Thailand. 02.00 a.m
Orm baru saja keluar dari Club bersama Milk, karena mereka berdua akan memutuskan untuk pulang." apa kamu bisa menyetir Milk ? " tanya Orm saat mengetahui Milk sedikit mabuk
" aku pusing Orm " jawab Milk
" yasudah biar aku saja yang menyetir " ujar OrmMereka berdua masuk kedalam mobil dengan posisi Orm yang menyetir sekarang.
.
Sast di perjalanan, Orm akan mengantarkan Milk pulang terlebih dahulu, lalu setelah itu dia akan pulang ke rumahnya.
" tolong antarkan aku ke apartementku saja " ujar Milk sambil memperlihatkan gps yang sudah dia siapkan di ponselnya
" kenapa harus ke apartementmu ? Kamu tidak akan pulang ke rumah Lingling ? " tanya Orm
" tidak, karena sekalian aku juga akan membawa beberapa barangku yang masih berada di apartementku " ujar Mikk
" baiklah " ujar OrmOrm mengikuti kemauan Milk, karena Orm merasa Milk telah baik padanya karena Milk sudah sering menemani hari-harinya.
.
Sampai di parkiran apartement milik Milk, kini orm memarkirkan mobilnya.
" terimakasih Orm " ujar Milk sambil dia keluar dari mobil Orm
" sama-sama Milk " ujar OrmOrm menatap Milk saat berjalan ke arah apartementnya.
.
ORM POV
" tuhkan " ujarku saat melihat jalan Milk yang sedikit sempoyongan
Aku mulai membuka sabuk pengamanku dan lalu aku keluar dari mobilku untuk menghampiri Milk, karena aku berniat untuk mengantarkan Milk sampai ke dalam apartement miliknya.
" Milk " ujarku saat menahan tubuh Milk
Untung saja aku cepat-cepat menghampirinya, kalau tidak, mungkin Milk sudah terjatuh.
" sorry Orm, aku pusing " ujar Milk
" tidak apa-apa, biar aku membantumu Milk " ucapku sambil membantu Milk berjalanAku membopong Milk agar dia bisa sampai ke apartement miliknya.
.
" mana kunci apartmu ? " tanyaku saat aku sudah berhasil mengantarkan Milk ke depan pintu apartementnya
" ini " jawab Milk dan dia memberikan kunci apartement miliknya padakuAku mengambil kunci yang Milk berikan padaku dan lalu aku membuka pintu apartementnya.
Cklekkk.....
Saat aku berhasil membuka pintu, aku langsung membopong Milk untuk berjalan masuk kedalam apartementnya.
" terimakasih Orm " ucap Milk saat aku sudah membantu mendudukannya di atas ranjang miliknya
" sama-sama Milk " ucapku dan Milk langsung merebahkan tubuhnya di atas ranjang" aku pulang ya Milk " ucapku dan anehnya Milk tidak mebalas ucapanku
Aku mulai mendekatkan diriku agar bisa melihat Milk lebih dekat, ternyata Milk tertidur karena saat aku menyingkirkan rambutnya yang menutupi matanya aku melihat matanya sudah terpejam.
Saat aku akan menjauhkan diriku kembali, aku terdiam karena Milk menarik tengkukku.
Untung aku menahannya, kalau tidak bisa jadi bibirku dan bibir Milk bersentuhan.
" jangan pulang " ujar Milk
Aku kira dia tidur, nyatanya dia masih bisa mengatakan sesuatu padaku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In Silent (LingOrm) S.1
FanfictionLingOrm Seorang gadis yang mencintai seseorang dalam diam dan hanya dirinya sendiri yang mengetahui nya.