Episode 20

218 33 1
                                    

"Pa, abang mana?" Tanya Zyzy saat papanya datang bersama Oniel.

"Lagi sama tante Indah, lagi ada perlu," kata Fre memeluk Zyzy.

"Fre, tadi dokternya ngabarin kondisi Fio turun lagi, tapi masih naik turun," kata Jessi menjelaskan. Fre hanya mengangguk.

"Bro gue ma Jessi balik dulu ya, kalo ada apa-apa langsung kabarin," kata Olla pamit bersama Jessi.

Disana sisa Nayla yang masih menemani Zyzy, dan Oniel yang sedang berbincang dengan Fre tentang kasus itu.

Tidak lama Shaka datang bersama Indah. Zyzy langsung lari memeluk kakaknya. Dia menangis dan ngomel dalam pelukan abangnya, sementara Shaka hanya bisa meminta maaf.

"Aku liat Fio dulu ya, tadi di kabarin sempet turun soalnya kondisinya," kata Indah pamit ke dalam ruang ICU.

"Niel, makasih banget ya, lu udah jagain keluarga gue, ngingetin gue," kata Fre kembali merenung apa yang sudah dilakukan pada Shaka.

"Kalo bukan gue siapa lagi, kita semua sodara Fre, masalah lu masalah gue juga, keluarga lu keluarga gue juga," kata Oniel.

Tidak lama Indah kembali. Wajah tenang Indah membuat Fre dan Oniel tidak bisa menebak apa yang ada di benak Indah.

"Kondisinya daritadi naik turun, kemungkinan kalo sampe sore masih gini, harus ada tindakan operasi," kata Indah.

"Gue siap Ndah, apapun yang bisa nolongin Fio," kata Fre pasrah.

"Doa aja Fre," kata Oniel menguatkan.

"Fre, gue ma Oniel balik ya, gue harus balik ke depan ada panggilan, Oniel ditunggu anak-anak dirumah," kata Indah.

"Iya makasih banyak ya bantuannya," kata Fre.

"Yang kuat, doanya juga," kata Oniel memeluk sahabatnya.

"Nanti gue kabarin kalo ada update," kata Indah.

Tidak lama Nayla, Shaka dan Zyzy juga pamit pulang dulu. Fre disana sendiri menatap langit-langit dan tembok, memikirkan semua yang terjadi.

"Gimana? Udah siap kehilangan keluarga lu?" Tanya seseorang berjalan dengan anggun, menggunakan dress hitam dan kacamata hitam.

Fre segera menoleh dan terkaget. Orang yang berdiri di depannya adalah wanita yang selama ini menyimpan dendam padanya.

"Muthe, ngapain lu? Jadi bener semua ini ulah lu?" Kata Fre menatap tajam pada Muthe.

"Gue menuhin janji gue ke lu, gue bakal bikin istri lu pergi nyusul Tian," kata Muthe tegas dan tertawa layaknya penyihir.

"Anj*** lu!" Kata Fre emosi. Sesaat Fre akan menangkap Muthe ada orang lewat dan memperhatikan mereka sehingga Fre mengurung kan niatnya.

"Selamat menikmati," kata Muthe pergi begitu saja.

Fre akan mengejar Muthe saat seorang dokter datang padanya dan mengatakan Fio mengalami henti jantung dan sedang di lakukan pertolongan. Fre segera membatalkan niatnya dan mendatangi Fio.

Fio berhasil di stabilkan kembali namun dokter memutuskan Fio harus di operasi. Fre menyetujuinya dan segera mengabarkan kondisi Fio pada seluruh keluarganya dan teman-temannya.

Malam itu adalah malam yang berat bagi Fre. Dirinya gelisah menunggu Fio. Fio sedang berada di ujung jalan, menunggu takdir Tuhan apakah dia selamat atau dia harus pergi lebih dulu dari keluarganya.

Kedua anaknya, Fre minta untuk tetap di rumah dan berdoa saja. Malam itu Lion dan Ribka anak Oniel dan Indah menginap di rumah Fre untuk menemani Shaka dan Zyzy. Nayla juga memilih menginap disana.

Malam itu setelah semua tertidur Shaka mengendap keluar. Dirinya pergi menemui Reggie. Dia dan Reggie menghabiskan waktu di taman. Shaka selalu menumpahkan segala isi hatinya pada Reggie.

"Gue gak tau harus apalagi Gie," kata Shaka menunduk. Dia membenamkan wajahnya dalam lututnya dan memeluk erat lututmya.

"Sabar, polisi pasti bisa nemu, dan mama pasti baik-baik aja," kata Reggie mengelus rambut halus Shaka.

"Bener bang, yakin aja sama Tuhan dan orang-orang yang lagi berusaha," Tiba-tiba Lion berada disana. Shaka dan Reggie kaget melihat Lion berdiri disana.

"Kok lu bisa disini ?" Tanya Shaka.

"Gue janji sama bokap akan nemenin lu bang, apapun kondisinya," kata Lion menepuk pundak Shaka untuk menyemangatinya.

Tiba-tiba hp Shaka dan Lion berbunyi. Shaka kaget melihat pesan yang dikirim Zyzy. Pesan yang hanya berisi "Bang Kini, Emergency!". Sementara Lion hanya mendapat pesan help.

"Kini" dan "Nanti" adalah kode emergency yang di gunakan oleh Shaka (Arkine = Kini), dan Zyzy (Kinanti = Nanti), jika ada sesuatu yang bahaya menimpa mereka.

"Mereka berdua aja dirumah?" Tanya Reggie. Shaka mengangguk.

"Sama Nayla!" Kata Lion sama paniknya.

"Apa! Sh*t! Ayo!" Kata Reggie langsung bangkit dan beranjak pergi disusul Shaka dan Lion.

**************************************

Apa yang terjadi?
Bagaimana kondisi Zyzy, Ribka dan Nayla?
Fio masih berjuang apakah akan survive?

Oia guys mau tanya, panjang cerita tiap episodenya ini kependekan atau cukup ya? Atau malah kepanjangan?

Happy reading guys

Cerita Cinta Fre-Fio (Kini dan Nanti)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang