BAB XVI Again?

139 15 8
                                    

BAB XVIAGAIN?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

BAB XVI
AGAIN?

Suara kericuhan didapur terdengar sedikit jelas dari luar rumah Vanessa yang kini tengah menyiapkan sesuatu yang sebenarnya kelihatan simpel namun Vanessa benar benar semangat untuk segera membuat dan memberikan nya pada Indra.

Vanessa hanya memasak beberapa makanan simpel untuk diberikan ke Teddy. Vanessa memasak rendang sapi dengan lalapan simpel dengan beberapa potong Sandwich daging karena Vanessa terlalu banyak membeli daging sapi dan membagi nya untuk dimasak rendang dan dibuatkan sandwich.

Tidak lupa Vanessa meletakan minuman sehat didalam totebag kertas yang isinya lumayan banyak. Vanessa membersihkan dapur dan hendak menghantar kan semua makanan itu setelah dia membersihkan dirinya di pagi itu.

Vanessa keluar dari kamar dan melihat ponsel nya yang kini menunjukan pukul 6.45, Vanessa sedikit panik karena biasanya Teddy pergi ke markas batalyon sekitar pukul 7.15. Vanessa mengambil bekal itu dan mengambil kunci mobilnya dan segera pergi kerumah Teddy yang mungkin bisa dibilang tidak begitu jauh, sekitar 3-4 km jika Vanessa perkirakan.

Vanessa mengendarai mobil nya dengan hati yang berbunga-bunga, semoga saja pemberian nya kali ini bisa membuat mood Teddy tidak seperti kemarin, karena dari kemarin Teddy seperti memiliki banyak pikiran sampai sampai pesan nya yang tadi malam belum di bacanya sedikit pun, mungkin Teddy sedang sibuk?

Setelah sampai didepan rumah Teddy yang kini masih dijaga oleh satpam komplek tersebut dan mobil Teddy yang masih sedikit terlihat dari lubang pagar rumahnya, Vanessa segera menghampiri satpam setelah tau bahwa Teddy belum pergi ke markas batalyon.

"Pagi bapak. " Ujar Vanessa.

Satpam yang melihat Vanessa Langsung keluar dan menghampiri Vanessa yang kini berpakaian sedikit rapi dan membuat satpam itu sedikit kebingungan.

"Iya neng? Ada apa ya neng? " Ujar satpam tersebut.
Vanessa melihat name tag bapak itu dan benar saja itu adalah pak budi yang Teddy pernah katakan padanya bahwa bapak inilah yang menjaga rumahnya, karena itu merupakan tugas satpam sebagai penjaga komplek tersebut.

"Pak budi ya? "

" Iya saya neng. " Ujar pak budi.

"Ehh, saya mau nyari mas Teddy, kira kira mas Teddy nya masih didalam gak yah? " Tanya Vanessa.

"Ohh mas Teddy masih didalam neng, kenapa ya neng? " Ujar pak Budi.

"Ohh bagus deh pak, saya mau ketemu sama mas Teddy soalnya, boleh gk pak? " Tanya Vanessa.

"Ohh boleh neng. " Ujar Pak budi yang langsung melihat kearah pintu rumah Teddy yang kini perlahan terbuka dan terlihat lah pria yang kini menggunakan baju Dinas PDH TNI AD dengan ranselnya yang kini berjalan menuju mobil hitam di parkiran.

I WILL SURVIVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang