6 : hmm

744 61 3
                                    

Cerita kali ini di buka oleh perempuan bersurai putih bersih itu, yang biasa di panggil sebagai Aennon. Ia berjalan memasuki kantor polisi itu, sedangkan pria dengan kulit cokelat itu beranjak dari tempat duduknya dan menyapa sang kekasih.

"halo cantik." Sapanya, sedangkan yang disapa hanya tersenyum dan mengecup pipi milik pria gagah itu.

"lama gak ketemu ihh, kamu kemana aja?" Tanya Aennon, sudah beberapa kali ini mereka tak menghubungi satu sama lain. Atau biasanya hanya Aennon yang mengirimi pesan tanpa ada balasan.

"sibuk sayang, maaf ya?" Aennon yang tak pernah bisa marah terlalu lama hanya menghela nafasnya iseng, lalu mengangguk.

Setelah beberapa menit percakapan merekapun akhirnya selesai, Ano yang merasa agak tidak nyaman tuan putrinya berdiri seperti itupun akhirnya ia tuntun keruangannya.

"is it okay here?" Tanya perempuan bersurai putih itu, berusaha memastikan keadaan. Ano hanya mengangguk dan melingkarkan tangan besar miliknya di sekitar pinggang yang lebih muda darinya itu.

"of course, why not?" Aennon terkekeh geli sebentar, sebelum akhirnya melingkarkan kembali tangannya di leher jenjang milik Ano.

Mereka menatap manik gelap satu sama lain, lalu terkekeh sebelum akhirnya menautkan bibir satu sama lain. Ruangan yang diisi dengan kecupan serta ciuman-ciuman romantis di dalamnya, dengan Ano yang mencengkram pinggang ramping milik Aennon.

Merasa yang lebih muda sudah kehabisan jatah nafas, akhirnya Ano melepaskan tautan bibir mereka. Namun Aennon memberikan kecupan singkat kepada bibir lembut milik Ano.

Beberapa kali pria yang lebih tua itu mengelus dan meremat pinggang ramping milik Enon, sebagai bentuk afeksi yang selalu ia berikan kepada perempuan kesayangannya itu.

Mereka melalui hari-hari mereka bersama-sama, entah apapun yang sudah mereka lakukan diluar sana. Tapi pastinya mereka akan minum-minum beberapa teguk alkohol untuk menghabiskan waktu bersama, kan Ano sekarang lagi sibuk dan hanya ini kesempatannya.

.  . .

Kencia saat ini sedang bersantai dikamar tidurnya, ia sudah menguap beberapa kali karena sebenarnya ini sudah malam. Tapi ia masih berusaha untuk membuka matanya karena ingin mendapatkan balasan pesan dari Ano, ia cemberut sekarang. Masih menatap handphone miliknya hanya untuk menunggu balasan dari Ano.

Pak Apriano item

pak anoo:(
pak ano sudah pulang kah?
p
p
pakk
ano ano ano

Halo cantik, kenapa hayo?

pak ano;( aku kan ngechat dari siang, kok baru bales???????

Sibuk sayangg
Ciya sudah makan?

✖️

Makan dong.

ndak

Makan cantikku, kenapa gak makan? Mau dibawain aja sama bapak?

hmmmm mami gak masak

Ya beli, mau bapak tf?

enggak aku gak lapaaarr

Wkwk gemas
Makan, ya?

okeh, nanti tapi

Iya. Asal gak lupa aja gapapa sayang
Sudah malam ini, bapak harus istirahat. Kamu juga ya?

𝐓𝐇𝐄 𝐍𝐎𝐈𝐑, 𝐎𝐍 𝐀𝐂𝐓𝐈𝐎𝐍.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang