02.02

270 42 24
                                    


Satu orang dewasa, dan seorang balita kini tengah d omeli oleh sang mommy, siapa lagi kalau bukan ruka dan anaknya. Sakura yg notabenya kaga ngerti apa2, harus ikut kena omel juga, gara2 kelakuan mama nya.
Gimna asa ga marah coba, susu formula anaknya yg harus ny cukup untuk satu minggu, ruka cemilin smpe habis.

" maap syang, udh dong jngn marah. Habisnya enak sih, lagian aku ga habisin sendirian sma sakura juga" ruka

" km ga malu apa, masa bawa2 anak kecil, km itu udh tua ruka udh jadi mama, bisa dewasa dikit ga, tiap kali aku titipin sakura sma km pasti ada aja hal yg km buat, aku smpe ga habis pikir sma kelakuan km" asa memijat pelipisnya yg pusing melihat kelakuan ruka

" iya maap syang, ga lagi deh, nnti aku beli lagi susuny. Udh yh jngn marah, maapin mama ya mommy" ucap ruka memasang muka semelas mngkin

" mom momm mimi mimi" ucap sakura yg menarik narik celana mommy ny, sepertinya dia sudh lapar lgi.

" uhh syang ny mommy laper yh, ya udhh sini mimi dulu"'asa pn membawa anakny kepangkuanya

" syang aku juga laper" ucap ruka sambil mengerucutkan bibirnya

" trus knpa. Kmu mau mimi juga kah? Asa

Dengan polosny ruka menganggukan kepalanya.

" tumben mau, biasanya juga sllu nolak" ucap asa

" ah anuu itu, sebenrnya aku td minum stok asi ny sakura. Dan ternyata enak" ucap ruka dngn cengiran bodohny

Asa pn hnya bisa menggelengkan kepalanya, melihat kelakuan istrinya itu.

" kalau mau mimi tunggu sakura bobo dulu yah, nnti dia nangis klu tau km rebut" asa

Ruka pn mengagguk patuh, dia kembali memfokuskan dirinya dgn melihat acara televisi, sambil menunggu asa menidurkan anaknya.

20 menit kemudian, asa pn sudh selesai menidurkan anaknya. Ia kembali menghampiri ruka yg lg anteng.

" gimna jadi ga ? Tnya asa
" iyaaa mauuuuuu" ruka langsung menghampiri asa
" d kamar yah, aku juga pegel mau smbil bboan" ucap asa

Dgan patuh ruka pn ngintilin asa ke kamar, sesampainy d kamar, asa pn mulai membuka 3 kacing baju ny, dan langsung menyuruh ruka untuk berbaring, ruka pun mulai melakukan seperti apa yg anaknya lakukan.

" jngn kenceng2 yhh ngiluu" ucap asa sambil mengelus rambut pajang ruka

Asa trus memejamkan matanya, mau bagaimapun sensai yg ruka berikan tentu berbeda dgn yg biasa ia rasakan ketika memberi asi untuk anaknya.
D rasa perutny sudh kembung ruka pn melepaskan hisapanya.

" kenapa d lepas. Sudah kenyang? Tanya asa

Ruka pn hnya mengangguk.
" kapan2 boleh yah aku minta lagi" ucap ruka

" tentu boleh, aku istrimu km punya hak atas aku. Bahkan mau minta lebih dari itu pn boleh2 aja" kode asa

" makshh syangg" ruka pn mulai mencari posisi nyaman untuk tidur dgn memeluk asa.

" ruka apa km serius dgn ucapaan mu waktu itu, yg mau pindah ke korea" tanya asa

" iya, memang ny kenapa? Ko tiba2 nanya ke gt" ruka

" jika serius mari kita pindah, mngkin kita butuh suasana baru juga" asa

" kamu serius syang, beneran kan km ga lg becanda" tnya ruka dgn mata yg berbinar

" hmm iya aku serius, besok kamu mulai packing2 yah, skrng kita istirahat. Besok akan jadi hari yg melelahkan" asa

" iya syang" ruka pn membenarkan posisi tidur ny setelah itu ia mencari posisi nyaman dgn memeluk tubuh asa, tak lama dari sana ia pun memejamkan matanya.

Singkat cerita pagi hari pun tiba, ruka terbangun dari tidurnya. Namun ia tidak menemukan asa begitupun dgn anaknya, dan yg membuat ruka lebih terkejut ia terbangun bukan d kamarnya yg semalam, melainkan d sebuah ruangan yg tak asing baginya.
" d mana asa, apakah dia meninggalkanku sendirian" gumam ruka

Antara mimpi dan cintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang