11

8 3 0
                                    

♥️ Attention ♥️

Cerita ini hanya fiksi belaka jangan sangkut paut kan cerita ini dengan reallife para visual

Typo bertebaran

Happy reading...

Pagi hari nya violet terbangun ia menyerit kenapa ia tidur di tanah?

Ahh iya violet ingat kemarin ia sedang mengunjungi makam Hana dan mungkin ia pingsan disini

Segitu tidak peduli nya kah orang orang pada dirinya

Ia akhirnya bangkit dari tidur nya dan melangkah untuk pulang harusnya ia hari ini bersekolah namun melihat kondisinya yang sangat berantakan membuat nya memilih untuk izin terlebih dahulu

Raga kini telah sampai ke apartemen baru Violet

"Vi ayo berangkat sekolah!" Panggilnya namun tak ada jawaban

"Vi sekolah!" Raga kembali mengetuk pintunya hingga 5 menit tak kunjung ada balasan

Ting... bunyi notifikasi di ponselnya

Violet:
Ga izinin gue gue lagi gak enak badan

Raga:
Sejak kapan?

Bukain pintunya bentar gue mau lihat Lo

Violet:
Gue udah pw banget di kasur

Ntar aja pulang sekolah Lo jenguknya

Raga:
Yaudah Lo minum obatnya jangan sampe lupa

Violet:
Okee

Raga sedikit curiga dengan chat violet tadi namun mungkin yang dikatakan violet benar mengingat kemarin saat pemakaman sedikit mendung

Ahh mengingat itu membuat raga kembali bersedih namun tak apa raga sudah berjanji untuk tidak menangis hari ini

Di tempat violet semua orang memandang nya aneh

Yaa mungkin mereka melihat violet seperti orang gila, dengan baju yang kotor bahkan wajah nya pun kotor terkena tanah jangan lupakan dengan rambutnya yang kusut setelah ia Jambak kemarin

"Hhh mungkin ini simulasi gue kalo udah gila nanti" violet terkekeh kecil

"Apa nanti kalo gue gila pasti banyak yang suka, gue kan udah gak dianggap hidup lagi" lanjutnya

Sepulang sekolah raga langsung mengunjungi apartemen violet sejak berangkat sekolah tadi perasaan nya Benar benar tidak enak

"Vi ini gue raga bukain pintunya" raga mengetuk pintu

Namun tak ada balasan, raga yang sudah khawatir tanpa pikir panjang langsung mendobrak nya

Dan benar saja apartemen itu sudah tak berbentuk lagi

Buku buku berserakan, beling dimana mana dan masih banyak lagi

"Vi tenang Vi!" Raga mendekat ke seorang gadis yang tengah menunduk di sudut ruangan

protect him (renjun ft. Ning Ning)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang