Kedua kelopak matanya terbuka,dia merasakan kepalanya sang ngilu,ketika dirinya membuka matanya alangkah terkejutnya dirinya hanya melihat kegelapan
"Kok gelap??gw ga buta kan??" Tanyanya ketika dirinya ingin memegang kepalanya karena sakit dirinya kembali dikejutkan dengan kedua tangannya yang diborgol dibelakang punggungnya
"Kok gw diborgol" ujarnya
Sepertinya dia benar benar tengah diculik sekarang
"TOLONGGGGG GW DICULIKKK SAMA JAHANAMMM" teriaknya berusaha meminta tolong,dia berharap ada orang berlalu lalang melewati tempat ini
Namun gendang telinganya seperti mendengar suara tawa yang keras
"Ayo berteriaklah sebisa mungkin karena tidak akan ada yang menolongmu,karena kita berada ditengah tengah hutan dan tak ada seorang pun yang akan menemukanmu" ujar seorang pria dengan suara baritonnya
Kenan merasa itu orang yang menculiknya tadi "Lepasin gw gak,Lo ngapain pakek nutupin mata gw hahh walaupun mata gw udah ga suci" ujarnya
Pria itu terkekeh "karena aku menyukainya,kau terlihat sexy dengan penutup mata itu" ujarnya
"Lepasss anjenggg"
"berhentilah berbicara kotor"
"Bacot!! rewel banget" sentaknya
Dia merasakan dingin dibagian sebelah dadanya,sepertinya dia tidak lagi memakai pakaian rumah sakit,heyy dia memakai pakaian apa ini kenapa merasa sangat besar sampai melorot begini kan badan mulusnya jadi terekspos
"Lo pakaiin baju apaan dah kenapa melorot woyyy" tanyanya
"Aku hanya memiliki kemeja dirumah ini jadi aku memakaikan kemejaku untuk mu" ujar pria itu sambil menatap dengan tatapan nafsu kearah Kenan,jujur saja pria yang terduduk diatas kasur itu sangat sexy dengan sedikit badannya terekspos karena dia sengaja memakaikan kemejanya dan membuang baju rumah sakit itu
"Ga modal banget gw dapet bekas baju Lo" ujarnya
Kenzo berdiri dari duduknya lalu berjalan mendekat kearah Kenan,dia duduk dipinggiran kasur lalu menarik kemeja yang dipakai Kenan
"Eh eh apa apaan woyy udah melorot malah ditambahin,udah tua bego lagi" ujarnya
"Tidak perlu bajukan??"
"Bukan gitu goblok" umpatnya,kesal juga ya Kenan ngadepin kebegoan orang tua
Kenzo sepertinya sedikit terpancing emosi dengan pria didepannya
Kenzo meremat pinggang Kenan,kepalanya ia miringkan untuk mendapatkan satu tanda dileher jenjang milik Kenan
"AKHHHH sakit bego,dikira ikan piranha main gigit gigit" keluhnya
Kenzo menyibakkan selimut yang menutupi kaki Kenan,sangat mulus dan lembut sepertinya dia benar benar tergoda dengan pria itu,walaupun hanya memakai celana pendek namun paha putih mulus itu terekspos dengan jelas
Dia mengelus paha milik Kenan dengan sensual,dan kembali menyesap leher putih Kenan
"Eughhh brengsekk berhenti ga akhhh sakit tolol"
Dua tanda keunguan nampak jelas dileher putih Kenan,sangat membuat gairah Kenzo naik
Kenzo menutup paha Kenan kembali dengan selimut tebal,lalu dia berdiri dari duduknya ketika puas melihat tanda yang ia ciptakan dengan nafsu
Kenan merasa kesal karena dirinya dilecehkan oleh orang asing " bangsattt berani beraninya Lo udah ngelecehin gw" sentaknya
"Ohhh,aku tidak peduli karena keinginanku adalah untuk menjadikan dirimu menjadi milikku,aku akan merebutnya dari pria itu" ujar Kenzo lalu pergi meninggalkan Kenan
Kenan merasa bahwa Kenzo pergi meninggalkannya sendiri "WOYYY TUA BANGKE LEPASIN GW GOBLOK" teriaknya
BRAKKK
KLEKK KLEKKK
pintu ditutup dengan keras lalu dikunci oleh Kenzo
"Orang bego kalo sekolah cuma ujung gerbang doang,kenapa harus dikunci coba kalo tangan sama kaki gw di borgol begini ditutup lagi matanya,dikira gw berfikir mau kabur gitu?? Cihh goblok"
Kenzo datang keruang tamu ketika mendapatkan pesan dari temannya karena sudah tiba dimansion pribadinya
"Lo katanya mau bilang tentang rencana rencana Lo itu,cepetan gw udah diujung tanduk penasaran" ujar raja,jujur saja dia sudah menahan untuk bertanya tentang rencana yang Kenzo ucapkan beberapa hari yang lalu
"Gw udah dapat hasilnya" ujarnya sambil mendudukkan pantatnya disofa tunggal
Raja mengerutkan keningnya "Lo tu ya kalo ngomong gausah setengah setengah,kek kehabisan kata kata aja yang bener kalo ngomong goblok"
Kenzo merotasi matanya malas "gw nyulik tu anak" ujar Kenzo
Raja melototkan matanya "Lo udah gila ya?? Kan dia lagi dirawat di RS bego" umpatnya
"Ga peduli"
"Haishhh bener bener gila"
"Terus Lo ga bener bener mukul kepalanya pakek balok lagi kan??" Tanya raja
"Gw ga sebodoh itu buat mukul dia lagi,waktu itu kan gw udah bilang kalo ga sengaja" ujarnya
"Serah, gw capek juga ngadepin lu" raja menghela nafas sambil menyenderkan punggungnya disofa
"Gw cuma borgol dia belum Sampek gw perkosa,cuma gw cicip dikit aja" ujarnya
Raja kembali duduk dengan tegak lalu menatap kearah Kenzo "Lo cicip gimana??cicip apanya?? Cepet cerita gw kepo" raja memaksa Kenzo untuk memberitahu mana saja bagian tubuh Kenan yang sudah dicicipi oleh pria didepannya
"Kepo banget" ujarnya sambil menyilangkan kedua tangannya
"Gw ga yakin Lo cuma ngestan disitu doang,pasti Lo udah kemana mana kan?? Lo kan hypersex" ujarnya
"Nuduh"
"Bener kan??"
"Enggak"
"Boong lu ya"
"Pergi aja Sono" Kenzo berjalan meninggalkan raja
"Jangan Sampek anak orang Lo buat ga bisa jalan" ejeknya sambil terkekeh
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
bocah tengik || bxb
Teen Fictionseorang bocah suka sama om om berumur, tetapi om om yang dimaksud bocah itu akan dirinya buat berada dibawah Kungkungannya Tapi setelahnya kejutan tiba membuat hubungan mereka terpaksa renggang Dominan x dominan