Bab 45

7 3 0
                                    

-
-
-

  "Maaf,,jika kesan nya aku terlalu mengemis waktu mu padahal nyatanya aku hanya rindu"
    @Aletha Alaska 🦋

...

Keheningan beberapa saat di dalam ruangan itu
Aletha bingung harus berbuat apa
Dikta juga bingung jika harus mengikuti permintaan terakhir ibunya

"Sayang,,nak kemarilah"titah Sinta mencoba menghangatkan keheningan

Keduanya mendekat dan mengikuti apa yang sinta inginkan,, mendekatkan kedua tangan Aletha dan dikta. Dikta dan Aletha saling memandang kemudian menatap serius sinta yang terlihat lelah

"Bu,,,aku sudah menikah"ujar Dikta melepaskan genggaman tangan yang disatukan Sinta barusan

"Ibu tau,,maaf seperti nya permintaan terakhir ibu memang menyakiti kalian.sekarang terserah kalian"ujar sinta kemudian berbalik arah menatap ke arah kiri dan terpejam

"Tan,,"ucap aletha lembut

"Pergilah bahagia bersama pasangan masing-masing"ujar sinta

"Bu,,"

Hening

Akhirnya keduanya saling menatap namun dengan cepat aletha kembali menunduk

"Maaf kak,, karena ada aku masalah ini terjadi"tutur aletha

"Nggak takdir yang membuat kalian bersatu ibu yakin itu"jawab sinta yang ternyata masih belum tertidur namun matanya terpejam

Hening lagi beberapa saat
Hingga akhirnya aletha memutuskan untuk segera beranjak keluar

Langkah aletha terhenti ketika tiba-tiba dikta mengenggam tangan aletha lembut

"Kak,,,"tutur aletha agar Dikta melepaskan tangan nya

"Bicara sebentar"ujar Dikta

Akhirnya aletha diam

"Tapi jangan kayak gini"

Dikta pun melepaskan tangan itu

"Duduk lagi"titah dikta dan aletha pun menurut.dikta juga mengambil kursi lain dan duduk di samping aletha

Sementara di luar mereka menunggu dengan cemas
Tak ada tanda-tanda aletha dan Dikta keluar
Kaca yang tertuju langsung pun terhalang oleh gorden yang sengaja di tutupi oleh suster tadi ketika sinta kritis

...
Di dalam...

"Ada apa kak?"tanya aletha membuyarkan lamunan Dikta

"Menikahlah denganku"ucap dikta yang menbuat aletha terkejut

Aletha menatap serius Dikta "hah??"tanyanya

"Menikahlah denganku"jawab Dikta sekali lagi

"Kakak serius??"

"Saya gak pernah seserius ini sebelumnya kecuali menikah dengan kekasih saya yang sekarang jadi istri saya"jelas Dikta menatap lurus kearah sinta yang sudah terlelap dalam tidurnya

Namun siapa sangka Sinta justru mendengar kan nya

"Ckhh,,maaf kak aku gak bisa"jawab aletha

"Kenapa?"tanya Dikta

"Kak dimas melamar ku dan aku akan menerimanya nanti malam"jelas aletha terpaksa

Degg

'aletha dilamar Dimas?'batin Sinta

"Jadi,,baiklah terimakasih sudah mau menerima ajakan ku untuk bicara dan menemui ibuku maaf jika ibuku memaksamu untuk bersamaku"jelas Dikta kemudian beranjak pergi duluan meninggalkan aletha dengan macam-macam pikiran nya

trauma mencintai santri?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang