¤¤¤
Jungkook mengerjapkan matanya, saat kesadarannya sudah pulih benar, Jungkook menatap langit-langit kamar itu dengan seksama dan dia baru menyadari jika dirinya sedang tidak berada di kamarnya.
Pemuda Cantik itu pun langsung terduduk dan menatap sekeliling, dia akhirnya mengenali kamar itu yang tak lain adalah kamar Taehyung.
Pikirannya memutar memori beberapa detik ke belakang, Mata Doe nya membulat sempurna saat mengingat sesuatu. Jungkook menyibakkan selimut, dan langsung berjalan menuju cermin.
Saat tepat berdiri di cermin, Jungkook speechless, tidak ada luka sedikit pun diwajahnya. Jungkooj juga menyentuh bagian analnya dari luar celana, dan tidak merasakan sakit sedikit pun.
"Jadi itu hanya mimpi" gumam Jungkook, lalu menampar pipinya sendiri dengan begitu keras. "Aww! Sakit aish!"
"Yang, kamu ngapain nabok pipi kamu sendiri" ucap Taehyung yang baru datang dengan seember air.
"Te, aku mau tanya sesuatu?"
"Tentang kenapa kamu disini?" Tanya Taehyung balik, pemuda itu sudah bisa menebak arah pertanyaan Jungkook mengarah kemana.
Jungkook sendiri hanya mengangguk sebagai jawaban, lalu menghampiri Taehyung. "Air? Ember? Untuk apa?"
"Nyiram kamu, susah sekali dibangunin"
"Jadi aku tidur?"
Taehyung mengangguk, "Sepulang dari Rumah Sakit, aku terus nelpon kamu, tapi kamu gak jawab" ucapnya mencolek pucuk hidung Jungkook. "Aku jelas khawatir lah, makanya aku susul kamu ke sekolah dan ya...kamu tertidur sendirian di dalam kelas"
"Jadi itu hanya mimpi" gumamnya, tapi dapat di dengar oleh Taehyung.
"Mimpi? Mimpi apa? Mimpi Basah!"
Jungkook langsung meninju perut Taehyung, membuat Pemuda itu meringis. Jungkook berjalan menuju ranjang, dan duduk ditepinya. "Aku mimpi di lecehkan, di perkosa, bahkan di siksa sama anak-anak sekolah, tapi aku gak kenal sama mereka"
"Mimpi itu terasa nyata, gimana aku di gilir sama mereka. Biadab sekali!"
"Pantesan gak bangun pas dibangunin, ternyata kamu keenakan karena di gilir"
Jungkook langsung berdiri, lalu berkacak pinggang dan menatap sinis Taehyung. "Jadi secara tidak langsung kamu mendukung mimpi itu jadi Nyata, agar aku Di Perkosa dan di Gilir. Gitu! Tega ya kamu Te!" Cerocos Jungkook.
"Tapi Pelaku utamanya aku"
Jungkook membulatkan matanya tidak percaya, jawaban Taehyung sukses membuatnya tertohok. "Kamu bener-bener ya Te, terus kamu rela aku di gilir sama Hoseok dan yang lainnya. Waahhhh..."
Taehyung hanya tersenyum melihat ekspresi wajah Jungkook saat bicara, menggemaskan sekali. Jungkook pun masih setia menatap sinis pada Taehyung, tidak habis pikir dengan pikiran kekasihnya itu.
"Lebih baik kamu keluar dih Te, sebelum kamu makin ngelantur!" Usir Jungkook
"Ini kamarku jika kau lupa"
Jungkook berdecak, lalu mengambil tasnya dan berlalu, namun tabgannya ditarik oleh Taehyung, sehingga kini dirinya berada diatas Taehyung.
"Mau nyobain adegan di mimpinya gak?"
"Sadar Taehyung!"
"Dengan kesadaran penuh aku bertanya padamu" ucap Taehyung, lalu mengelus sensual pinggang Jungkook hingga dua bongkahan padat dibawah sana.
"Fuck!" Umpat Jungkook saat Taehyung meremas kedua bokongnya, Taehyung yang mendengar itu memgulum senyumnya.
"Mau nyoba gak? Jamin gak sakit, mumpung Mama sama Ayah gak ada"
"Te, jangan ngadi-ngadi Te!"
"Kamu udah Horny, masa iya gak di tuntasin"
Jarak wajah keduanya begitu dekat, sehingga Jungkook bisa merasakan deru nafas Taehyung yang seperti sedang menahan nafsu. Jungkook pun menelan ludahnya Gugup, Posisi keduanya sangat intim, sehingga tak memungkinkan jika tak mengundang Nafsu.
"Come on, this is our first time (Ayolah, ini pertama kalinya untuk kita)" ucap Taehyung dengan nada rendahnya, jangan lupakan jemari tangannya yang merapikan rambut Jungkook.
Jungkook tidak bisa berkata-kata, pipinya memanas, darahnya mengalir dengan cepat, dan detak jantungnya sudah tidak karuan.
Taehyung memiringkan wajahnya, Jungkook sendiri menutup matanya, tidak lama kemudian bibir keduanya menyatu. Taehyung melumatnya dengan begitu lembut, sehingga Jungkook terbuai.
Keduanya larut dalam Ciuman, lama kelamaan Ciuman yang lembut berubah menjadi lebih panas. Taehyung mengubah posisi keduanya menjadi Jungkook dibawahnya, namun tanpa melepaskan Ciuman keduanya.
Jungkook meremat surai belakang Taehyung, aaat Pemuda itu mengelus penisnya yang masih dibalut Celana. Ini Gila! Jungkook sukses dibuat Gila oleh Taehyung.
Taehyung melepaskan Ciumannya, menatap mata Jungkook begitu dalam. "Kalau kamu keberatan, aku tidak akan melakukannya"
Jungkook mengigit bibirnya, lalu mengangguk sebagai tanda bahwa dia mengijinkan Taehyung untuk menyentuhnya lebih jauh.
Taehyung tersenyum, dia kembali mencium bibir Jungkook dengan lembut. Tangannya mulai membuka kancing seragam yang masih Jungkook pakai, hingga semua kancingnya terbuka.
Jemari tangannya memilin Nipple yang sudah menegang itu, membuat Jungkook bergerak gelisah disela Ciuman yang semakin lama semakin dalam. Keduanya kini sudah dikuasai nafsu, sehingga tidak bisa memikirkan sesuatu untuk kedepannya.
Taehyung sendiri terus memberikan sentuhan yang begitu lembut, sehingga Jungkook memohon agar dirinya menyentuh Kekasihnya itu lebih jauh lagi.
Hari itu, hari dimana Jungkook bermimpi buruk. Dan di hari itu juga Mimpinya menjadi kenyataan, tapi dalam versi yang berbeda, yaitu mimpi indah.
¤¤¤
🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪🤪😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗😗
To be Continued...
KAMU SEDANG MEMBACA
COMPETITION [Tae TWINS][TaeKook]✅
FanficKisah Pria Cantik yang diCintai oleh Dua Pria Sekaligus, yang tak lain adalah Saudara Kembar. Siapakah yang akan dia Pilih? dan akankah Pria Kembar itu saling Mengalah atau? Ikuti Kisahnya disini, Competition By BaeUci15❤