The Figure' En : Persephone

461 51 0
                                    

The Figure' En

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

The Figure' En

"

Demi Dewa, aku sudah lelah!" Ujar Seungkwan. Kini kelompok Jeonghan sudah menempuh setengah perjalanan menuju pesisir laut.

"Bersabarlah, sebentar lagi" Ujar Jihoon. Tak berselang lama akhirnya mereka sudah dapat melihat ujung hutan ini, di depan sana sudah terlihat hamparan gunung berapi dan lautan lepas. Perkiraan mereka akan tiba ketika waktu senja.

Wonwoo mengeluarkan sihir paling berguna bagi mereka semua, yaitu sihir awan putih. Bedanya kali ini awan milik Wonwoo di pecah menjadi 6 buah, hal itu mereka lakukan untuk meminimalisir monster mencium keberadaan mereka semua. Sudah jelas Jeonghan akan berpasangan dengan siapa, begitu pula yang lain.

"Menurutmu, jika kita bermimpi bertemu dengan Dewa atas, apakah akan ada pertanda yang akan datang" Celetuk Jeonghan.

"Ada apa? Apakah kau bermimpi bertemu dengan mereka?" Tanya Seungcheol.

"Tidak, tidak sama sekali"

"Baiklah, sepengetahuanku, biasanya jika ada manusia fana seperti kita bermimpi tentang mereka, itu tandanya kita memiliki suatu ikatan tersendiri terhadap 'mereka' " Jelas Seungcheol.

"Ikatan tersendiri?"

"Benar, khasus yang pernah tertulis di buku adalah sang pemimpin memiliki darah keturunan dari Dewa itu sendiri"

"Selain itu?" Tanya Jeonghan.

"Ada juga mereka yang terpilih ketika sedang bermimpi bertemu-Nya itu tandanya manusia itu adalah manusia murah hati dan takwa" Jelas Seungcheol sekali lagi. Jeonghan terdiam, apa mungkin dia salah satu klasifikasi yang Seungcheol sebut. Tapi apa?.

"Kenapa kau bertanya seperti itu, Han?"

"Tidak, tidak ada. aku hanya penasaran karena semalam ak— ah! Maksudku, aku pernah membaca buku tentang itu, iya tentang bermimpi bertemu Dewa" Jawab Jeonghan di selingi tawa canggung darinya. Seungcheol hanya mengangguk, namun tampa Jeonghan sadari adalah perubahan pupil mata Seungcheol yang memerah gelap, sekilas.

"Apakah itu kotak sama yang ada di rumah Jaejoong" Perhatian Jeonghan langsung tertuju ke arah sorot mata dari Seungcheol, yaitu kotak music miliknya.

"Benar, itu kotak yang sama"

"Bukankah seharusnya kotak itu masih berada di sana, kenapa sekarang ada pada dirimu, Han"

"Kau banyak bertanya ya! Jika ku jelaskan mungkin kau juga tidak ada percaya kepada ku" Jawab Jeonghan.

"Ah maaf.. Jika kau tidak mau memberitahuku juga tak apa"

"Huft, baiklah... Aku menemukan kotak ini tergeletak semalam di dekat dinding goa, pasti kau bingung kenapa bisa seperti itu, aku pun sama" Jawab Jeonghan seadanya. Setelah puas mendengar jawaban dari Jeonghan, Seungcheol langsung memilih untuk diam, dirinya tidak ingin menganggu pria manis di sebelahnya ini.

The Figure' En | [Transmigration]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang