...
Hari ke-30, Zean dan Christy semakin dekat, seperti janji nya pada Jessi waktu itu, Zean tak pernah meninggalkan Christy 24 jam nonstop, terlebih saat Christy menjalani terapi nya, Zean selalu berada di samping Christy.
Dan hari ini Christy resmi kembali ke sekolah.
"Jes gue titip Christy ya",ucap Zean.
"Tenang Christy aman sama kita, kamu mau ke kelas, ke kelas aja",ucap Jessi.
Zean memegang bahu Christy.
"Christy aku ke kelas dulu ya, kamu sama Jessi, Oniel, dan Olla",ucap Zean.
"Jangan lama - lama Zean aku gak mau lama - lama jauh dari kamu",ucap Christy.
Zean pergi meninggalkan Christy bersama Jessi, menuju ke kelas nya.
.
Sampai di kelas Zean seperti biasa duduk di kursi nya, di samping Florence, terlihat Florence sedang asik membaca buku komik crayon shincan milik nya.
"Gimana Christy? dia udah masuk?",tanya Florence.
"Udah",jawab Zean.
"Annyeong yeorobun! Kathrina yang cantik datang!",seru Kathrina dari depan pintu.
Di belakang Kathrina ada Adel yang berjalan tanpa ekspresi.
"Alay",komentar Zean.
"Bukan alay, ini tuh fakta",ucap Kathrina.
Tuk! Florence melempar Kathrina dengan gumpalan kertas di tangan nya.
"Awss!! sakit bego!"
"Oh iya gue mau ngomong sesuatu sama kalian",ucap Florence dengan nada serius.
Kathrina yang sudah tau apa yang ingin di bicarakan Florence pun hanya diam, di samping Kathrina, Adel beranjak dari kursi nya hendak pergi.
Sepertinya ia sudah menebak apa yang ingin di bicarakan, jadilah ia berusaha menghindar.
Kathrina memegang tangan Adel, menahan Adel untuk pergi.
"Del, sini dulu ini ada keterkaitan sama lo dan hubungan persahabatan kita",ucap Kathrina.
"Gak ada yang perlu di bicarakan kath",ucap Adel.
"Lo duduk!",titah Florence.
Ucapan Florence langsung berhasil membuat Adel kembali duduk.
"Gue mau tanya sama kalian! sebenernya persahabatan kita itu apa sih buat kalian? kita sahabat mungkin bisa di bilang dari kecil juga, dari kita SD, makanya gue nanya sama kalian buat kalian persahabatan kita itu apa?"
"Kalau buat kalian persahabatan kita ini cuma main - main mending mundur dari sekarang, anggap semuanya gak pernah terjadi!"
Semua orang terdiam, termasuk Adel.
"Gak ada yang mau jawab?",tanya Florence.
"Buat gue persahabatan ini berarti, tanpa kalian mungkin gue udah hilang arah, tanpa kalian gue gak ada apa - apa nya, tanpa kalian gue gak akan bisa rasain arti sebuah keluarga sesungguhnya, di tengah - tengah nyokap dan bokap gue yang seakan gak perduli sama gue",ucap Zean.
Kathrina mengangguk.
"Gue juga sama, buat gue persahabatan ini sangat berarti, buat gue persahabatan ini bukan hanya sekedar persahabatan semata, berkat kalian gue bisa kabur dari segala permasalahan di hidup gue",ucap Kathrina.
Florence melirik ke arah Adel.
"Lo del?",tanya Florence.
"Buat gue persahabatan ini cuma pertemanan biasa, gak ada yang spesial"

KAMU SEDANG MEMBACA
100 Days [END]
Fanfickata orang cinta itu datang secara tiba - tiba ke orang yang tak pernah terduga.