-Start : 11 juli 2024
-End. : 4 September 2024
Kisah hidup zean yang ditinggal pergi oleh kedua orang tuanya selamanya, sejak umurnya genap berumur 15 tahun, ia tinggal sebatang kara di rumah peninggalan ayah dan bundanya.
Precocius yg berarti dewa...
Terimakasih untuk 1k vote nya Ga nyangka bisa tembus 1k vote Sekali terimakasih semua
~Happy reading~
Setelah menempuh perjalanan selama 20 menit, kini mobil yg dikendarai oleh Sean telah berhenti tepat di depan rumah sederhana milik zean.
Sean membantu menurunkan barang² zean yg ada di bagasi mobil.
"Makasih ya om, Christy udh anterin Zee"ucap zean
"Iya sama-sama Zee."jawab sean sementara Christy hanya menjawab dengan anggukan.
Sean tampak memperhatikan sekeliling rumah zean, rumah yg sederhana tetapi pekarangan nya bersih karena memang zean selalu membersihkan pekarangan rumah nya.
"Gamau mampir dulu om"tanya zean
"Lain kali aja Zee, udh malem sebaiknya kamu istirahat saja"jawab sean.
"Oh ya, gimana kamu membiayai pendidikan kamu selama ini Zee?"tanya Sean lagi
"Semenjak ayah dan bunda meninggal, Zee kerja serabutan om sampai tamat SMA. Kemudian Zee mendapatkan beasiswa untuk kuliah di universitas Natio's."jawabnya
"Jadi kamu satu kampus sama Christy ya"ucap Sean yg diangguki zean.
"Kamu hebat Zee, om bangga sekali sama kamu dan pastinya Nabil sama frieska juga bangga liat anaknya."ucap sean. "Kalau gitu om pamit pulang ya."lanjutnya
"Ah iya om"jawab zean.
Lalu sean berjalan dahulu kearah mobilnya meninggalkan Christy bersama zean. Sean memberikan ruang kepada kedua insan tersebut.
"Kamu gamau pulang Chris?"tanya zean karena Christy hanya diam sedari tadi.
"Ihhh, akutu masih mau sama kaka."jawab Christy cemberut.
"Utututu, jangan ngambek dong. Besok kita ketemu lagi di kampus okey"ucap zean sambil mengelus-elus kepala Christy
Cupp, satu kecupan singkat di dahi Christy yang membuat sang empu salah tingkah
"Udh sana kasian papa kamu nungguin"ucap zean setelah mengecup dahi Christy
"Yaudah aku pulang dulu ya ka, jangan begadang langsung tidur ya. Awas aja kalau kamu begadang."ucap Christy
"Love you honey"bisik Christy tepat ditelinga zean
"Love you more my little angel"jawab zean tersenyum.
Lalu Christy pun berjalan kearah mobil, sebelum mobil berjalan tampak Christy melambai kan tangannya ke arah zean, zean pun membalas melambai ke Christy. Setelah mobil Sean hilang dari pandangan zean, ia pun masuk kedalam rumahnya tak lupa membawa barang²nya.
_PRECOCIOUS_
Malam telah berganti pagi. Saat ini zean telah rapi dengan pakaian nya.
"Baru jam 6, hmm. Gue masak aja dah dari pada makan di kantin. Lumayan hemat pengeluaran hehe"monolog nya. Lalu ia keluar dari kamarnya menuju dapur. Sesampainya di dapur, ia pun mengambil telur 2 biji lalu menceplok saja biar simple katanya. 5 menit lamanya telor ceplok yg ia buat siap untuk disantap.
Di lain sisi, kini Christy tengah sarapan bersama papa mamanya. Suasana di meja makan tampak hening karena memang Sean menegaskan tak boleh berbicara saat tengah makan.
"Christy udh selesai ma pa."ucapnya setelah menghabiskan sarapan
"Kamu berangkat ke kampus sama siapa de?"tanya gracia
"Mmm, kalo Dede bareng ka Zee boleh ngak ma"tanyanya hati²
"Oh, boleh dong. Sana kamu kabarin dulu Zee nya"balas gracia, sementara Sean hanya menyimak.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Zean POV
Baru saja aku ingin melajukan motor, terdengar suara notifikasi masuk. Aku segera membuat gadget ku, terlihat nama Christy yg meminta menjemput nya. Dengan sengan hati aku pun melanjutkan motor ku ke rumahnya terlebih dahulu.
Zean POV end
Tak butuh waktu lama, kini zean sudah berada di depan gerbang rumah keluarga harnat. Christy yg sudah menunggu di depan teras melihat kedatangan zean ia pun segera menghampiri kekasihnya itu.
Setelah meminta satpam membukakan gerbang, Christy pun berjalan kearah zean. "Udh nunggu lama ka?"tanyanya
"Baru aja nyampe, niatnya mau aku panggilin eh ternyata udh nyampe duluan"jawab zean
"Om sama Tante dimana Chris?, mau sekalian pamit"ucapnya lagi
"Masih di dalem, udh kita langsung berangkat aja. Tadi udh aku bilangin kok"jawab Christy.
"Yaudah deh. Nih di pake dulu helm nya"ucap zean menyodorkan sebuah helm ke Christy.
Christy nampaknya kesusahan karena memang ia selama ini jarang memakai motor, zean yg peka pun membantu memasang helmnya.
"Kalo ga bisa itu bilang, jangan diem aja"ucap zean setelah membantu Christy.
Christy menahan senyumnya akibat serangan mendadak dari zean.
"Duh bisa salting juga ya mbaknya"goda zean
"Apasii, aku gak salting ya. Udh buruan ntar telat lagi"ucap Christy mengalihkan pembicaraan
"Hahaha jangan ngambek dong, pegangan sini aku bantuin naiknya"ucap zean dituruti oleh Christy.
Christy yg telah naik sepenuhnya langsung memeluk zean. Lalu setelah nya motor zean pun melaju dengan kecepatan sedang menuju kampus tempat mereka menimpa ilmu.
Terimakasih yang udah selalu support author, mohon maaf apabila tulisannya masih berantakan karena memang author masih pemula. Mohon bantuannya selalu ya.
Jangan lupa vote dan komen
Kira kira hubungan zean sama Christy bakalan mulus semulus jalan tol gak ya?
