"Asyik!, tengkyuu abang gantengku, muachh, " Ucap Aisyah dengan memberi kiss bye nya.
"Ih, agak laen! " Geli Azzam terhadap Aisyah, kemudian meninggalkan nya seorang diri.
Sesuai permintaan Aisyah, Azzam benar-benar menemani nya ke mall.
Mereka baru saja keluar dari Miniso, ya, pasti kalian tahu lah, yah.
Kalau udah masuk situ, kadang kalap sendiri, dan itulah yang terjadi terhadap Aisyah, namun, kali ini ia di traktir oleh Abangnya.
"Abang!, ishhh, kok ditinggal sih?!! " Ucap Aisyah seraya mengejar Azzam.
"Aisyah! " Panggil seorang perempuan dari belakang.
Lantas, Aisyah yang merasa terpanggil, langsung membalikkan badannya kebelakang, dan melihat siapa yang telah memanggilnya.
"Nana?" Ucap Aisyah.
"Hai, Syah, " Sapa Nana. "Sendirian aja niech? " Tanya Nana.
"Oh, engga, tadi bareng sama abang aku, terus dia ninggalin aku, hehe, " Jawab Aisyah dengan cengiran nya.
"Loh!, kenapa di tinggalin? " Tanya Nana.
"Ga apa-apa sih, " Jawab Aisyah dengan sedikit tertawa.
"Apa sih?, kok ketawa?" Bingung Nana.
"yaudah deh, kalau gitu, aku duluan ya, Syah, " Pamit Nana.
"Iyaa Na, Hati-hati ya! " Ucap Aisyah.
Akhirnya, Nana pergi meninggalkan Aisyah seorang diri, dan Aisyah pun, kembali mengejar Azzam, agar tidak tertinggal jauh.
_________________________________________
Selesai sholat zuhur, Raya membuka handphone nya sebentar, karena ada pesan masuk dari teman-temannya.
(Cewe cantik)
"Ray, sorry ya, kita gak bisa kerumahmu, "--Luna.
"Iyaa Ray, sorry ya, " --Rani.
"Owalah, ga apa-apa, santay aja, "
Setelah Selesai membalas pesan dari kedua temannya, Raya Kembali teringat dengan ucapannya terhadap kakaknya, kalau ia akan kembali lagi ke kamar kakaknya setelah sholat zuhur.
Raya pun bergegas mengambil jilbab nya, dan berlari keluar kamar, sampai tiba lah ia di depan pintu kamar Alwi.
Tok tok tok
"Assalamu'alaikum, kak Alwiii! " Ucap Raya sedikit keras.
"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh, masuk aja dek, ga di kunci kok, " Jawab Alwi dari dalam.
Raya pun langsung membuka pintu kamar Alwi, dan tak jauh dari pandangan nya, ada seorang laki-laki yang berdiri di balkon kamarnya, menghirup udara sore. --Muhammad Alwi Al-Hafidz.
"Kak? " Panggil Raya.
Alwi tersenyum, lalu menjawab "sini dek! " Perintah Alwi.
Raya pun menurut dengan ucapan Alwi, untuk menyusul nya ke balkon.
"Kamu kesini pasti mau minta penjelasan dari kakak kan?! " Tanya Alwi, sekaligus menebak isi pikiran adek nya.
"Iyaa lah! " Jawab Raya dengan sedikit nyolot.
"HAHAHAHA, baiklah, kakak akan menjelaskan, kita duduk situ yuk! " Ucap Alwi sembari mengajak Raya untuk duduk di kursi yang berada di dekat pintu balkon.
Raya menurut, ia berjalan di belakang badan kekar kakaknya.
"Jadi gimana kak?! " Ucap Raya yang tak sabar lagi.
"Oke-oke! " Ucap Alwi.
Flashback on
13 tahun yang lalu...
Pagi yang cerah di hari senin, seperti biasa, pada hari ini, anak-anak SD-SMP-SMA dan seterusnya, mengadakan upacara.
Muhammad Alwi Al-Hafidz. Seorang siswa yang sangat berprestasi di SMA nya.
Setelah selesai upacara, seluruh siswa dan siswi kembali ke kelas Masing-masing.
Pada saat Alwi berjalan di lorong, untuk menuju kelasnya, Tiba-tiba, ada seorang perempuan yang memanggilnya, lantas, Alwi pun membalikkan badannya.
"Al! " Panggil seorang perempuan.
"Ya? " Tanya Alwi dengan sikap dinginya.
"Nanti malem, kamu ke ulang tahunnya Rendy, gak? " Tanya perempuan itu.
Ya. Benar, ia adalah Awa, Awa Putriani, yang mengaku sebagai mantan Alwi terhadap Raya.
"Mungkin, " Jawab Alwi singkat, yang langsung meninggalkan Awa seorang diri di lorong.
"Al!, aku belum selesai ngomong!, Al! " Ucap Awa tanpa di hiraukan Alwi.
Sesampainya dikelas, Alwi langsung duduk di kursinya, karena sebentar lagi, gurunya akan datang.
"Lu kenapa Al? " Tanya Fajar --teman sebangku Alwi, yang berasal dari jakarta, dan baru saja pindah ke Kal-sel.
"Ha?, engga, "jawab Alwi.
Tak lama, guru mereka pun tiba.
"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, "
"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh, " Jawab seluruh murid yang ada di kelas.
_________________________________________
Kepo berat yaaa🤣😂, nanti di lanjut lagi.
Soalnya ana banyk urusan yang harus di selesaikan.
Stay tune
I love you all🤍🤍
اللهم صلى عل سيدنا محمد🌹
KAMU SEDANG MEMBACA
Sahabat Kakak Ku Adalah Jodohku (Bersambung)
Roman pour AdolescentsKisah seorang gadis asal kalimantan selatan, gadis yang mempunyai cita-cita mulia, yaitu menjadi seorang ustadzah. Mempunyai Teman yang ingin ia temui lagi di jannah Allah kelak. impiannya sekolah di Tarim, dan ber-Ahklak yang mulia, bisa meamalka...
