CHAPTER 136

1.4K 86 2
                                    

Jangan lupa vote ya...
Terimakasih banyak 🙏🙏🙏
Dan semoga suka...

Happy reading 🥰🥰🥰🥰























Nilam

Disaat kedua orang tua nya memutus untuk kembali ke Paris karena pekerjaan nya di perusahaan orang tua Arya.. wanita tidak tahu diri ini malah tengah habis bergulat di ranjang dengan mantan pacarnya saat di kampus dulu

🥱🥱🥱


"Kau selalu bisa memuaskan ku sayang... Bodoh si Arya itu karena tidak mau kembali padamu" ...,


Ya dia adalah EL ... Teman juga sekaligus mantan kekasih Nilam dulu dan orang pertama yang mengambil keperawanan Nilam


Jadi Arya tuh cuma dapet bekas gaesss ... Ya untung saja lintang itu anak kandung Arya... Coba kalau bukan ... Apa yang terjadi...


"Apapun untuk mu..." ..., Nilam

Mereka berdua bersandar di kepala ranjang setelah sesi panas mereka


"Apa kau masih ingin kembali dengan Arya???" ..., EL

Nilam menghela nafasnya

"Sejujurnya tidak... Aku sudah lelah menunggu nya untuk membuka hatinya untuk ku... Seperti wanita yang tidak ada harga diri sama sekali" ..., Nilam

"Coba dulu kamu berfikir seperti itu... Dan bersama ku" ..., EL


"Sejujurnya... Aku hanya ingin menutup kasus ku dulu... Dan mama terus memaksaku untuk bersama nya... Kalau tidak mama mengancam ku akan di buang dari kartu keluarga nya .. aku tidak mau akan hal itu... Lalu aku menuruti nya" ..., Nilam


"Apa yang membuat mu begitu benci dengan Ayu ??? Bukankah dia wanita yang baik... Setahuku dulu saat kuliah" ..., EL


"Karena kebaikan nya itulah yang membuat ku membenci nya... Aku marah seakan hidup nya jauh lebih sempurna dariku... Dia baik, dia cantik, dia pintar, dia mendapatkan segala nya... Harta... Kehormatan... Juga pasangan yang selalu mengutamakan nya... Tidak seperti ku..." ..., Nilam

Nilam menunduk

"Bukankah itu sama dengan iri ???" ..., EL


"Kamu bisa menyebut nya seperti itu..." ..., Nilam

"Beri aku anak... Akan aku bantu kamu mendapatkan itu semua..." ..., EL


Nilam menoleh

"Apakah istrimu tidak bisa memberikan mu keturunan???" ..., Nilam


"Dia mandul... Dan aku sangat menginginkan di panggil Ayah .. kami sudah berumah tangga selama 12 tahun tapi 5 tahun lalu dia di vonis dokter mandul... Dan itu membuat ku frustasi..." ..., EL


"Kenapa kamu tidak menceraikan nya ??? Bukankah kamu bisa mendapatkan anak dari istri mu lainnya???" ..., Nilam


"Orang tua ku yang melarangnya... Mereka menekanku setipis mungkin... Dan itu sangat memberatkan ku..." ..., EL


"Maksudmu hartamu ???" ..., Nilam


EL mengangguk

"Tapi sejak mengetahui istriku mandul... Sejak saat itu aku mulai menabung dan akhirnya bisa mendirikan berbagai bisnis tanpa sepengetahuan mereka... Aku hanya ingin bisa memeluk anakku sendiri dan di panggil Ayah ... Itu yang membuat ku bahagia... Apa itu salah???? " ..., EL


Nilam menghela nafasnya

"Sejujurnya tidak... Itu hal wajar... Itu hal lumrah untuk mu... Apalagi pernikahan yang sudah 12 tahun..." ..., Nilam


"Kamu mau memberikan ku anak ??? Aku kaya aku bisa mencukupi semua kebutuhan mu..." ..., EL



Nilam menyentuh rahang EL


"EL ... Sejujurnya aku tidak menginginkan harta... Sekarang aku sudah terbiasa hidup sederhana... Tanpa harus menghambur kan uang untuk membeli sesuatu yang tidak perlu... Aku akan memberikan mu anak sebagai rasa terimakasih ku padamu... Jangan mencelakai nya... Lemahkan saja bisnis nya... Itu sudah lebih dari cukup bagiku EL... Hanya itu..." ..., Nilam



EL langsung memeluk Nilam


"Terimakasih... Apa kita progam???" ..., EL


"Tidak perlu... Setiap bulan aku selalu rutin cek kondisi tubuh ku... Dan aku subur EL... Jangan pakai pengaman... Itu saja..." ..., Nilam


"Hah... Benar kah ??? Lalu bagaimana selama ini kamu berhubungan dengan Arya ???" ..., EL


"Dia tidak pernah menikmati tubuh ku... Aku yang selalu bekerja keras... Dan setelah itu aku akan selalu meminum obat agar aku tidak hamil... Itu saja" ..., Nilam



"Kamu bahagia saat itu ???" ..., EL


Lagi lagi Nilam hanya bisa menghela nafasnya


"Sejujurnya sakit... Karena aku seperti seorang jalang di hadapan nya .. tapi aku juga tidak bisa melawan mama ku... Papa tidak mengetahui nya... Hanya mama yang selalu memaksa ku..." ..., Nilam


Nilam menunduk


"Aku juga ingin dicintai seperti Ayu .. hiks... Hiks... Selalu di nomor satukan dari segala nya... Di cintai ... Disayangi... Di utamakan... Di pedulikan... Aku mau seperti nya... Sungguh aku tidak membenci nya... Aku hanya iri kepada nya... Hiks... Hiks .. hiks..." ..., Nilam



"Tenanglah... Ada aku sekarang... Kamu memberikan ku anak... Aku akan menghidupi mu hingga anak kita nanti dewasa" ..., EL



Nilam memeluk EL dengan tangisan yang begitu menyayat hati... EL tahu seperti apa sifat Nilam yang sebenarnya... Dia hanya wanita rapuh yang mencoba kuat dan selalu menuruti kemauan dari mana nya











Tapi sifat iri itu juga nggak baik loh Nilam 😌😌😌


.

.

.

AYU ANGGRAINI KEISYA

AYU ANGGRAINI KEISYA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
IBU MERTUA ADALAH MAUT ( TAEKOOK VKOOK )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang