40. Malmingan Galen.

435 23 0
                                    

Jangan Lupa untuk di Vote, Komen dan di Share yaa teman - teman...
🤗🙏🙏

Kalau ada Typo dan kesalahan kata.
Maafkan author..
😇🥹🙏

HAPPY READING 📜📜






"Nahh, Udah lese semuanya, Tugas nya Pak Broto kelar dehh" celetuk Andra.

Loren menoleh ke arah Andra dan benar saja. Andra dapat menjawab semua Soal Yang diberikan Oleh Pak Broto.

Untung saja Kemaren Lusa , Alias Hari Kamis Pak Broto memberikan Tugasnya, Jadi Jumat Bisa dapat dikerjakan.

Sempat menyerah kemaren, Tapi Untung Jumat malam kemaren bisa selesai setengah.

Siang ini, karena Sabtu mereka sekolah , Tapi Pulang lebih cepat, jadinya, Saat Pulang sekolah Lah mreka mengerjakannya.

"Ayo, Ren, Kita santai - santai dulu.. " ajak Andra.

"Hu-um, Huftt, kepalaku rasanya mau meledak, Ehh, btw, Bang Galen sama Kak Axter Diruang Tamu yaaa?"

"Iyaaa mereka disana, ayo kesana, aku pengen Nyemil juga."

Loren mengangguk lalu turun dari kamar Loren bersama dengan Chandra. Mereka memakai Lift Turunnya.

. . . .

"Sudah selesai mengerjakan Tugas Rumahnya Boyy?" Tanya Deon .

Loren Dan Andra mengangguk bersamaan. Diruang tamu, ada Deon, Axter, Galen dan Nayla.

Bryan dan Hendra sedang Sibuk Untuk Fitting Baju Nikahan mereka. Levan, Dia sedang Sibuk Kuliah, ( btw Levan Kuliah S2 ).

"Duo Baby Ku akhirnya Dateng juga... Kalian Pasti Berpikir keras. Sini duduk samping Kakak" ajak Nayla.

"Hihii, Kak Nana Lucu Pake Bando Kucing... Andra Kita beli Itu Juga Yukk" agak Loren.

Andra hanya mengangguk semangat, Sangat Lucu. Tidak Tahu saja ada dua orang yang saat Ini menatap keduanya dengan Pandangan yang berbeda - beda.

"Son, Kau Mau Beli It~~..."

"Dad, Mereka pasti lucu kalo pake Bando kucing, mereka mau beli juga lohh, aku beliin yahh" tawar Nayla semangat.

Andra dan Loren menatap Deon dengan raut wajah memohon. Gery yang baru saja datang sambil membawa Keripik Kentang langsung duduk disamping Boss Nya itu.

Deon menoleh ke arah Gery.
"Kentang??" . Gery menyodorkan Kentang itu. Deon mengambil lalu memakannya.

"Daddy...!!! Huhuuu... Aku ngambekk nihh..!!" Ancam Nayla.

Deon mengendikan Bahunya acuh.
"Daddy terserah kalian saja. Yang penting Kamu Ikut Ke bengkel nanti sama Daddy, Nana."

Nayla mendengus sebal. Tapi tak ayal mengangguk juga. Axter menatap Nayla yang memakai bando kucing itu.

"Apa Aku juga membeli benda seperti itu? M-mungkin saja , Dia akan Agresif padaku nanti, aku akan mencobanya". Batin Axter. Ia agak meremat Celananya. Entah kenapa Lubangnya jadi Gatal.

Biarkan saja Sudah.

"Hmm... Sepertinya Baby ku terlalu Polos masalah seperti itu, Tidak tau saja kalau benda seperti itu mengundang birahi ku, Hmm.. akan aku perkos~~..."

LORENZO  (The Innocent Boy) {BxB} || END ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang