Queen of Flourishing Age/Sheng Shi Huang Hou (盛世皇后)

Chapter 101 - 102

Chapter 101 : Semua Kesalahan

"Kaisar." Yuwen Xi tersenyum, "Jika seseorang telah berbuat baik, apakah itu berarti dia bisa menghindari hukuman? Apakah seseorang yang berbuat baik bisa membunuh tanpa dihukum mati, melakukan kejahatan tanpa masuk penjara? Bukankah ini justru memberi tahu orang-orang bahwa setelah melakukan kebaikan, seseorang bisa bertindak semena-mena?"

Kaisar mengernyitkan dahi: "Adik kaisar berpikir terlalu ekstrem. Aku hanya ingin hukuman yang ringan, tidak mengatakan tanpa hukuman."

"Maafkan aku, tetapi jika selir atau istri kaisar melarikan diri, dalam keluarga lain, hal ini bisa berakibat pada hukuman mati bagi seluruh keluarga." kata Pangeran Xi. "Sekarang melibatkan Perdana Menteri, bagaimana kaisar akan memberikan hukuman ringan?"

Seolah-olah dia sudah mengetahui bahwa Hua Jinghua adalah kelemahan kaisar, nada suaranya menjadi lebih berani. Bagaimanapun juga, dia yakin kaisar pasti akan menahan diri demi Hua Jinghua.

Hua Chun merasa agak marah tetapi tidak dalam posisi untuk berbicara.

Kaisar terdiam sejenak, lalu berkata: "Adakah yang ingin disampaikan oleh Perdana Menteri Hua?"

"Jika ada kesalahan dari Selir Hua, aku bersedia menanggung kesalahan bersama." Hua Chun menarik napas dalam-dalam dan berkata: "Meskipun aku memiliki jasa, aku tidak meminta kaisar untuk mengurangi hukumanku, hanya meminta kaisar untuk memaafkan anggota keluarga Hua yang lain demi kesetiaanku selama bertahun-tahun."

Sekretaris Li berkata: "Aku rasa, meskipun Perdana Menteri memiliki jasa yang dapat menghindari hukuman mati, anggota keluarga Hua yang lain tanpa jasa tidak bisa dimaafkan."

"Ya, mohon kaisar pertimbangkan lagi. Jika Perdana Menteri dapat dimaafkan, namun jika anggota keluarga Hua yang lain juga dibebaskan dari hukuman, maka keadilan hukum akan hilang."

Kaisar mengernyit: "Jadi maksud kalian adalah membebaskan Perdana Menteri Hua, lalu memenggal anggota keluarga Hua yang lain?"

Sekretaris Li mengangguk.

Hua Chun menggigit bibir, merasa agak ragu, dan mendengar Pangeran Xi berkata: "Kesalahan ini melibatkan sembilan keluarga. Selain anggota keluarga Hua di ibu kota, kerabat di luar ibu kota juga harus menerima hukuman."

Hati Hua Chun bergetar, dia menatap Pangeran Xi.

Yuwen Xi seolah-olah sudah tahu bahwa Hua Chun telah mengirim orang-orang pentingnya pergi, kalimat ini seolah ditujukan khusus untuknya.

Dia mungkin bisa tidak peduli dengan anggota keluarga Hua yang lain, tapi jika Nyonya Wan juga terlibat, dia tidak mungkin tinggal diam!

"Kaisar!" dia menggertakkan gigi, "Aku bersedia menggunakan semua jasaku seumur hidup untuk menukar keselamatan keluarga Hua. Aku bersedia menanggung semua kesalahan!"

Kaisar tertegun dan menatapnya dengan tajam: "Apa yang kau bicarakan ini?"

Jika seseorang menanggung semua kesalahan, bukankah itu berarti mati? Dia sedang berusaha menariknya keluar, namun dia malah berusaha masuk lebih dalam?

"Apakah Perdana Menteri Hua tidak menyesal mengatakan hal seperti itu?" Pangeran Xi tertawa rendah: "Kau bisa menanggung semua kesalahan, namun, hidupmu bisa terancam."

Kalimat terakhirnya sedikit mengandung ejekan, seperti hiburan, atau mungkin bahkan kebahagiaan melihat penderitaan, dan banyak orang yang sebelumnya mendukung Hua Jinghua mulai merasa tidak senang.

Namun, saat ini, di pemerintahan, jumlah orang yang mendukung Perdana Menteri Hua sudah berkurang dibandingkan dengan yang mendukung Sekretaris Li dan lainnya. Jika Penasihat Tang masih ada, dia pasti akan langsung keluar untuk meminta belas kasihan bagi Hua Chun. Sayangnya, orang-orang itu sudah tiada, dan yang tersisa tidak berani bertindak sembarangan karena posisi mereka tidak tinggi dan suara mereka tidak memiliki banyak bobot.