07

345 21 5
                                    

Di malam hari nya...

Ceklek

"Malaaaaaa"

"Chalista? Kenapa?"

"Gak papa gabut doang, kamu lagi ngapain?"

"Oh, nulis keseharian aku"

"Oh... "

Chalista melihat ke seluruh kamar Mala.

"Kamar kamu bagus ya, ada warna hitam sama putih nya, beda sama kamar aku"

"Emang kamar kamu kenapa?"

"Kamar aku warna warni, jadi pusing liatnya"

"Bukannya warna warni itu bagus ya?"

"Ya iya sih, tapi kan gua lebih suka warna ungu, tapi ortu gua desainnya malah warna warni"

"Bersyukur masih di kasih kamar"

"Iya iya... "

Rabu, 03 februari 2024

Seneng sih karena sepupu aku, Chalista bisa dateng ke sini, jadi ada yang nemenin.

Tapi sedih juga, karena Rakha belum sadar, Rakhaaa aku kangen sama kamu, kamu kapan bangunnya?

Aku juga di teror terus sama Rizal, lelaki yang entah dari mana asalnya, tiba tiba nembak aku.

Abang aku juga malah dukung aku sama dia. Rakha, cepet sadar ya, aku pengen banget liat senyuman kamu yang manis, denger ketawa kamu, biasanya jam segini kamu selalu bawel di chat buat suruh aku makan.

"Makan dulu, nanti kalo sakit gimana? Aku gak mau kamu kenapa napa" aku kangen notif itu dari kamu.

Kamu cepet bangun ya!

Itu yang Mala tulis di buku diary nya.

_________________________________________

5 bulan berlalu, seminggu 5 kali Mala selalu berkunjung ke rumah sakit untuk menjenguk Rakha, ia tidak sendiri, ia juga selalu di temani Chalista dan Devi, dan kini Chalista akan tinggal di rumah Mala karena ia di sekolah kan di sana.

Itu juga keinginan Chalista sendiri yang sudah nyaman tinggal di sana bersama Mala, dan juga berteman dekat dengan Devi, serta teman lelaki yang lainnya.

Tak lupa juga dengan El, kini ia juga sekolah di sekolah yang sama dengan Devi dan yang lainnya, dan kini El sudah mengenal semua teman Devi kecuali Rakha.

Dan kini saat Rakha sadar dari koma nya.
_________________________________________

"Mal, habis pulang sekolah lu jadi kan ke rumah sakit nya?" Tanya Chalista.

"Jadi kok" jawab Mala.

"Malaaaaa, Chalistaaaaaaa" teriak Devi yang menghampiri mereka berdua.

"Kenapa?" Tanya Chalista.

"Kalian mau ke rumah sakit kan? Gua ikut ya plisss, karena kalo di rumah gua bakal bosen banget, soalnya mamah gua pergi hari ini, jadi gua ikut kalian aja ya, boleh kan?" Jawab Devi.

BARA STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang