Perjalanan Panjang

55 4 0
                                    

Suasana terminal bus pagi itu terlihat sangat ramai, di kursi panjang itu, Yeon Jun tertidur dengan kepala yang menyender entah pada siapa. Namun tidurnya begitu sangat pulas. Hingga tepukan di bahunya membuat Yeon Jun tersadar. Dia mengedarkan pandangannya pada sekeliling.

"Maaf, ahjumma." Ujar Yeon Jun pada seorang wanita tua yang bahunya dia jadikan sandaran.

"Hey! Kenapa kau masih tertidur di sini? Lihat, bus sebentar lagi akan berangkat!" Ujar seseorang yang menepuk bahunya yang tak lain adalah Beom Gyu, wanita aneh yang ditemuinya di bandara.

Mendengar itu, Yeon Jun segera berdiri dan berlari menuju ke arah bus itu berada.

"Hey!! Apa kau punya tiket nya?" Tanya Beom Gyu dengan sedikit berteriak.

Yeon Jun lalu menghampiri si penjaga loket tadi malam yang kini bersiap untuk pulang, karena shift nya sudah selesai. (Aku kurang tau sistem operasi terminal bus dk Korea, jadi untuk ini aku sesuain dengan filmnya yaa😬)

"Paman, apakah tiketnya masih ada?" Tanya Yeon Jun pada paman penjual tiket.

Si paman penjual tiket itu tersenyum pada Yeon Jun lalu berkata, "ya, aku punya tiketnya tapi sudah kujual."

"Paman menjualnya pada siapa?" Tanya Yeon Jun.

"Pada wanita itu." Jawab paman penjual tiket sambil menunjuk ke arah Beom Gyu yang berdiri tak jauh dari mereka sambil menunjukkan dua tiket bus di tangannya.

Yeon Jun lalu memalingkan wajahnya saat melihat senyum lebar si wanita aneh itu. Dia lalu mencoba untuk menghindari Beom Gyu, namun Beom Gyu dengan cepat mengikuti Yeon Jun.

"Hey, kau mau ke mana? Jangan pergi terlalu jauh! Bus kita sebentar lagi akan berangkat!" Ujar Beom Gyu.

Yeon Jun berdecak kesal, bagaimana bisa dirinya lupa mengisi data ataupun pulsa di ponselnya. Seandainya bisa, dia akan meminta Soobin untuk mengantar dirinya ke tempat sang ayah agar tidak diikuti oleh si wanita aneh ini.

"Yeon Jun-ssi!" Panggil Beom Gyu sambil menahan tangan Yeon Jun.

"Bisakah kau berhenti mengikutiku?" Tanya Yeon Jun sambil menepis tangan Beom Gyu.

"Baiklah, Yeon Jun dengar, sebenarnya aku bukan anak ayahmu. Tapi aku harus bertemu ayahmu dan mempertemukan ayahmu dengan bibiku." Kata Beom Gyu.

"Apa maksudmu? Siapa bibimu dan kenapa ayahku harus bertemu dengan bibimu?" Tanya Yeon Jun sambil menatap tajam pada Beom Gyu.

"Jung Jeongguk adalah bibiku, wanita yang ada di foto itu. Dia menderita penyakit jantung dan saat ini kondisinya tidak baik-baik saja, dia sekarat. Aku ingin memeberikan ending yang bahagia untuk dia dengan mempertemukan kembali bibiku dengan cinta sejatinya, Kim Tae Hyung." Ujar Beom Gyu.

"Cinta sejati? Ayahku adalah cinta sejati bibimu? Tau apa kau tentang cinta sejati?" Ujar Yeon Jun dengan mata yang memerah menahan emosi.

"Yeon Jun, kumohon, dia-" Perkataan Beom Gyu terhenti ketika seorang supir bus berteriak dan mengatakan jika bus yang akan menuju Daegu akan segera berangkat.

Mereka berdua lalu saling tatap, kemudian mereka berdua berlari menuju bus yang akan membawa mereka ke tempat Tae Hyung berada.

**

Di dalam bus Yeon Jun dan Beom Gyu duduk di kursi paling belakang. Yeon Jun yang berada di dekat jendela dan Beom Gyu di sebelahnya. Beom Gyu merasa sangat gerah, di lalu membuka kemeja yang di gunakan dan tersisa lah crop top tanpa lengan berwana hitam.

(Ini kira-kira outfit yang dipakai Beom Gyu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Ini kira-kira outfit yang dipakai Beom Gyu. Aku ambil pict ini di pinterest yaa)

 Aku ambil pict ini di pinterest yaa)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Crop yang dipakai Beom Gyu)

Beom Gyu mengipasi wajahnya, dia lupa membawa ikat rambut jadi rambutnya yang panjang itu tidak bisa dia ikat dan membuat dirinya merasa lebih gerah.

"Hey, bisakah kita tukar tempat duduk? Aku merasa sedikit agak pusing dan gerah." Ujar Beom Gyu pada Yeon Jun, namun sama sekali tidak ada respon dari Yeon, total abai terhadap kehadiran Beom Gyu.

Beom Gyu merasa kesal, dia lalu menarik nafasnya panjang dan bergumam, "oh, dia tidak ingin pindah? Baiklah kau yang meminta."

Setelah itu Beom Gyu mengangkat bokongnya dan mendudukan dirinya di pangkuan Yeon Jun. Yeon Jun yang sedari tadi memerhatikan jalanan pun terkejut saat tiba-tiba beban berat menimpa dirinya.

"Hey, hey!! Kau menduduki tasku!! Minggir!" Ujar Yeon Jun berusaha mengalihkan Beom Gyu yang masih berusaha mengambil tempatnya.

"Tidak peduli!! Kau pindah makanya!" Kata Beom Gyu.

Yeon Jun dengan kesal lalu bergeser ke tempat Beom Gyu sebelumnya. Hal itu membuat Beom Gyu merasa lega terlebih saat angin segar mulai menerpa kulit lehernya yang sedikit lengket.

Yeon Jun hanya bisa mendengus kesal, dia lalu mengeluarkan earphone miliknya memilih untuk mendengarkan lagu hingga sampai di tujuan.

"Oh? Apakah itu adalah foto ibumu? Jeon Jungkook?" Tanya Beom Gyu saat melihat layar ponsel Yeon Jun. Di sana terlihat foto Yeon Jun kecil yang tengah mencium pipi sang ibu yang tersenyum.

Yeon Jun tidak menjawab, dia hanya melirik sekilas pada Beom Gyu.

"Kau tau? Ibumu adalah alasan mengapa bibiku dan ayahmu bisa bertemu." Ujar Beom Gyu dan kali ini Yeon Jun menatap Beom Gyu sedikit lama.

"Hoo, kau tidak tau apa-apa eum?" Ujar Beom Gyu dengan senyuman jenakanya.

Bersambung

Untuk beberapa chapter ke depan, kita akan fokus dengan kisah Jeongguk, Tae Hyung dan Jungkook di masa lalu. Tentunya dengan pendongeng terbaik kita Beom Gyu. So stay tune ya guys, jang lupa vote and komennya!!! Terima kasih❤

dating with the bad doyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang