"rencana"

196 17 2
                                    


ALO GAISS👋
HAPPY READING
.
.
.
.
VOTE NYA JAN LUP YE!🥰

.
.
.

Pagi itu aurel membuka mata dan di sambut oleh indah nya lautan di pagi hari.

"Udah bangun? Sarapan dulu yok."

"Um mau mandi duluu."

"Udah mandi nya belakangan aja, mending temenin aku makan. Ayoo sayang." Areksa menarik aurel menuju meja makan

Aurel menolaknya namun tetap di paksa oleh nya, areksa memeluk tubuh aurel. Menggelitik nya agar mau menemani nya makan

"Ahaha mas geli!." Tawa bahagia itu yang menghiasi pagi indah bersama areksa di "bali"

Usai makan areksa mengajak aurel berenang pada kolam renang di belakang villa. "Ayoo ikut."

"Kemana sih mas." Aurel terdiam sejenak "aku gak bisa renang."

"Aku ajarin! Ayok ikut."

"Gak mau!."

"Nanti kalo kaki aku kram gimana? Terus aku tenggelam gimana."

Aurel tetap menolak areksa berenang sendirian kala itu sedangkan aurel hanya duduk santi di pinggir kolam

Areksa memandangnya dari kejauhan lalu menghampirinya. "Kamu yakin gak mau renang bareng aku?." Aurel menjawab nya dengan gelengan kecil

"Bantu aku naik."

*Byur* areksa menarik tangan aurel

"Mas!!!." Pekik aurel yang kaget

"Kenapa? Kan ada aku."

"Tapi jangan gitu juga dong!." Aurel pergi meninggalkan areksa di sana. Tubuh nya basah kuyup. Lantas aurel terpaksa mengganti pakaian nya

Areksa kembali ke dapur menyiapkan beberapa buah buahan segar untuk aurel. Sebab yaa usia kandungan aurel masih amat rentan jika di ajak untuk mengonsumsi sembarang makanan

 Sebab yaa usia kandungan aurel masih amat rentan jika di ajak untuk mengonsumsi sembarang makanan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Buat apa?."

"Buah di kasih yogurt doang. Nih habisin yaa." Di elus nya lembut kepala aurel

***

"Bagaimana pekerjaan kalian?."

"Sampai sekarang baron dan egi masih belum balik bos."

buy wife (Beli istri)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang