Destiny | 2Min (Seungmin x Leeknow)

How It Goes

agak dibuat santai ya untuk beberapa karakter masih menggunakan lo-gue kalau merasa terganggu komen ya biar saya ganti aku-kamu aja hehe~

****

Seugmin menatap jam di tangannya yang sudah menunjukkan pukul 3 sore, sudah jam segini saja bantinnya. Seungmin beranjak dari duduknya saat pintu ruangannya terbuka dan menampakkan pria yang menatapnya dengan senyum lebarnya.

"Min gimana tadi malam" Seru nya sambil masuk kedalam ruangan Seungmin.

Seungmin menunjukkan jempolnya "Aman" Jawabnya singkat sembari membereskan barang-barangnya.

"Cewe?Cowo?Cakep ga? atau lo masih minat yang badannya kekar kekar gitu?"

Seungmin memutar bola matanya malas "Cantik" Lagi-lagi jawaban singkat diterima oleh pria ber nametag Hwang Hyunjin itu

"Ck apaan sih ga seru banget lo Min" Hyunjin berjalan kearah sofa dan mendudukkan dirinya disana.

Hyunjinlah yang menyarankan Seungmin untuk mengikuti biro jodoh itu, tidak lebih tepatnya Hyunjin sudah mendaftarkan namanya terlebih dahulu tanpa sepengetahuan Seungmin.

"Ya terus mau bagaimana"

"Cerita dikitlah, kepo gue"

Seungmin melepas jas snelli nya dan disampirkan begitu saja di kursi, ia berjalan menuju Hyunjin dan ikut mendudukkan dirinya di sofa.

Seungmin mulai menceritakan bagaimana dia dengan terpaksa datang ke biro jodoh dan bertemu 'calon suami' nya.

Flashback

Seungmin menghela nafas nya ketika sampai di tempat yang diberitau sahabatnya - Hyunjin, nuansa penuh dengan lampu warna warni. Hari ini ia memilh menunggakan outfit santai, Hoodie putih dipadukan dengan jeans ia tidak ingin menggunakan jas atau pakaian mahal dan heboh lainnya dengan alasan ia tidak mau bertemu dengan pria/wanita yang hanya memandang hartanya.

Seungmin sebenarnya bukan tipe pemilih yang terpenting adalah orang yang bisa mencintai dirinya dengan tulus, belum lagi ibu dan ayahnya yang masih sibuk mencarikannya jodoh dengan memasangkan dirinya besama anak-anak pejabat kenalan ayahnya.

Seungmin berjalan masuk ke tempat itu bertuliskan 'Biro Jodoh AYONIKAH'.

'Kenapa namanya norak sekali' Batin Seungmin tersiksa. Dia langkahkan kaki itu mendekati salah satu staff disana.

"Ini mas ambil nomor, kalau nanti masnya ketemu sama orang yang nomornya sama kayak masnya berati itu jodoh mas."

Seungmin memasukkan tangannya kedalam kotak dan mengambil salah satu. Ditatapnya secarik kertas bertuliskan angka 9 itu.

Staff itu tersenyum lebar "Semangat ya mas, semoga ketemu jodohnya."

"Masnya masuk aja kedalam, batas ngobrol nya 15-30menit terus ganti orang lagi, gitu mas." Jelas Staff itu.

Seungmin melangkahkan kaki nya kesalah satu kursi kosong, tak lama wanita cantik menghampirinya. Hal yang pertama kali dilihat Seungmin adalah kertas di tangannya 'Bukan' Batinnya dan membiarkan wanita itu berbicara paniang lebar sampai waktu mereka habis.

Seungmin menghela nafas, ia melirik jam tangannya menunjukkan pukul 8.30 malam 'Sudah waktunya pulang'

Seungmin kira akan sangat mudah menemukan nomor yang sama dengannya, ternyata tidak semudah itu. Dengan langkah berat ia menuju keluar dari ruangan itu.

"Masnya udah selesai? Kesana ya mas foto kenang-kenangan terus balikin nomornya kalau memang belum dapet pasangannya" Ucap Staff yang tiba-tiba muncul disebelah Seungmin.