15. Tamed - Dashed

90 9 0
                                    

  
"Bang Heeseung!!!!"

"Jake!!!!"

Melihat Heeseung dan Jake yang terpental jauh sampai mengalami luka cukup dalam pun menghentikan yang lainnya mendekati Ni-Ki. Jungwon segera memberikan pertolongan pada Jake, karena ia fikir Heeseung juga memiliki kekuatan healing.

Selanjutnya K masih terus melantunkan mantra sihirnya namun itu sama sekali tak membuahkan hasil. Sedangkan temannya disana sudah sekarat di genggaman Ni-Ki.

"Ki? Lo masih disana kan?" Suara parau Jay yang sebenarnya tidak terlalu besar itu justru mampu membuat Ni-Ki melepas cengkeramannya pada leher Fuma. Melihat adanya kesempatan, K kembali menyerang Ni-Ki. Kali ini Ni-Ki terpental lumayan jauh dari fuma sehingga Taki bisa memindahkan tubuh Fuma yang sudah lemah itu jauh dari Ni-Ki.

"Harua.. kamu cepet bawa kak Fuma ke bukit Asakura. Cuma mereka yang bisa nyebuhin luka dari dimensi atas." Setelah membabat habis luka-luka yang menganga di tubuh Fuma, Harua, mudblood yang pertama kali melihat kekacauan yang di buat Ni-Ki itu segera menuruti perintah Taki.

Taki langsung menghampiri tempat Jungwon mengobati Jake. Tadinya Taki berharap Jungwon bisa mengobati luka itu, tapi sampai nafas Jungwon putus-putus pun luka Jake tidak kunjung membaik. Hingga akhirnya Taki meyakinkan Jungwon bahwa ada satu keluarga disini yang bisa menyembuhkan luka macam ini.

Tadinya Jungwon bersikeras mengeluarkan aura healingnya hingga batas maksimal, tapi melihat Jake yang semakin kehilangan kesadaran, Heeseung yang juga nampak kesulitan menjaga aura healingnya membuatnya bimbang. Sunoo kemudian mendekati tempat Heeseung dan menaruh telapak tangannya di dada abangnya hingga Heeseung tidak sadarkan diri, dan kemudian dia mendatangi Jungwon, menyuruhnya berhenti mengeluarkan healing dan kemudian melakukan hal yang sama pada Jake.

"Won. Bener kata Taki, luka ini bukan luka yang bisa Lo tanganin. Bawa mereka ke tempat yang dimaksud Taki." Sunoo berusaha menenangkan Jungwon.

"Tapi Ni-Ki.."

"Biar gue, bang Jay sama bang Sunghoon yang ngurus dia. Lo tolong urus bang Heeseung sama bang Jake ya?" Sunoo berujar lembut berharap itu dapat sedikit mengurangi ketakutan Jungwon. Dan benar saja tak lama Jungwon minta tolong Taki untuk membawa Jake dipunggungnya sedangkan Heeseung di bawa Taki dengan sihirnya.

Melihat Jay yang masih berusaha menyadarkan Ni-Ki dan Sunghoon yang berusaha menahan K untuk tidak melukai Ni-Ki membuatnya memilih untuk bergabung dengan Sunghoon. Karena ia takut jika bersinggungan dengan kekuatan Ni-Ki, bisa saja dirinya yang lain keluar tanpa bisa ia kendalikan.

"Bang K... Lo faham isi ramalan itu kan?" Ujarnya memberi jarak antara Sunghoon dan K.

K menggeram. Tentu saja ia faham. Tapi ia hanya tidak terima bagaimana Ni-Ki membuat kekacauan di wilayahnya hingga melukai salah satu orang kepercayaannya.

"Arghhh." Teriak K frustasi. Setelah menarik beberapa nafas kasar, akhirnya K mau bekerja sama menyadarkan Ni-Ki tanpa melukainya.

"Sunghoon, pusat kekuatan air sungai ini ada di pusara itu, Lo bisa  pakai sungai ini sesuka Lo. Biar gue sama Jay yang mancing Ni-Ki kesana, Lo kunci pergerakan dia dan serang titik lumpuhnya."

Sunghoon segera melesat, menyatukan auranya dengan sungai ini, menunggu waktu yang tepat untuk menjebak Ni-Ki didalamnya.

K dan Sunoo bersinggung tatap dengan intens.

"anggep ini utang, Lord." K melesat bergabung bersama Jay setelahnya.

Ah.. satu lagi orang yang mengetahui rupanya ternyata. Yah.. Sunoo akan berterimakasih dengan bantuan K ini, karna ia tidak yakin kekuatan Ni-Ki dapat ditangani hanya dengan Jay dan Sunghoon. Dari kejauhan Sunoo membantu memulihkan ketiganya. Karena hanya dengan begitu ia tidak akan bersinggungan dengan Ni-Ki.

Expeliarmus | EnhypenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang