32

1.5K 149 5
                                    

"Lo ada masalah apa sal sama Roni, gue liat kalian saling diem dieman dari tadi" -aliya

"Bukan masalah besar kok, cuma masalah kecil aja"-salma

"Gak usah bohong deh sal, gue kenal Roni dari lama jadi gue tau gimana dia kalo emang lagi bener bener marah"-aca

"Iya sal, cerita aja sama kita gak usah sungkan. Lo juga jangan mendem semuanya sendiri, siapa tau kita bisa bantu"-syarla

"Hufff. Gue juga bingung gais, masalahnya emang dari gue"-salma

"Cerita aja sal sama kita"- kaluna

"jadi tadi habis kita chat di grup, gue cerita sama Roni. Terus gue coba Kulik informasi dari dia, gue tanya tanya soal Paul punya pacar atau engga, tapi bodohnya gue, gue bilang kalo gue suka sama Paul makanya Roni marah, tapi tujuan gue tuh cuma becanda aja"-salma

"Aduhhh sal. Emang parah sih kalo kayak gitu. Dulu juga Roni pernah gitu sama mantannya, sampai seminggu dan sampai mereka putus tau" -aca

"Gue takut gais, kalo Roni minta cerai karena masalah ini gimana ya? Gue harus kemana kalo dia minta cerai?"-salma

"Gak mungkin lah sal, kalian itu udah nikah bukan baru pacaran jadi gak segampang itu bagi Roni buat minta cerai" -syarla

"Gue takut aja. Gue emang bodoh ya, andai aja tadi gue gak ngomong kayak gitu pasti gak akan kayak gini sekarang "- Salma

"Gapapa sal, nanti coba aja jelasin pelan pelan sama Roni, pasti dia ngerti kok" -kaluna

"Kalian mau gak kalo nginep aja disini,gue takut banget sama Roni sekarang takut dia berubah lagi jadi kayak dulu"-salma

"Sal, kalo kita ada disini kalian gak leluasa buat bicara. Kita tau ketakutan Lo tapi coba aja nanti pelan pelan ya" -aca

"Yaudah deh nanti gue coba bicara baik-baik sama Roni"-salma

****
"Ron"

Roni hanya diam saja tak menanggapi Salma sama sekali, ia tetap duduk di sofa yang ada di kamar mereka dan sibuk dengan ponselnya

"Roni, suami aku"-salma

"Ron, kamu beneran masih marah sama aku?"

"Udah dong Ron marahnya, tadi aku cuma berca..."

"Diem" -roni

"Ron, aku minta maaf jangan marah lagi dong, aku gak bisa kalo kamu diemin gini"-salma

"AKU BILANG DIEM SAL, KAMU GAK DENGER?"-roni

"I-iya Ron, maaf"-salma

Iya menundukkan kepalanya takut menatap Roni yang baru saja membentaknya.

Karena takut ia pun keluar dari kamar dan menuju kamar tamu, ia akan tidur di sana malam ini.

Keesokan harinya

Salma bangun lebih dulu untuk memasak sarapan untuk mereka berdua. Setelah masakannya selesai Ia melihat Roni turun dari tangga.

"Kamu mau aku ambilin yang mana?"-salma

"Terserah"-roni

Mereka berdua makan dalam keheningan, keduanya sama sama diam.

Setelah sarapan Roni kembali naik ke atas kamarnya untuk bersiap siap ke kampus, begitupun Salma hari ini ia juga akan ke kampus.

Mungkin saja dia akan naik angkot ke kampus, tidak mungkin Roni mau bersama dengannya jika mereka masih saling diem dieman.

Sesampainya ia di kamar ia melihat Roni sedang menyisir rambutnya. Segera Salma mengganti bajunya juga.

Tanpa bicara sedikit pun Roni keluar dari kamar dan manaiki motornya, ia akan segera ke kampus dan meninggalkan Salma sendiri.

Little girls suffering Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang