Berusaha

869 46 0
                                    

Happy Reading  

     Kali ini sorak ria memenuhi seisi lapangan basket,Bagaimana tidak ini tanding yang menentukan siapa yang akan menang senior atau junior ,Antara tim Jemian dan tim Marvian,Kedua nya adalah sama²Pemain unggul di tim nya,itu sebabnya banyak juga yang penasaran siapa yang bakalan menang?Sama dengan Jevan dia bingung sekarang siapa yang harus dia dukung sekarang,Ini antara Cintanya dan seseorang yang selalu perhatian padanya, Jika Orang lain pasti akan mendukung orang yang selalu perhatian padanya,Daripada harus mendukung cintanya yang bertepuk sebelah tangan:)

  " Jev menurut lo siapa yang bakalan menang?"Ujar Rendra yang sedari tadi duduk disebelahnya,Dan melihat Jevan sedikit murung,Ia tau apa masalahnya,makannya ia bertanya

  "Hah? Gak tau"Ia Menggidikan bahunya seolah tak peduli

  "Kalo Menurut gw sih ya Kak Marvian yang menang deh"Pedenya Rendra,Dia begitu percaya bahwa Marvian akan menang

  "Dih,Belum tentu, Jemian pasti menang"Bukan Jevan yang menjawab,Melainkan pemuda tan skin yang duduk di sebelahnya yang menjawab percaya diri

  "Ngapain Lo disini"Sinis Rendra menatap Pemuda disebelahnya sebal,Jevan Hanya merotasikan matanya lelah

" Ya liat temen gue lah,Masa liat lo"Sarkasnya

"Nyari ribut lu?"Lantang Rendra siap mengangkat tangannya

  " Udah jir ributnya malu-maluin tau gak" Ucap Jevan menghentikan tangan sahabatnya yang hampir ia berikan pada pemuda menjengkelkan itu

  " Dia ngeselin,Gue cabik²Lu ya" Rendra bener²Gak mau ngalah dia tetep ngelanjutin umpatannya

  "Keh,Berani juga lu"Kekeh pemuda tan itu,Dan melipatkan kedua tangannya kedepan dan matanya tetap focus pada pertandingan yang akan dimulai sebentar lagi

  "Harsa,,gue minta lu diem ya,Temen gue ngamukan"Pinta jevan Pada Pemuda yang bersidekap itu yang merupakan Harsa Sahabat Jemian

Harsa kemudian menoleh mendapati Jevan memohon agar dirinya tidak meneruskan keributannya dengan sahabatnya itu"Siap manis"Ucap Harsa Manis dan kemudian tersenyum genit pada Jevan
"Anjing ni orang" Batin Jevan Kesal

____________________________

Dan kini ketegangan terjadi dilapangan ini,semua tegang karna waktu semakin sempit dan menentukan siapa yang akan jadi pemenangnya

"jemiannnnnnn"
"Kak marrviiaannnnn"

itu suara yang sedari tadi ia dengar,sebuah seruan penyemangat untuk para pemain meski kebanyakan meneriaki nama Jemian dan Marvian saja🙂

Ia menelan ludahnya,Karna ketegangan ini,ia benar²Focus memperhatikan bola bulat yang cukup berat itu yang kini berada ditangan tim Jemian

"AYO JEM KALAHIN JEM,JANGAN MALU-MALUIN "Teriak Harsa tak kalah semangat

"Berisik lu jir,KAK MARVIAN AYO KA SEMANGAT KA JANGAN MAU KALAH KAK"Teriak Rendra tak mau kalah,lalu melirik kearah Harsa yang kini menatap sinis padanya,Tapi ia bangga.

    Sampai Akhir semua berteriak karna kini bola itu berada ditangan kekar milik Jemian,Terlihat Marvian mencoba merebut bola dari Jemian,Melihat itu Jevan Semakin panik Siapa yang akan menang? Bukan kah Jevan Terlalu mengkhawatirkan yang nggak perlu?Terlihat juga Jemian tengah menyunggingkan senyumnya remeh,Ia akan terus membuat Marvian lengah sepertinya,Dugaanya benar,Marvian mulai lengah sehingga Jemian Kembali membawa Bola itu,Terus memantulkannya kemudian berlari Menuju kemenangannya dan......

1

2

3

-Yeaaayyyyyyy -Teriak Murid setelah melihat Jemian Memasukan Bola itu pada ring nya
Ya inilah Kemenangan Tim Jemian menang,Ia berhasil lagi dan lagi,Dari kejauhan Jevan Menatap Kagum sekaligus bangga Pada Prianya itu?

Just You!! Jaemjen  (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang