Love In Silent (LingOrm) S.1

Secret

Hi guys, I'am back
Kalo kalian suka sama ceritanya jangan lupa vote dan coment nya ya 🥰

Thailand. 08.00 p.m
Setelah selesai dengan pemotretan, Lingling dan Orm memutuskan untuk pergi ke bukit dimana mereka berdua selalu menenangkan fikirannya disana.

Sesampainya di bukit, kedua gadis itu turun dari mobil dan sekarang mereka berjalan ke arah bukit sembil menikmati angin malam disana.

Angin berhembus sangat kencang itu membuat mereka berdua kedinginan.

" rrrggghhh.... Dingin sekali " ucap Orm yang kedinginan sambil menggosokan kedua telapak tangannya.

Lingling yang sadar Orm kedinginan dia pergi meninggalkan Orm yang menuju ke arah mobilnya untuk mengambil jaket miliknya di dalam mobil.

Setelah mengambil jaket miliknya, Lingling kini kembali berjalan menghampiri Orm.

" pakailah jaketku " ujar Lingling sambil memberikan jaketnya pada Orm

Lingling tidak merasa kedinginan karena dia menggunakan baju lengan panjang dan celana panjang malam ini.

" terimakasih " jawab Orm dan langsung menggunakan jaket yang Lingling berikan padanya

" angin malam ini cukup kencang " jelas Orm
" ya memang, tidak biasanya " ucap Lingling

Kini mereka berdua kembali menikmati pemandangan di atas bukit.

Lingling kini meninggalkan Orm dan duduk di kursi yang berada di bukit itu lalu Lingling memejamkan matanya sambil menikmati hembusan angin yang menyentuh kulitnya.

Orm yang sadar Lingling terduduk sambil memejamkan matanya, Orm berjalan menghampiri Lingling dan ikut duduk di sebelahnya.

Mereka berdua kini terduduk sambil memejamkan matanya dan menikmati betapa tenangnya mereka ketika sedang berada di atas bukit.

" Lingling " ucap Orm yang masih memejamkan matanya
" hhhmmm.... " jawab Lingling yang masih memejamkan matanya juga

Mereka berbincang sambil memejamkan kedua mata mereka, karena hal ini mereka sangat menyukainya.

" maafkan aku saat di ruang ganti tadi " sesal Orm dan membuat Lingling terkekeh

" kenapa tertawa ? " tanya Orm
" aku hanya menertawakan sikapmu saat di ruang ganti " jawab Lingling

" ku rasa kamu cukup nakal juga " ujar Lingling kembali
" aku tidak nakal " bela Orm
" lalu, jika kamu tidak nakal, kenapa kamu membuka pakaianmu di hadapanku ? " tanya Lingling penasaran

Saat Lingling menanyakan itu pada Orm, Orm kini membuka matanya dan saat melihat Lingling dia tersenyum karena Lingling sangat menggemaskan ketika memejamkan matanya.

Lingling tersenyum kecil sambil memejamkan matanya, dan Orm rasa Lingling sangat menikmati malamnya di bukit.

Orm masih belum mau menjawab pertanyaan Lingling, Orm hanya sibuk dengan menatap Lingling yang sedang memejamkam matanya di hadapan Orm.

" jangan terus menatapku, aku tau aku sangat cantik " ucap Lingling yang sadar akan Orm yang memerhatikannya dari tadi

Kini Lingling membuka kedua matanya dan kini dia menatap Orm dan kini mereka berdua saling menatap satu sama lain.

Entah perasaan apa yang sedang mereka rasakan saat ini, saat mereka berdua saling menatap tiba-tiba Lingling memberanikan diri untuk mengatakan sesuatu pada Orm.

" kamu sangat cantik Orm " ucap Lingling sambil menyentuh hidung Orm dengan jari telunjuknya

Tanpa Orm sadari kini Orm tersipu malu dan pipinya mulai memerah saat mendengar perkataan Lingling dan perlakuan Lingling terhadapnya.