"Darimu, ke telinga Tuhan."
Sebuah kisah pernikahan yang terpaksa terjadi antara seorang Puteri Mahkota dan seorang Pangeran dari kerajaan berbeda.
Dari sisi budaya hingga kepribadian,
dari suara yang terdengar hingga doa yang terbisikkan,
dari g...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Goodness!"
Aku berseru, kaget saat terbangun. Mataku terbuka lebar-lebar melihat sebuah gunting emas menancap di sampingku. Apa-apaan ini?! Apa ada seseorang yang mencoba membunuhku?!
Aku berlari keluar dan melihat Kala sudah berdiri di seberang kamarku, dia berdiri tegap, dan membungkuk, menyambutku dengan hormatnya. Aku menunjuk ke dalam kamarku.
"Ada gunting ...." Gumamku, lebih merengek.
"Puteri Mahkota datang ke sini sebelum fajar, Yang Mulia."
"Oh ...."
Aku berdiri lemas. Puteri Mahkota datang dan pergi dengan meninggalkan gunting tertancap di kasur ku. Pesan yang terlalu jelas, bahkan orang biasa pun tau artinya.
Dia benar-benar membenciku.
Tapi ... kenapa?!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
