Phoenix Skyscraper, SHANGHAI - CHINA. 01:45 PM.
"KEPARAT!"
Pecahan gelas serta botol alkohol langsung terdengar kontras saling berdentingan di atas permukaan lantai marmer yang mengkilap. Nyaris, seluruh manusia yang berdiri di ruangan tersebut seketika tertunduk-------merasa takut sekaligus resah, terlebih khawatir akan menjadi sasaran kemarahan dari putra penguasa daratan Cina tersebut.
Ia terus mengacau, membuat ruangan megah berdominasi hitam-emas tersebut makin berantakan. Sentuhan minuman beralkohol semakin memberikan efek buruk pada suasana hatinya. Nyalang, tatapannya begitu sinis pada sebuah foto wanita cantik bermata biru yang tampaknya memiliki darah keturunan eropa murni.
Lantas, disaat dadanya makin bergemuruh oleh rasa amarah-------pria itu langsung menghantamkan salah satu botol champagne yang tersisa pada seorang pria keturunan barat yang disinyalir merupakan rekan kepercayaannya.
"Bocah sialan itu mati! Kini, aset berhargaku telah jatuh ke tangan Axeiro keparat!" Dengan cepat, pria itu langsung mencengkram kerah kameja milik si pria barat. "Ini semua salahmu, bajingan. Kau selalu bilang jika bocah sialan itu dapat diandalkan untuk menjaga aset berhargaku. Tapi sekarang, dia malah mati sia-sia!"
"Kekacauan ini bukan sepenuhnya salahku, berengsek!" Si pria barat langsung memutus cengkraman secara kasar. "Aku selalu mengerahkan segala kemampuanku untuk mengambil hati wanita itu-------mendekatinya secara halus dan pelan. Membuatnya nyaman, percaya, sekaligus jatuh cinta padaku! Tapi di malam transaksi itu si keparat Jaegger berhasil merusak segalanya hingga membuat wanita itu menjadi sangat membenciku. Ketika kepercayaannya telah hilang, mau tak mau aku harus memanfaatkan Nolan untuk menjaga dan menjauhkannya dari jangkauan bedebah Axeiro."
"FUCKING IDIOTS!" Si pria Cina semakin tambah murka. Ia tampak mengacak rambutnya secara frustasi.
"Dengar, kita masih punya waktu untuk bisa membawa wanita itu pada Master. Sekarang yang perlu kita pikirkan bukan penyesalan, melainkan cara untuk merebutnya kembali dari tangan bedebah Axeiro!" Kata si pria barat, mencoba untuk mengkompromi.
BRAK ...
"FUCK!"
Saking frustasinya, si pria Cina langsung menendang kursi yang berada di dekatnya.
"先生,主人在召唤我们 ..."
Xiānshēng, zhǔrén zài zhàohuàn wǒmen.(Tuan, Master menghubungi kita)
NOTE : Correct me if I wrong!Si pria Cina menutup mata sejenak untuk meredakan sejumlah elemen emosi yang saat ini menyerang jiwanya. Ia tidak boleh terlihat panik. Ia harus berusaha bersikap profesional untuk menghadapi kemurkaan sang Master The Jackfall atas jatuhnya aset mereka ke tangan musuh.
"立即接受并完全转向我 ..."
Lìjí jiēshòu bìng wánquán zhuǎnxiàng wǒ.(Terima sekarang dan serahkan padaku sepenuhnya)
NOTE : Correct me if I wrong!
KAMU SEDANG MEMBACA
She's the DESIRE
Romantizm[Mature Story] Rate Age : 21+ Berawal dari tewasnya sang adik, terkuaklah satu per satu kepingan misteri dari hidupnya. Hidup Jane Alexandra Wyatt. Ia sama sekali tak menyangka jika takdir akan membawanya menuju Dunia tak terbatas. Dunia milik Axe...