tak bisa menemani you, gevan minta maaf ke you karena hari ini dan esok hari ia harus lembur karena pekerjaan, pekerjaan nya menumpuk sebab 3 hari kemarin gevan absen tak masuk karena sakit yang menghalangi nya

Supaya tidak terlalu numpuk² amat, gevan memutuskan untuk lembur supaya hari kedepannya bisa normal kembali

Selesai bersiap you keluar dari kamar dan tak sengaja you bertemu bi giny yang sedang membersihkan panjangan² mewah yang berada di samping pojok kamar you

"Mau kemana non?"

"Eh bi giny ini aku mau ke dokter biasa cek kandungan dan kesehatan"

"Oh, sama tuan gevan ya?"

"Engga bi, hari ini gevan sibuk dan pulang malam jadi mau ga mau aku harus sendiri"

"Ngga takut non sendirian?"

"Apa yang ditakutin bi? Ini pagi siang hari"

"Bukan itu non, maksudnya apa gk sebaiknya non ngajak siapa gitu, selain tuan gevan"

"Mau ngajak siapa bi, semua orang sibuk"

"Em... Tuan jax seperti nya libur non"

"Arghh mending sendiri bi daripada sama dia, lagipula kalau dia ikut pasti dia tidak akan mau turun dari mobil kesayangannya, sudahlah mending aku sendiri"

"Ya sudah non saya juga tidak maksa, pokoknya nona harus hati-hati sama orang yang tidak nona kenal, dan kalau ada apa-apa telepon saya aja ya non"

"Makasih bi perhatiannya, aku pergi dulu ya dahh"

"Hati-hati non, maaf saya tidak bisa mengantarkan nona sampai depan, karena pekerjaan saya ini belum selesai"

"Tidak apa"

You menuruni tangga dengan hati-hati dan tidak terburu-buru, ketika you hendak membuka pintu utama mansion tiba-tiba langkah you terhenti karena seseorang menelepon you

You lupa mematikan nada dering, sebab itu you mendengar handphone nya berdering sangat kencang

You mengambil handphone nya di dalam tas yang you pakai, dan you melihat siapa kontak yang menelepon you
"Oh tidak aku lupa mematikan nada dering ku, kencang sekali suaranya"

Ternyata itu Maria/mertuanya, you rasa itu penting alhasil you mengangkat telepon dari mertuanya itu

You: iya ma?
Maria: hai you apa kabar?
You: baik-baik ma
Maria: oh ya apa hari kamu ada jadwal ke dokter?
You: iya ma, dan hari ini aku disuruh dokter untuk USG pertama kali nya
Maria: wahh menarik, tapi sayang nya mama tidak bisa menemani mu sayang
You: tidak apa-apa ma
Maria: btw kamu sama siapa kesannya?
You: em... Sendiri mungkin
Maria: jangan dong sayang bahaya mama tidak mau cucu dan anak mama kenapa napa, kamu sama jax aja ya sayang biar aman
You: tapi ma... You bisa sendiri kok
Maria: mama khawatir loh, kalo kamu sendiri di antar supir mansion mah mama ga apa-apa lah ini pasti kamu mau naik taxi kan?
You: yaaa iya si ma
Maria: pokoknya mama mau kamu sama jax aja ya, jangan mbantah ini demi keselamatan kamu dan anakmu
//Tut..\\

Maria mematikan telepon itu, dan you berfikir bagaimana cara membujuk pria yang seperti batu itu pasti keras

Dari arah belakang you mendengar suara yang tak asing baginya, ya. Itu suara jax
You membalikkan badannya dan ternyata jax berjalan menuju ke arahnya

"Kau memanggilku?" Tanya you

"Kalau bukan karena mamaku ku tak akan mau memanggil mu apalagi mengantar mu ke rumah sakit"

JAX'STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang