Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh Relifna!
Maaf ya buna gak up belakangan ini, jujur buna lupa buat up🙏🏻😞
Buna lupa kalau ada cerita yang harus dilanjutkan dan di up di sini, maaf ya...
Oh iya, untuk kedepannya buna bakal up tiap hari, sama kayak cerita Tasbih Pembawa Jodoh yang satu lagi, buna kan up tiap hari
Jadi kalau misalnya buna gak up, tolong di ingatkan ya. Spam aja di medsos buna, suruh buat up
📿📿📿
Mentari menyapa hari dengan begitu cerah, langit pun terlihat indah dengan dihiasi oleh awan disekitarnya yang bergerak bebas.
Di taman kota, para pemuda At-Tabligh, dan Al-Tarbiyyah sedang melakukan piknik, taman yang dihiasi oleh berbagai macam bunga, dengan aroma yang tercium begitu harum. Ke Asrian taman ini tidak bisa diragukan lagi, bahkan taman bunga itu pun terlihat bersih tanpa ada sampah di sekitar nya.
"Senang banget setelah sekian lama akhirnya kita bertemu dan piknik di sini!" seru Akila, merasa haru akhirnya dapat bertemu dengan para sahabat nya lagi.
Semenjak menikah Al-Tarbiyyah memang sangat jarang bertemu, apalagi sampai harus menghabiskan waktu.
"Sama, gue juga senang banget! Walaupun sayang, karena Fiza gak bisa ikut piknik bareng." Timpal Aliya, tersenyum.
Mereka semua duduk di sebuah lesehan, dan ditengah mereka ada banyak makanan. Sedangkan para anak-anak mereka memilih pergi bermain.
"Kapan ya, terakhir kali kita ngumpul kayak gini." Celetuk Ayara, menatap yang lainnya.
Azrin terkekeh."Pokoknya udah lama banget sih gak ngumpul bareng lagi, sampai yang terkahir kita ngumpul aja gue gak ingat kapan hari itu."
"Oh iya, kenapa Fiza gak bisa dateng?" tanya Aliya, menatap Ayana.
"Fiza bilang dia gak bisa balik ke Indonesia karena ustadz Khalid gak bisa cuti kerja, sedangkan Lidza masih sekolah dan gak bisa libur juga." Beritahu, Ayana. Hafizah Farzana Al-Kahfi, merupakan salah satu sahabat Al-Tarbiyyah. Sedangkan Lidza merupakan putri ustadz Khalid bersama Fiza yang usia nya sama seperti si kembar Al-Kahfi, dan mereka tinggal di Arab karena ustadz Khalid bekerja di sana.
Ayara menatap Ayana. "Terus Letta sama Hafizh kenapa gak datang, bukannya udah di ajak ya?"
"Sama seperti Fiza, Aletta dan Hafizh gak bisa datang karena urusan pekerjaan." Jelasnya. Aletta dan Hafizh merupakan adek dari Ayana dan Alif, Hafizh merupakan adek nya Alif, sedangkan Aletta adeknya Ayana. Mereka juga tinggal di luar negeri, Arab. Namun, sampai sekarang mereka belum juga di karuniakan seorang anak meski pernikahan mereka sudah cukup lama.
"Oh iya, Na. Gue udah lama gak dengar kabar mbak Bella dan om Kaizo, mereka kemana?" tanya Ayara, yang sedang mengupas buah apel.
Ayana memasukkan anggur ke mulutnya. "Semenjak mereka menikah, keduanya tinggal di Jakarta. Dan jarang sekali main ke Bandung."
Kaizo dan Bella merupakan orang yang berpengaruh bagi Ayana, kedua orang itu begitu memiliki peran penting dalam hidup nya. Dan, Kaizo yang dulu nya seorang atheis kini sudah memiliki keyakinan dan memeluk Islam. Sehingga akhirnya Kaizo pun menikah dengan Bella, meskipun usia mereka berjarak hampir 15 tahun.
📿📿📿
"Lo yang bener aja dong, Nat?"
"Ya ampun, Han. Kamu pikir aku bercanda." Kesal Natasya, pada sahabatnya bernama, Jihan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tasbih Pembawa Jodoh 2
Short Storysequel Tasbih Pembawa Jodoh -di kala takdir menuntun mu pada ku-