5

826 87 0
                                    

Setelah sampai rumah sakit, adel masih tertidur pulas, zee dan Christy dengan cepat keluar dan membantu mama nya membawa adel ke dalam rumah sakit.

"Dokter" Panggil shani sambil mengikuti zee yang menggendong adel masuk.

Setelah bertemu dengan dokter, mereka di suruh masuk ruangan. Zee menidurkan adel di brangkar

"Engghhhh" Lenguh adel sambil mengucek2 matanya, karena merasa gatel di bagian luka nya, ia tanpa sengaja menggaruk nya.

"Deek jangan" Larang Christy namun terlambat, luka adel sudah terkelupas kembali dan mengeluarkan darah

"Aaaaa mamaaa, hiks hiks hiks" Adel yang sadar, yang mengalir itu adalah darah, langsung nangis kenceng

"Ssstttt, iya sayang iya, ini di obati, diam dulua ya" Kata shani menenangkan adel

"Kakak, adel takut darah hiks hiks" Setelah mengadu ke mama nya, adel mengadu ke kedua kakak nya.

"Iya dek, tenang ya, akan di obati" Jawab Christy, sedangkan adel masih sesegukan

"Kalok berenti nangis, kakak beliin eskrim" Kata zee

"Hiks beneran kak.?" Tanya adel sambil berusaha nenangin diri. Zee mengangguk cepat

"Iya deh, adel gak nangis lagi, tapi kakaka janji yaa" Kata adel.

"Iya sayang ya" Jawab zee tersenyum, Christy dan shani juga ikut mengangguk, tanda mereka semua akan membelikan adel eskrim asal adel diam.

Setelah adel lebih tenang, dokter langsung melaksanakan tugasnya.

.
.

Adel di nyatakan boleh pulang langsung karena memang luka di kening nya tidak terlalu dalam. Sesuai keterangan dokter, darah nya banyak yang keluar karena pada siang hari bagian badan yang kena luka akan sensitif untuk mengeluarkan darah.

Sesuai janji nya, zee langsung membawa adel untuk beli eskrim, sekaligus mereka cari makan, karena tadi belum sempat makan dirumah.

"Makan dimana maa.?" Tanya zee

"Di cafe indah48 aja sayang" Jawab shani

"Waah cafe yang terkenal itu ya ma, ayok ayok ayok" Kata Christy langsung kegirangan

"Biasa aja kali dek, udah sering juga kesana" Kata zee melihat sebentar ke arah adik nya yang terlalu heboh.

"Walaupun, tapi tetap suka, karena makanan2 nya enak" Jawab Christy.

Zee tidak mau menanggapi, karena ia sibuk memutar spion mobilnya agar mengarah ke adik bontot nya.

"Dedel, pelan2, asstagaaaa sampai belepotan gitu" Kata zee. Sontak Christy yang tadinya fokus ke depan, dan shani yang sempat fokus ke hp nya langsung menengok ke adel

"Hahahha, pelan2 sayang, ini lap pakai tisu" Tawar shani setelah terkekeh dengan keadaan adel

"Lucu bangett sih, kayak anak kecil aja makan eskrim pakek cara belepotan" Komentar Christy

Setelah mereka sampai, zee langsung memarkirkan mobil nya, akan tetapi karena sore itu cafe tersebut sedang ramai2 nya, jadilah zee mendapat tempat parkir paling ujung.

"Huft, bakalan capen jalan nih, dapat parkir paling ujung" Gumam zee membuang nafas kasar

"Rame banget cafe nya" Kata adel

"Namanya juga cafe terkenal sayang, udah ayok kita masuk" Ajak shani. Mereka langsung berjalan.

Sampai di dalam, Christy sengaja mengambil tempat yang dekat dengan jendela yang mengarah keluar.

JANGAN PISAHKAN KAMI (ZoyToy+Adel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang