24. Hari Minggu

2.1K 55 0
                                    

Jangan Lupa untuk di Vote, Komen dan di Share yaa teman - teman...
🤗🙏🙏

Kalau ada Typo dan kesalahan kata.
Maafkan author..
😇🥹🙏

HAPPY READING 📜📜





Sinar mentari nampak dari Celah - celah Gorden kamar Bocah yang bergelung Hangat didalam Selimutnya.

Disampingnya, Sang Kakak mulai bangun dan mengerjapkan Matanya.

"Huh.? Udah pagi aja.." gumamnya.

Ia melihat kesamping, Sang Adik masih didalam Selimutnya. Ia geleng - geleng kepala sambil tersenyum Lembut.

"Baby biarin tidur aja. Jugaan sekarang hari Minggu." Ujar Nya Kecil.

Mendengar Grasak Grusuk dari seseorang, Anak yang lebih kecil mulai bangun dan menguap.

"Hoamm... Ugh.. silau.."

"Baby, Maafin Kakak, tidur lagi yaa.. kamu Biar dapet istirahat banyak."

"Hah? Gpp kak Levan, Santai aja.  Ughh.. ini Loren udh bangun."

Ya. Benar. Hari Minggu adalah Jadwal Loren tidur bersama Levan. Setidaknya Ia yang menjadi Pengawal Pribadi Loren.

" Kak, Aku pengen keluar boleh?"

"Keluar kemana baby?"

"Eumm... Ke Pasar Pagi ada kak?" Tanya Loren Polos.

Levan menatap Loren.
"Mau beli apa ,hmm?"

"Gk tau kk... Ughh.. aku masih ngantuk.."

Loren ingin kembali bergelung didalam Selimutnya, Tapi Levan langsung memeluk adiknya itu. Membuat Loren Jengah.

"Huhh... Aku ngambek sama Kakak..!!"

"Jangan marah baby. Kakak janji bakalan beliin yang Kamu Mau." Tawar Levan pada Loren.

Loren nampak berpikir. Lalu ia menatap Levan yang juga menatapnya menunggu Jawaban.

'" ya udah deh Kak. Kalo gitu, Aku mau beli Mainan boleh??"

Levan tanpa berpikir panjang mengiyakan saja kemauan Baby nya itu.

"Ya baby. Ayo kita turun sarapan ya,"

"Humm okey kak"

Mereka berdua bangun lalu Masuk kedalam kamar mandi bersama. Membersihkan diri lalu segera turun ke bawah.

.

"Sayang, Jangan Ikut - ikutan Fiola. Kamu sakit nanti".

LORENZO  (The Innocent Boy) {BxB} || END ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang