Don't Start Now

886 92 19
                                    

LINGLING POV

" ayo naiklah " ajak Engfa padakku sambil dia membukakan pintu mobilnya
" terimakasih " ucapku dan lalu aku menaiki mobil Engfa

Kali ini aku merasakan hal yang cukup memalukan, bisa-bisanya aku bertemu Engfa saat mobilku mogok.

" mau kemana kamu ? " tanya Engfa
" aku mau pulang " jawabku
" baiklah aku akan mengantarmu, tunjukan arah jalannya " pinta Engfa dan aku mengangguk


.


Aku kini mengarahkan Engfa agar menyetir mobilmya menuju ke arah rumahku.

" belok ke kanan " jelasku pada Engfa dan dia langsung membelokan mobilnya ke arah kanan

" maaf aku merepotkanmu Engfa " ucapku
" aku tidak merasa di repotkan olehmu Ling " jawab Engfa

Engfa kini melihat ke arah ponselnya karena ada pesan masuk untuknya.

" apa pemotretan di 00K Boutique sudah selesai ? " tanya Engfa padaku
" aku tidak tau , tapi sepertinya sudah " jawabku
" aku kira kamu tau " ucap Engfa
" tidak, karena aku tadi ke bandara untuk mengantarkan sahabatku yang akan kembali ke Amerika " jelasku

" memangnya kenapa ? " tanyaku
" tidak apa-apa, tadi Char memberiku pesan dia sudah selesai dengan pemotretannya " jawab Engfa


Drrrttt..... Drrrttt..... Drrrttt.....


Kini ponselku yang bergetar dan aku langsung melihatnya karena ada pesan masuk.




Message Form My Love ❤️
My Love ❤️ : sayang, aku sudah selesai dengan pemotretanku hari ini, aku menunggumu di Coffee Shop dekat Boutiquemu, jadi jemputlah aku disini dan hati-hati dijalan sayang 🤗😘




Ternyata Orm memberitahuku juga kalau dia sudah selesai dengan pemotretannya dan dia kini sedang menungguku di Coffee Shop yang berada di dekat Boutique.

" Ling apa ini sudah sampai ? " tanya Engfa
" belum, maju sedikit lagi " jawabku

" berhenti di ruamh yang berwarna hitam itu " pintaku pada Engfa


.


Kini Engfa menghentikan mobilnya di depan rumahku.

" ini rumahmu ? " tanya Engfa dan aku mengangguk

" wow, bagus sekali, rumah mu berwarna serba hitam " ucap Engfa dan aku hanya tersenyum

" Engfa terimakasih sudah mengantarkanku " ucapku yang berterimakasih pada Engfa
" sama-sama Ling, bukannya kalau teman harus saling membantu " ucap Engfa

Aku disini merasa heran dengan sikap Engfa, kenapa dia sungguh berbeda dengan ayahnya.

Engfa sangat baik padakku, sedangkan ayahnya sungguh tidak beradab sama sekali.

" lain kali kita hangout bersama Ling, soalnya ada hal yang ingin aku sampaikan juga padamu " jelas Engfa
" baiklah, luangkan waktumu dan beri kabar aku jika kamu sudah punya waktu luang " jelasku
" oke " jawab Engfa

" Ling tunggu sebentar " ucap Engfa saat aku akan turun dari mobilnya
" ada apa Engfa ? " tanyaku pada Engfa
" mana ongkosnya " jawab Engfa dan aku tau dia sedang becanda padaku
" ya ampun maaf aku lupa " jawabku yang ikut becanda juga
" aku minta nomer ponselmu Ling " ucap Engfa sambil memberikan ponselnya padaku

Aku mengambil ponsel milik Engfa saat dia memberikan ponselnya padakku dan aku bisa melihat wallpaper ponselnya itu foto dirinya bersama Charlotte, ternyata romantis juga Engfa.

Love In Silent (LingOrm) S.1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang