02-22

257 24 30
                                    


Hari demi hari berlalu, semenjak pharita kembali kini hidup ruka menjadi tidak tenang. Gadis itu sllu menghampirinya setiap hari ke toko bunganya. Bukanny ruka melarang tp ya mau bagaimapaun d situ ada asa, jadi ya ujung2 ny setiap pharita ke sana, Malam hariny ia harus bujuk asa agar tidak marah kepadanya.

Malam harinya. Seperti biasa ruka harus berusaha membujuk asa agar berhenti marah pdanya.

" sa udah dong mrahnya, ya aku pn ga tau harus ngomng gimna lagi sma dia, lagian kan dia juga cmn main aja kan ga ngapa2 in" ruka

" ya tp apa perlu setiap hari ruka, jujur aja km juga seneng kan liat dia lagi. Aku sering ko liat km mmperhatikan dia diam2. Jika mash mencintainya kembalilah pdanya, ta perlu memikirkanku" asa

" km ngomng apa sih sa, udah yh aku lg ga pengen berantem. Udh berapa kali sih aku bilang sama km, klu skrng aku punya km jd jngn trus melibatkan pharita dgn hubungan kita yah" ruka

" hubungan seperti apa yg km maksud ruka, bahkan km tidak pernh mengutarakan perasaanmu padaku bukan.. km sllu berkata km punya aku, dan aku punya km. Tanpa menyelipkan cinta d dalamnya bukan.. berhentilah membohongi perasaanmu ruka, dan jngn jd kan aku pelampiasan rasa sepi mu" ucap asa yg mulai meneteskan air matanya

" asa ga gt, maap kan aku jika aku tidak bisa memberi kepastian. Tp aku syang sma km, aku ga mau kehilangan km.. tolong jngn seperti ini aku takut, jngn tinggalkan aku nee" ucap ruka sambil memeluk asa

" hmmm.. malam ini aku mau tidur d apartment ku saja" ucap asa sambil melepaskan pelukan ruka

" tp saa aku mau bobo sma km" ruka

" kash aku waktu sendiri ruka, lagian sakura juga udah tidur d apartment ku. Jd aku harus tidur d sana juga" asa

" ya udh aku ikutt" ruka

" apakah km tidak mengerti ucapanku ruka, aku mau sendiri dlu" ucap asa dgn tegas

" hmm nee maap, ya udh aku bobo sendiri aja" ucap ruka dgn wajah memelasnya.

Asa pn segera beranjak pergi menuju apartmentnya. Sepeninggalan asa ruka pn menyelinap masuk ke apartment ny becca. Seperti biasa tempat ruka mengadu kan sma becca.

Ruka pn segera masuk ke apartment becca, tanpa harus repot2 minta ijin, toh sudah biasa juga.
Ruka bisa melihat becca yg mash memakai baju kerjanya, dan sandaran d sofa.

" eh km udah pulang bec, tumbenan balik awal" ucap ruka sambil duduk d samping becca

" km sopan sekali yah, main masuk ke apartment orang aja" becca

" ya kn waktu itu aku udh minta ijin hee" cengir ruka

" waktu ituu kan bukan skrng" becca

" ijin mu berlaku untuk seterusnya kan, jd aku tidak perlu repot2 minta ijin setiap hari" ruka

" aishhh bisa aja ngelesny.. ada apa lagi skrng? Pasti ada sesuatu kan makanya km menemuiku" becca

" aku berantem lagi dgn asa, skrng hampir setiap hari kita berantem mmpermasalahkan hal yg sma" keluh ruka

" sebab pharita? Yaa klu aku d posisi asa pn mngkin akan merasakan hal yg sama" becca

" tp kan aku juga ga mngkin usir dia klu pas dia dateng" ruka

" skrng aku mau tanya sesuatu padamu.. apakah km mash mencintainya ruka? Tnya becca

" hmm aku tidak tau becca, aku memang kecewa dgn dia tp ketika melihat dia kembali perasaan kecewa yg dulu itu seketika hilang, aku merasa senang bisa melihat dia kembali. Tp d sisi lain aku juga menyayangi asa, aku tak ingin menyakitinya lagi seperti dulu" ucap ruka

Antara mimpi dan cintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang