34.

1.5K 125 0
                                    

"yank, kita langsung ke mall ya, kita belanja sekarang"-roni

"Kaka gak mau pulang dulu buat istirahat? Kan capek seharian di kampus, kita istirahat dulu aja di rumah, gapapa kok"-salma

"Gak usah sayang kita langsung ke mall aja. Terus nanti kalo balik baru kita istirahat aku mau manja-manja soalnya"-roni

"Yaudah deh, tapi beneran gak capek kan?"-salma

"Enggak sayang, yang penting nanti kalo kita udah di rumah aku mau peluk yang lama"-roni

"Boleh sayang"-salma

"Apa-apa? Coba ulang aku gak denger"-roni

"Boleh sayangku, mau peluk yang lama pun boleh"-salma

"AAAA meleleh aku yank, gak kuat nih bawa mobilnya"-roni

"Apasih gitu aja udah salting. Udah ayo jalan"-salma

"Siap tuan putri"-roni

****
"Kamu mau beli apa dulu sayang"-roni

"Aku gak tau kak, aku jarang ke tempat seperti ini"-salma

"Yaudah kalo gitu kita beli baju dulu, mau?"-roni

"Boleh kak aku ikut kamu aja"-salma

Keduanya berjalan menuju stor baju wanita, Salma hanya mengikuti Roni saja karena memang dia tidak pernah belanja di mall sebelum nya.

"Kamu pilih aja sayang yang kamu mau, pilih yang banyak ya"-roni

Salma pun mulai melihat - lihat baju yang ada disana, dan Roni setia menunggu nya.

"Kak, kayaknya kita gak usah beli baju disini deh"-salma

"Loh kenapa? Gak ada yang kamu suka?"-roni

"Bukan kak, aku suka cuma harganya mahal banget, masa cuma baju kaos aja harganya 500 ribu"-salma

"Haha, emang gitu sayang. Kamu pilih aja nanti kalo udah aku yang bayar. Kamu gak usah liat harganya ya"-roni

"Tapi kak, itu mahal banget. Kalo beli di pasar 500 ribu itu dapat banyak baju tau"-salma

"Itu di pasar sayang, ini kan di mall. Dan aku gak mau istri aku yang cantik ini pakai baju yang di beli di pasar. Udah, sekarang kamu pilih aja baju buat santai di rumah, dan baju yang cocok buat kuliah, okey"-roni

"Yaudah deh kak, aku lihat-lihat lagi ya kak"-salma

Roni kembali duduk menunggu salma memilih baju yang ia mau. Sudah setengah jam Roni menunggu, akhirnya Salma pun kembali ke hadapannya.

"Udah sayang?"-roni

"Udah kak aku pilih ini aja"-salma

"Kenapa cuma 3 sayang. Terus ini cuma kaos semua, kamu gak pilih baju buat kamu kuliah?"-roni

"Enggak kak, baju buat kuliah gak ada yang aku suka disini, mahal mahal banget soalnya"-salma

"Aku kan udah bilang gak usah liat harga"-roni

"Iya kak aku tau, cuma nanti kita lewat ke toko lain ya, kita cari yang lain aja"-salma

"Yaudah kita bayar yang ini dulu"-roni

Mereka membayar dan lanjut belanja di toko lain. Roni membelikan, baju, long dress, sepatu, tas dan juga skincare Salma yang habis.

"Ini udah semua kan belanjanya"-roni

"Udah kak, kita pulang sekarang ya kamu pasti capek kan"-salma

"Ohiya aku lupa mau beli sesuatu juga. Kamu tunggu disini aja ya sebentar"-roni

"Emang Kaka mau beli apa?"-salma.

"Emm... Aku mau beli kaos sebentar, kamu tunggu disini aja ya aku takut kamu kecapean kalo ikut aku lagi"-roni

"Yaudah deh aku tunggu disini ya kak"-salma

Roni pun berlalu dari hadapan Salma. Entah pikiran dari mana ia masuk ke store yang mungkin jarang atau bahkan sering lelaki masukin, ia pun tidak tau. Ia membeli barang itu untuk Salma tetapi tidak akan ia berikan sekarang.

Setelah dari mall mereka lanjut ke supermarket untuk belanja bulanan keperluan mereka. Habis belanja barulah mereka makan malam. Roni tidak mengijinkan lagi Salma untuk masak karena capek seharian sudah kuliah dan belanja.

***
"Sayang, beres beresnya besok aja, kita istirahat dulu sekarang"-roni

"Iya kak"-salma

Ia ikut duduk di kasur tepat di samping Roni. Roni memeluk Salma begitu erat, ia menyenderkan kepalanya di bahu istri nya.

"Capek banget ya kak"-salma

"Enggak kok. Cuma emang lagi pengen aja manja manja sama kamu"-roni

"Ohiya sayang, gimana kuliah kamu"-roni

"Baik-baik aja sih. Cuma aku takut, bentar lagi kan UAS terus aku baru masuk kemarin, sebelumnya kan kita ke bandung, terus balik balik aku masuk rumah sakit"-salma

"Gapapa sayang, kamu kan pinter. Insyaallah bisa kok lewatin UAS nya"-roni

"Semoga ya kak"-salma

"Kak, aku kangen Bunda deh"-salma

"Besok kita ke makam Bunda, mau?"-roni

"Aku kan gak tau makam bunda di mana kak, ayah gak pernah bilang"-salma

"Terus gimana sayang. Atau kamu punya fotonya? Kamu bisa liat foto bunda kalo kamu lagi kangen"-roni

"Punya sih kak, tapi beda aja gitu"-salma

"Yaudah gini deh. Besok kita ke rumah mama sama papa ya, disana kan ada mama kamu bisa seharian bareng mama besok"-roni

"Bener ya kak?"-salma

"Iya sayang, jangan sedih lagi ya"-roni

"Makasih banyak ya kak"-salma

Salma memeluk Roni dengan erat, berapa beruntungnya ia mendapat suami yang begitu perhatian sekarang.

Little girls suffering Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang