Likes Half Brother | ZAYSING (XODIAC) END√

33

Chapter 33
"Sebuah Rencana"

Sing menundukkan wajahnya.

"Nee, sing.. jelas'kan semuanya.. sebenarnya apa yang terjadi..".

"Kenapa kamu meninggalkanku? kamu bilang kamu sangat mencintaiku, tapi kenapa kamu menghilang selama tiga tahun ini?".

Sing mulai menatap zayyan. lalu.. "Baiklah aku akan jelaskan semuanya sekarang!..".

Zayyan langsung fokus.

"kau ingat waktu kita berusaha mencari semua orang di dalam rumah ayahmu tersebut..".

"kita saat itu sempat berpencar'kan?".

Zayyan mengangguk. "Iya aku ingat, kau menyuruhku mencari dilantai satu sedangkan kau mencari di lantai dua..". jelas zayyan.

"Em. saat itulah.. aku di jebak di sebuah ruangan kosong yang terletak paling pojok di lantai dua saat itu.. lalu...".

Bayangan Flashback..

*Dok..dok..dok..

"Sial! Siapa sih yang sengaja mengunciku!!".

"Zayyan! Zayyan! Zayyan-ahhhhh!!!". teriak sing meminta pertolongan.

"Ah, sial!! bagaimana ini?!".

Setelah beberapa detik kemudian.. pintu ruangan tersebut tiba-tiba terbuka.

"Huh, terbuka? zayyan?!". ujar sing.

Namun, setelah pintu terbuka lebar.

"Eh?! hyung-". kaget sing melihat siapa orang yang ada di depannya.

*Zettttt... (Suara setrum Stun gun)

*Gubrak... (Tubuh sing lumpuh)

"Bawa sing segera ke mobil!". perintah seorang pria muda, yang ternyata adalah kakaknya sing. yaitu hyunjin.

"Siap tuan!". ujar para suruhannya langsung menggendong sing, dan di bawa pergi dari rumah itu.

Hyunjin mengeluarkan ponsel milik sing, yang ia ambil dari rumah sakit saat membiarkan sing kabur waktu itu. Hyunjin menggunakan ponsel tersebut untuk mengirim pesan pada zayyan, sebagai pancingan untuk zayyan agar zayyan segera keluar dari rumah tersebut.

Setelah itu selesai. "baiklah, semuanya berjalan lancar..".

Hyunjin menatap ke arah dua suruhannya yang masih tersisa disana. "Kalian berdua!..".

"Lakukan sesuai rencana!.".

"Bakar rumah ini sekarang!". perintah tegas hyunjin.

"Siap tuan!!". ujar dua suruhannya tersebut langsung bergegas melakukan perintah dari hyunjin.

Setelah itu, hyunjin pun segera keluar dari rumah tersebut lewat pintu belakang.

Dan dalam sekejap saja.. rumah besar milik tuan Kim pun langsung  terbakar dalam hitungan detik saja.

Dan disaat zayyan kembali ke depan gerbang rumahnya, hyunjin dengan polos langsung menghampiri zayyan sambil bersandiwara.

•••

Singkat waktu keesokan harinya, di sebuah kamar.

Sing terbangun dari pingsannya. lalu..

"D-dimana ini?". ujarnya dengan suara serak.

Sing menatap sekeliling ruangan. "Kamar siapa ini?".

Sing mencoba bangkit, dan turun dari ranjang.. ia berusaha keluar dari kamar tersebut. sampai tiba-tiba terdengar suara obrolan dari ruang tamu. dengan itu, sing langsung bersembunyi dan mencoba menguping pembicaraan tersebut..