35.

1.4K 138 3
                                    

"sal, lama banget sih ayo buruan ntar telat"- teriak roni

"Iya kak ini udah beres kok" -salma

"Penampilan jelek kayak gitu aja lama banget siap-siap nya"-gerutu roni

"Maaf kak jadi buat kamu nunggu lama"-salma

"Udah ayo cepet ke mobil gak usah drama drama dulu"-roni

****
Sesampainya di kampus mereka berdua turun dari mobil dengan Roni yang berjalan terlebih dahulu dan Salma mengikutinya dari belakang

Hari ini tidak ada drama Roni mengantar Salma ke depan kelasnya. Ia langsung berjalan menuju kelasnya tanpa mengatakan apapun kepada Salma.

Setelah kelas selesai, mereka semua janjian untuk berkumpul di kantin. Tapi entah kenapa semua teman Salma hari ini membuatnya bingung dengan sikap mereka yang begitu cuek kepadanya bahkan tak jarang ada yang membentaknya termasuk Aliya teman dekatnya.

Di kantin ia duduk di samping Roni. Kali ini ia memesan makanan sendiri karena Roni tidak memesankan makanan untuk dirinya. Yang lain sibuk mengobrol ia hanya diam saja menyimak.

"Cepetan makan sal, lama banget aku mau pulang ini"-roni

"I-iya iya kak, aku habisin dulu ya.mubazir kalo gak habis"- Salma

"Yaudah cepetan makan nya lelet banget sih"-roni

"Iya iya kak"-salma

"Lu kenapa sih sal, selalu aja bikin Roni emosi. Bisa kan turutin aja omongan dia"- Danil

"Iya, ini gue cepetin kok makannya tunggu bentar ya"-

Ia memakan makanan nya dengan sangat cepat seperti orang yang sangat kelaparan. Sampai ia sempat keselek tapi tidak ada dari temannya yang peduli sama sekali.

"Ayo kita pulang kak, aku udah selesai makannya"-salma

Roni memanggil penjual tersebut untuk membayar nya, tetapi ia hanya membayar makanannya sendiri tanpa membayar punya Salma.

"Mbak Salma, totalnya 35ribu ya"-penjual

"Kak, boleh pinjem gak uang kamu? Aku gak ada uang soalnya. Nanti di rumah aku ganti ya"-salma

"Ah elah ngerepotin aja sih, pake makan segala tapi gak punya uang"-gerutu Roni seraya membayar makanan Salma

"Maaf kak. Makasih ya nanti uangnya aku ganti"-salma

Keduanya pun keluar dari kantin menuju mobil.

Brakkk

"Bisa pelan pelan gak tutupnya, rusak nanti"-teriak Roni

"Maaf kak"-salma menundukkan kepalanya.

Sesampainya di rumah mereka berdua menuju kamar tanpa berbicara satu sama lain, keduanya membisu. Setelah Mandi Roni memilih keluar kamar dan menuju ruang tengah untuk menonton tv padahal di kamar mereka ada tv tetapi ia lebih memilih untuk turun ke bawah.

"Kak, mau aku buatin kopi gak?"-salma

"Gak usah"-roni

"Kak Roni kenapa ya Allah, kok dari tadi marah-marah Mulu. Apa aku ada salah ya? Tapi semalem kan masih baik-baik aja"-batin Salma

"Yaudah Kak aku ke kamar ya"- pamit Salma

***
Malam hari, mereka berdua tengah makan malam kedua masih sama-sama diam.

Hingga makan malam selesai Salma mencuci piring bekas mereka makan sedangkan Roni masuk ke dalam kamar.

Setelah mencuci piring, Salma pun ikut masuk ke dalam kamar. Ia melihat suaminya tengah tidur tengkurap sambil memainkan ponselnya. Dengan keberanian penuh ia menghampiri Roni ikut berbaring di samping suaminya.

Little girls suffering Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang