Setelah acara pemakaman, atlan dan ais menuju rumah bunga untuk mengambil pakaian atlan
"Kak ..gak aku aja yang tidur disini?" Tanya ais saat sedang berada di mobil
"Bukannya kaka gak mau ajak kamu tinggal di tempat kaka sayang, tapi kan ibu lebih membutuhkan kita" ucap atlan lembut seraya mengelus kepala ais dari balik hijab nya
Degg
Ais tersipu dengan panggilan dan elusan kepala yang di lakukan atlan kepada dirinya
Ia langsung berpaling melihat jendela
Atlan tersenyum karna melihat istri nya merona, ia melirik ais yang masih setia melihat ke jendela
"Pemandangannya lebih indah ya dari pada suami sendiri?" Ucap atlan yang pura pura kesal
"Eh" ais terperanjat, ia menoleh kepada atlan dan melihat wajah atlan yang seperti belum di setrika
"Gak gitu kak" lanjut ais
"Buktinya kamu lebih memilih melihat pemandangan dari pada suami mu sendiri" ucap atlan
"Maaf" cicit ais sambil menundukkan kepalanya
Atlan tersenyum, ia mengulurkan tangannya dan mengangkat dagu ais agar menatap dirinya
Ais masih setia menundukkan kepalanya
"Kita udah halal, jadi gapapa kalo kamu mandang wajah kaka" ucap atlan sambil tetap fokus menyetir
Sesekali ia melirik ais yang wajah nya sudah merona
Setelah sampai di halaman rumahnya, ia turun dari mobil dan berjalan cepat menuju pintu sebelah nya, ia membukakan pintu untuk ais
"Makasih" ucap ais sambil menunduk
"Sama sama. Ya humairah" ucap atlan
Ais semakin merona mendengar panggil atlan untuk dirinya, ia semakin menundukkan kepalanya.
"Ehh" ais terkejut saat tiba tiba tangan nya di genggam oleh atlan
"Kenapa?" Tanya atlan yang menoleh dan mengangkat satu alis nya
"Kenapa kak atlan genggam aku?" Tanya ais polos
"Ingin saja" ucap atlan
Ais hanya mengangguk dan membiarkan tangan nya di genggam oleh atlan
Mereka berdua memasuki rumah milik bunga
"Assalamu'alaikum"
"Wa'alaikumussalam" jawab bunga yang memang sedang menunggu mereka berdua
Atlan langsung bersalaman dengan bunga begitu juga dengan ais
"Ayo sini duduk dulu" ucap bunga
Atlan mengangguk, ia menggenggam tangan ais dan mengajak nya duduk di sofa
Bunga tersenyum melihat interaksi keduanya
Atlan melihat kesana kemari seperti sedang mencari sesuatu
"Sepertinya Lea masih ngambek sama kamu bang, dia udah cerita ke momy" ucap Bunga yang mengerti apa yang di cari atlan
"Aih bocil itu" ucap atlan yang memegangi pelipisnya
"Kak atlan belum minta maaf?" Tanya ais
Atlan hanya menggeleng, karna sedari kemaren dia sibuk mengurusi jenazah mertuanya
Sampai dia lupa jika memiliki salah kepada Lea karna telah membentak nya
"Ya udah sana gih minta maaf dulu" ucap ais
KAMU SEDANG MEMBACA
𝒍𝒐𝒗𝒆 𝒖𝒏𝒅𝒆𝒓 𝒕𝒉𝒆 𝒔𝒖𝒏𝒔𝒆𝒕 (End)
Diversos𝘔𝘦𝘯𝘤𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘦𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘦𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘨𝘢𝘥𝘪𝘴 𝘤𝘢𝘯𝘵𝘪𝘬 𝘣𝘦𝘳𝘯𝘢𝘮𝘢 𝘈𝘭𝘻𝘦𝘭𝘦𝘢 𝘴𝘢𝘧𝘪𝘢 𝘮𝘢𝘩𝘦𝘯𝘥𝘳𝘢. 𝘎𝘢𝘥𝘪𝘴 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘮𝘪𝘭𝘪𝘬𝘪 𝘣𝘶𝘭𝘶 𝘮𝘢𝘵𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘭𝘦𝘯𝘵𝘪𝘬 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘵𝘢 𝘣𝘶𝘭𝘢𝘵 𝘺𝘢𝘯...